TEMPO Interaktif, Calgary: Indonesia mestinya belajar dari Brazil. Negeri yang sama miskinnya dengan Indonesia itu kini telah mencanangkan pemasangan 356.800 ribu komputer virtual di semua sekolah di 5.560 kotamadya di Brazil.
Ini adalah sejarah, karena ini adalah peluncuran komputer terbesar di dunia. Selain itu langkah Brazil ini juga memecahkan rekor, karen biaya per komputer cuma US$ 50 atau Rp 600 ribu.
Departemen Pendidikan Brazil terbilang pintar. Mereka tahu tak punya banyak uang, makanya mereka memilih komputer virtual linux. Gratis software dan tak membutuhkan perangkat mahal karena memakai komputer virtual. Brazil memilih sistem Userful, yang selain hemat juga ramah lingkungan. Dengan komputer virtual ini, satu komputer bisa dipakai oleh 10 layar dan juga 10 papan ketik. Bisa dibayangkan kan murahnya, bila satu komputer bisa dipakai oleh 10 orang secara bersamaan?
Dengan komitmen pemerintah Indonesia untuk menyebarkan open source software(oss) lewat program Indonesia Go Open Source! (IGOS), keberhasilan Userful di Brasil ini patut dipelajari lebih lanjut. Kita tidak hanya bisa menyediakan akses komputer untuk jutaan pelajar di seluruh pelosok nusantara dengan dana yang rendah, tetapi juga mengurangi beban anggaran tahunan untuk perawatan rutin dan mengurangi dampak lingkungan.
Dibanding model virtual lainnya, Userful Multiplier boleh diacungi jempul. Biasanya solusi-solusi lainnya kerap mengorbankan kualitas. Tapi, Userful tidak. Mereka tetap menawarkan fitur PC lengkap termasuk tampilan video kualitas tinggi dengan biaya kurang dari 50 dolar amerika (untuk proyek volume tinggi) per stasiun (tidak termasuk monitor dan papan ketik).
Userful telah dipilih dalam proses penawaran yang kompetitif untuk semua tiga tahapan pelaksanaan proyek. Tahap pertama, 18.750 stasiun di sekolah-sekolah di pedalaman Brasil, sudah terpasang dan berfungsi dengan baik.
Dengan pemasangan komputer Userful ini, Brazil konon menghemat banyak uang. Untuk pengadaan perangkat keras mereka bisa menghemat 60 persen. Mereka juga menghemat biaya penggunaan listrik 80 persen setiap tahun, dan biaya perawatan rutin
"Userful sangat bahagia karena telah ditunjuk untuk berpartisipasi dalam kesempatan bersejarah, menolong jutaan anak di Brazil," ujar Tim Griffin, Presiden Direktur Userful. "Dengan hanya US$ 50 dolar per stasiun, Userful Multiplier adalah solusi terbaik untuk sekolah-sekolah."
Dengan komputer virtual itu, anak-anak sekolah di Brazil kini mudah untuk berselancar di dunia internet, memeriksa e-mail, atau mengetik dokumen. Sepuluh pengguna bisa bekerja secara bersamaan menggunakan satu komputer dengan menambahkan monitor, mouse dan papan ketik ekstra. "Peluncuran ini sendiri telah mengurangi lebih dari 170.000 ton emisi CO2 per tahun, sama seperti menghilangkan 28.000 mobil atau menanam lebih dari 16.000 hektar pohon," ujar Sean Rousseau, Marketing Manager Userful.
Dengan mengubah 1 komputer menjadi 10 stasiun kerja, limbah perangkat keras dapat dikurangi hingga 80% yang akan mengurangi dampak lingkungan lebih lanjut lagi dalam jangka panjang.
BS
Ini adalah sejarah, karena ini adalah peluncuran komputer terbesar di dunia. Selain itu langkah Brazil ini juga memecahkan rekor, karen biaya per komputer cuma US$ 50 atau Rp 600 ribu.
Departemen Pendidikan Brazil terbilang pintar. Mereka tahu tak punya banyak uang, makanya mereka memilih komputer virtual linux. Gratis software dan tak membutuhkan perangkat mahal karena memakai komputer virtual. Brazil memilih sistem Userful, yang selain hemat juga ramah lingkungan. Dengan komputer virtual ini, satu komputer bisa dipakai oleh 10 layar dan juga 10 papan ketik. Bisa dibayangkan kan murahnya, bila satu komputer bisa dipakai oleh 10 orang secara bersamaan?
Dengan komitmen pemerintah Indonesia untuk menyebarkan open source software(oss) lewat program Indonesia Go Open Source! (IGOS), keberhasilan Userful di Brasil ini patut dipelajari lebih lanjut. Kita tidak hanya bisa menyediakan akses komputer untuk jutaan pelajar di seluruh pelosok nusantara dengan dana yang rendah, tetapi juga mengurangi beban anggaran tahunan untuk perawatan rutin dan mengurangi dampak lingkungan.
Dibanding model virtual lainnya, Userful Multiplier boleh diacungi jempul. Biasanya solusi-solusi lainnya kerap mengorbankan kualitas. Tapi, Userful tidak. Mereka tetap menawarkan fitur PC lengkap termasuk tampilan video kualitas tinggi dengan biaya kurang dari 50 dolar amerika (untuk proyek volume tinggi) per stasiun (tidak termasuk monitor dan papan ketik).
Userful telah dipilih dalam proses penawaran yang kompetitif untuk semua tiga tahapan pelaksanaan proyek. Tahap pertama, 18.750 stasiun di sekolah-sekolah di pedalaman Brasil, sudah terpasang dan berfungsi dengan baik.
Dengan pemasangan komputer Userful ini, Brazil konon menghemat banyak uang. Untuk pengadaan perangkat keras mereka bisa menghemat 60 persen. Mereka juga menghemat biaya penggunaan listrik 80 persen setiap tahun, dan biaya perawatan rutin
"Userful sangat bahagia karena telah ditunjuk untuk berpartisipasi dalam kesempatan bersejarah, menolong jutaan anak di Brazil," ujar Tim Griffin, Presiden Direktur Userful. "Dengan hanya US$ 50 dolar per stasiun, Userful Multiplier adalah solusi terbaik untuk sekolah-sekolah."
Dengan komputer virtual itu, anak-anak sekolah di Brazil kini mudah untuk berselancar di dunia internet, memeriksa e-mail, atau mengetik dokumen. Sepuluh pengguna bisa bekerja secara bersamaan menggunakan satu komputer dengan menambahkan monitor, mouse dan papan ketik ekstra. "Peluncuran ini sendiri telah mengurangi lebih dari 170.000 ton emisi CO2 per tahun, sama seperti menghilangkan 28.000 mobil atau menanam lebih dari 16.000 hektar pohon," ujar Sean Rousseau, Marketing Manager Userful.
Dengan mengubah 1 komputer menjadi 10 stasiun kerja, limbah perangkat keras dapat dikurangi hingga 80% yang akan mengurangi dampak lingkungan lebih lanjut lagi dalam jangka panjang.
BS
