Startup Teknologi Atur Toko Ingin Jangkau Perusahaan Besar dan Luar Negeri

Rabu, 21 September 2022 23:50 WIB

Atur Toko hadir di MAHA Expo, Malaysia, pada Agustus 2022, sebagai bagian dari ambisinya memperluas jangkauan ke tingkat global. (Dok Atur Toko)

TEMPO.CO, Jakarta - Startup Atur Toko menyatakan siap mendukung pengembangan bisnis perusahaan menengah dan besar di skala lokal bahkan global, setelah selama ini fokus kepada UMKM. Perusahaan rintisan teknologi omnichannel lokal di Indonesia ini menyiapkan beragam fitur terbarunya untuk bisa menjangkau lebih jauh tersebut.

Dengan pengembangan fitur terintegrasi yang dilakukan, hingga saat ini Atur Toko memiliki produk unggulan OmniPOS, BuatToko, dan AturToko+ yang di dalamnya terdapat layanan AturSosmed, AturChat, AturGudang, TiktokShop, hingga Application Development. Sistem yang terintegrasi memungkinkan perusahaan untuk memonitor tokonya di berbagai platform marketplace hanya dengan satu dasbor Atur Toko yang di dalamnya sudah memuat data penjualan, stok produk, layanan branding, pinjaman modal, hingga chatboard.

"Melalui penambahan fitur produk jasa tersebut, Atur Toko mulai memantapkan untuk menjangkau korporasi menengah dan besar sebagai mitra strategisnya," kata CEO dan Co-Founder Atur Toko, Bagus Dewantara, dalam keterangan tertulis.

Startup yang berdiri 2019 ini juga optimistis untuk mengembangkan sayap hingga ke kancah global di Asia Tenggara. Sebagai langkah awal, Atur Toko disebutnya turut terlibat dalam perhelatan Malaysia Agriculture, Horticulture and Agrotourism (MAHA) Expo yang diselenggarakan Pemerintah Malaysia pada Agustus lalu.

MAHA Expo merupakan kegiatan dua tahunan yang bertujuan untuk mempromosikan industri agrikultur dan berbasis agro (agro-based). Di event ini, Atur Toko terlibat secara white labelling dalam pembuatan platform digital eMAHA, online marketplace untuk membantu UKM yang terlibat di MAHA Expo berjualan di e-commerce.

Advertising
Advertising

Adapun penambahan ragam fitur terbaru yang diumumkan Atur Toko adalah membuat OmniPOS terintegrasi dengan social commerce yang saat ini berkembang pesat: Tiktok Shop. Dengan penambahan Tiktok Shop, marketplace yang terintegrasi dengan teknologi OmniPOS berjumlah total enam marketplace dan belakangan lima. Yang lainnya adalah Shopee, Tokopedia, Blibli, Lazada, dan Bukalapak.

TikTokShop disebutkan belakangan ramai menjadi tren belanja masyarakat. Mengutip dari Asosiasi Franchise Indonesia, pengguna aktif bulanan TikTok di Indonesia mencapai angka 99,1 juta orang pada April 2022.

Jumlah tersebut menjadikan Indonesia sebagai pengguna terbesar kedua aplikasi asal Cina tersebut setelah Amerika Serikat dengan jumlah 136,4 juta. "Kedua hal ini adalah tren yang harus disambut dengan strategi baru oleh para pemilik bisnis," kata Bagus.

Baca juga:
Pertalite Lebih Boros Pasca-naik Harga? Dosen ITB Ungkap Masalahnya


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

6 jam lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

7 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

8 jam lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

1 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

3 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

3 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

4 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

4 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

5 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

5 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya