TEMPO.CO, Jakarta - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kembali membuka kesempatan beasiswa hingga 2.500 kuota untuk para santri yang ingin melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Beasiswa ini diperuntukan bagi bagi santri berprestasi yang sedang menempuh pendidikan di pesantren atau Madrasah Aliyah (MA)/sederajat kelas XII. Pengajuan beasiswa dilakukan oleh pihak pesantren.

Nantinya, beasiswa diberikan dalam bentuk uang melalui pesantren untuk dikelola sebagai persiapan para santri melanjutkan ke perguruan tinggi. Total bantuan yang diberikan senilai Rp 6 juta per santri. Bantuan tersebut diberikan selama satu kali sampai lulus.

Persyaratan untuk Pesantren

a. Memiliki dokumen legalitas yang lengkap.

b. Memiliki kurikulum standar nasional atau internasional.

c. Memiliki program pembelajaran bilingual atau lebih.

d. Sekurangnya 25 persen lulusannya melanjutkan ke perguruan tinggi, khususnya PTN favorit.

e. Sudah atau akan bekerja sama dengan kampus khususnya PTN favorit.

f. Adanya program khusus persiapan santri untuk melanjutkan ke perguruan tinggi.

g. Berkomitmen dan menyanggupi untuk mendampingi santri yang diajukan untuk

masuk ke PTN Favorit.

h. Pesantren membuat proposal pengajuan Beasiswa Santri BAZNAS dengan ketentuan

dan dokumen yang harus dilengkapi di antaranya:

-Cover proposal pengajuan.

-Profil pesantren.

- Surat Keterangan (SK) pendirian pesantren (izin operasional).

-SK pengangkatan pimpinan.

- Foto KTP pimpinan.

- Foto KTP pengurus beasiswa santri di pesantren (jika bukan diurus oleh pimpinan).

- Foto buku rekening bank syariah wajib sesuai dengan nama

pondok pesantren.

- NPWP pesantren.

- Foto SK Izin Operasional Pondok Pesantren (SK IJOP) dari Kementerian Agama.

- Data santri kelas XII MA sederajat yang diajukan untuk mendapatkan beasiswa dengan total santri yang diajukan maksimal 30 orang.

Persyaratan untuk Santri

a. Para santri adalah siswa atau siswi MA sederajat aktif dan berprestasi yang berasal dari

pesantren di seluruh Indonesia.

b. Berkeinginan melanjutkan perguruan tinggi.

c. Kategori prestasi sesuai dengan poin a meliputi:

-Memiliki hafalan al-qur’an atau prestasi akademik di sekolah atau pesantren yang menduduki peringkat 10 besar.

-Prestasi ekstrakuriluker meliputi: juara MTQ, membaca kitab kuning, ceramah, adzan, cipta atau baca puisi, paskibra, pramuka, nasyid, hingga marawis

d. Dibuktikan dengan sertifikat penghargaan atau piala untuk prestasi pada poin c.

e. Pendaftaran dilakukan secara kolektif oleh pengurus pesantren.

Cara Pendaftaran

-Pendaftaran dilakukan oleh Perwakilan Pondok Pesantren dengan melengkapi proposal pengajuan dan melengkapi dokumen sesuai format berkas persyaratan yang dapat diunduh (download) di :
https://bit.ly/panduan-beasiswasantri2022

-Perwakilan pesantren mendaftar dengan mengisi dan mengunggah (upload) berkas pendaftaran di :
https://bit.ly/daftar-beasiswasantri2022

Timeline
Pendaftaran online: 23 Oktober - 6 November 2022 pukul 23.59

Seleksi administrasi dan finalisasi akhir: 7 - 11 November 2022

Verifikasi akhir: 14 - 18 November 2022

Pengajuan SK kelulusan: 21-23 November 2022

Pengumuman SK kelulusan: 24 November 2022

Temu perdana dengan pondok pesantren: 25 November 2022

Pencairan ke rekening ponpes: 30 November 2022

Untuk informasi lebih lengkap dapat kunjungi laman https://beasiswa.baznas.go.id/beasiswa/dibuka-beasiswa-santri-baznas-2022.

Zahrani Jati Hidayah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.