Internet 5.5G Diklaim Lebih Kencang 10 Kali Lipat dari 5G, Bisa Unduh 10 Gbps

Reporter

Andika Dwi

Editor

Erwin Prima

Rabu, 2 November 2022 10:55 WIB

Teknologi 5.5G Huawei (Gizchina)

TEMPO.CO, Jakarta - Internet 5.5G digadang-gadang lebih cepat dibandingkan teknologi 5G. Bahkan, 5.5G disebut 10 kali lebih cepat karena mampu mengunduh berkas hingga 10 Gbps. Terobosan ini tentunya memikat para pengguna jaringan komunikasi di seluruh dunia.

Sebelumnya, jaringan 4G yang diluncurkan pada tahun 2009, mampu menghasilkan kecepatan internet setara 500 kali daripada 3G. Hal itu sama dengan nilai transfer data per detik, yaitu sebesar 100 Mbps. Sementara teknologi penerusnya, 4.5G mendukung dua standar LTE (TDD dan FDD) sebesar 300 Mbps.

Dilansir Gizchina, teknologi 5G yang nantinya juga akan mengeluarkan 5.5G dengan perkiraan kecepatan hingga 10 kali lebih cepat. Hal ini setidaknya dianggap sebagai proyek pembaruan teknologi yang akan digenjot pekerjaannya.

“Tonggak sejarah kecerdasan dunia berikutnya ialah kehadiran 5.5G. Jaringan 5.5G akan mendukung ratusan miliar koneksi dan menghadirkan pengalaman download hingga 10 giga byte per second.” ujar Direktur Eksekuti Huawei, David Wang yang dikutip dari Gizchina, Rabu (2/11/2022).

Artinya, dengan 5.5G, pengguna dapat mengunduh sebuah film dari internet yang berukuran 10 Gb hanya dalam waktu 1 detik. Kegiatan yang melibatkan proses pengiriman dan penerimaan data dengan resolusi besar nantinya akan terasa lebih ringkas. Hal ini tentu bermanfaat untuk pekerjaan, pendidikan, hingga hiburan seperti streaming video di platform media sosial.

Advertising
Advertising

Seperti yang telah diketahui, sebagai salah satu raksasa peralatan teknologi. Huawei tidak hanya memproduksi laptop, tablet, dan smartphone. Namun perusahaan asal China ini juga secara khusus membuat BTS (base transceiver station) penyedia layanan jaringan komunikasi telepon seluler.

Sama seperti teknologi terdahulu, kecepatan 5.5G bergantung dari berbagai faktor. Misalnya perangkat yang digunakan, trafik pengguna, sampai titik lokasi. Wang tidak sesumbar untuk memberikan jadwal pasti peluncuran 5.5G. Ia menyebutkan bahwa pihaknya sedang dalam proses pengembangan dan penyempurnaan beberapa aspek.

“Kami tengah menaruh perhatian pada lima area, yaitu standar, spektrum, produk, ekosistem, dan aplikasi. Evolusi teknologi jaringan 5.5G harus memperhatikan standarisasi yang berjalan dengan baik. Serta memastikan gadget yang beredar cukup kompatibel dan dapat terintegrasi dengan IoT (internet of things)”, imbuhnya.

Untuk membangun bandwidth ultra raksasa 5.5G, perlu memaksimalkan sumber daya sebesar 100 GHz. Setidaknya ketersediaan pita frekuensi mmWave wajib terpenuhi. Operator penyedia jaringan seluler harus mempersiapkan pita spektrum 800 Mhz supaya 5.5G dapat berfungsi.

MELYNDA DWI PUSPITA | GIZCHINA

Baca:
Begini Cara Cek Ponsel yang Mendukung Jaringan 5G atau Belum

Berita terkait

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

4 jam lalu

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

Starlink bakal meramaikan persaingan dalam bisnis jasa Internet di Indonesia, namun Menkominfo menjamin tak merusak pasar pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

18 jam lalu

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

1 hari lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

2 hari lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

3 hari lalu

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

Kominfo akhirnya mengizinkan masuknya layanan Starlink ke Indonesia. Bukan untuk kota besar, Starlink didorong masuk ke wilayah terisolir.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

3 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

4 hari lalu

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini deretan negara dengan tarif internet termurah per satu gigabyte, di antaranya Israel dan India yang unggul dengan teknologinya.

Baca Selengkapnya

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

5 hari lalu

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

Hari pertama pelaksanaan UTBK 2024 diwarnai kendala teknis pada akses soal ujian yang dialami para peserta. Ada empat dugaan penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

11 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

11 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya