Google Doodle Rayakan Pahlawan Nasional Raja Ali Haji dan Warisannya Hari Ini

Sabtu, 5 November 2022 11:28 WIB

Googe Doodle Raja Ali Haji. google.com

TEMPO.CO, Jakarta - Google Doodle hari ini merayakan riwayat dan warisan dari Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad, ulama dan pahlawan nasional asal Riau. Raja Ali Haji dituliskan sebagai sejarawan, intelektual dan penulis yang memimpin kebangkitan sastra dan budaya Melayu di abad ke-19. Dia mendapat gelar Pahlawan Nasional Indonesia setelah kematiannya pada hari ini, Sabtu 5 November, pada 2004 lalu.

Baca juga:
Sebelumnya, Google Doodle Rayakan Tempe Bareng Hari Nasional Turki

Raja Ali terlahir sebagai pangeran berdarah Bugis-Melayu pada 1809 (menurut biografi di laman rajaalihaji.com, tahun kelahiran adalah 1808). Ketika dia masih belia, keluarganya pindah ke Pulau Penyengat, kini termasuk wilayah Kepulauan Riau. Dia belajar bersama para intelektual terkenal dari Kesultanan Riau-Lingga dan diakui sebagai siswa yang cemerlang.

Advertising
Advertising

Saat beranjak remaja, Raja Ali menemani ayahnya menjalani misi ke Jakarta, juga sebagai jemaah haji ke Mekkah. Keduanya kemudian dicatat sebagai bangsawan Riau pertama yang menjadi haji.

Ketika berusia 32 tahun Raja Ali mendapat penugasan memimpin wilayah Lingga--bersama sepupunya--mewakili Sultan Mahmud Muzaffar Syah yang saat itu masih berumur sangat muda. Raja Ali Haji kemudian diangkat sebagai penasihat religius Sultan.

Pada masa ini, dia mulai menulis tentang bahasa, budaya dan literatur masyarakat Melayu. Hasil karyanya termasuk kamus bahasa Melayu, teks edukasional tentang tugas-tugas raja, silsilah Melayu dan Bugis, sebuah antologi puisi, dan banyak lainnya. Adapun kematiannya dicatat disejumlah sumber pada 1872. Tapi ada pula yang menyebut 1873.

Pada 2004, Raja Ali Haji diberikan penghargaan sebagai Pahlawan Nasional Indonesia untuk kontribusinya terhadap bahasa, literatur, budaya Melayu dan sejarah Indonesia. Karyanya paling terkenal adalah Tuhfat al-Nafis, hasil perjalanannya ke Betawi, yang dipandang sebuah sumber berharga terkait sejarah Semenanjung Melayu. Itu sampai terukir di nisan makamnya.



Berita terkait

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

1 hari lalu

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

Cut Nyak Dhien sangat dihormati masyarakat Sumedang dan dijuluki ibu perbu atau ibu suci. Ia dimakamkan di tempat terhormat bangsawan Sumedang.

Baca Selengkapnya

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

1 hari lalu

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

Perlu waktu bertahun-tahun hingga akhirnya pemerintah menetapkan Cut Nyak Dhien sebagai pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

1 hari lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

13 hari lalu

Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

Dalam YouTube Reza Rahadian mengaku tertarik memerankan Thomas Matulessy jika ada yang menawarkan kepadanya dalam film. Apa hubungan dengannya?

Baca Selengkapnya

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

14 hari lalu

Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.

Baca Selengkapnya

Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

15 hari lalu

Pria di Riau Edit Suara Hakim MK Soal Putusan Sengketa Pilpres, Tambah Narasi Selamat Pendukung 02

Polda Riau menciduk seorang pria di Rokan Hilir Riau karena mengedit suara hakim MK soal putusan sengketa pilpres. Ada narasi jogetin aja.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

18 hari lalu

Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

Pekanbaru dan sekitarnya menawarkan pengalamanbaru bagi para wisatawan libur Lebaran 2024. Antara lain Istana Siak dan Asia Farm Pekanbaru.

Baca Selengkapnya

Legenda Lagu Hari Lebaran Karya Ismail Marzuki, Begini Lirik Lengkapnya

21 hari lalu

Legenda Lagu Hari Lebaran Karya Ismail Marzuki, Begini Lirik Lengkapnya

Ismail Marzuki menciptakan lagu tentang Hari Lebaran yang melegenda. Begini lirik dan profil pencipta lagu tentang Lebaran ini?

Baca Selengkapnya

Satu Anak Gajah Sumatera Lahir di Pusat Konservasi Gajah Riau

25 hari lalu

Satu Anak Gajah Sumatera Lahir di Pusat Konservasi Gajah Riau

Satu anak Gajah Sumatera lahir di Pusat Konservasi Gajah Provinsi Riau, Sabtu 6 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Usmar Ismail, Wartawan yang Jadi Bapak Film Nasional

34 hari lalu

Profil Usmar Ismail, Wartawan yang Jadi Bapak Film Nasional

Usmar Ismail dikenal sebagai bapak film nasional karena peran penting dalam perfilman Indonesia, Diberi gelar pahlawan nasional oleh Jokowi.

Baca Selengkapnya