296 Gempa Susulan di Cianjur hingga Senin Pagi, Korban Jiwa 321

Senin, 28 November 2022 07:35 WIB

Alat berat dikerahkan untuk membantu pencarian jenazah korban yang tertimbun longsor akibat gempa Cianjur di Kampung Cijedil, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Ahad, 27 November 2022. Hingga hari ini total korban gempa CIanjur menjadi 321 orang meninggal dan 11 orang belum ditemukan. Tempo/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa susulan di Cianjur masih terjadi. Plt. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan gempa susulan masih bertambah.

Update gempa susulan Cianjur sampai dengan Senin, 28 November 2022, pukul 5.00 WIB terjadi 296 kali gempa,” cuit Daryono pada akun media sosial pribadinya.

Sebelumnya, pada hari Minggu pukul 06.00, akumulasi gempa susulan sebanyak 276 kali. Pada Sabtu tercatat 259 kali. Pada pukul 00.00 di hari yang sama, tercatat 252 kali. Pada hari Jumat sudah terjadi 236 kali, dan pada Kamis akumulasi gempa susulan tercatat 191 kali.

Korban

Dari sisi korban, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mencatat ada sebanyak 321 jenazah yang berhasil ditemukan dan teridentifikasi pada Minggu. “Dengan ditemukan 3 orang yang masuk daftar pencarian, jumlah korban menjadi 321 orang,” ujar Kepala BNPB, Letnan Jenderal Suharyanto.

Di sisi lain, angka korban hilang berkurang dari 14 orang menjadi 11 orang. Ia juga menyebutkan jumlah korban yang luka berat sebanyak 108 orang.

Advertising
Advertising

Suharyanto juga mengatakan pengungsian tersebar di 15 kecamatan. “Terdapat 325 titik pengungsian,” jelasnya. BNPB membagi 183 pengungsian terpusat dengan jumlah pengungsi di atas 25 orang dan 142 titik pengungsian mandiri. Pengungsian mandiri adalah masyarakat yang mendirikan pengungsian dekat rumah sendiri dengan jumlah di bawah 25 orang.

Sementara itu, jumlah pengungsi mencapai 73.874 orang, dengan rincian pria 33.713 orang, wanita 40.161, disabilitas 92 dan ibu hamil 1.207 orang.

Adapun kerusakan rumah berat sebanyak 27.434, rusak sedang 13.070 buah, dan rusak ringan 22.124. BNPB mencatat total 62.628 rumah mengalami kerusakan.

Baca:
Info Gempa Terkini BMKG: 277 Susulan di Cianjur, Bergoyang di Sukabumi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

28 menit lalu

BPBD: Gempa M6,2 dari Laut Selatan Jawa Barat Berdampak Kerusakan dan Korban Luka

Gempa bermagnitudo 6,2 di Laut Selatan Jawa Barat tidak hanya terasa kencang dan lama getarannya.

Baca Selengkapnya

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

5 jam lalu

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

Masyarakat Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikagetkan dengan gempa bumi yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024, sekitar pukul 23.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

6 jam lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

7 jam lalu

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

Berikut data dan penjelasan dari BMKG tentang sebaran dampak gempa itu dan pemicunya.

Baca Selengkapnya

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

8 jam lalu

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

Gempa mengguncang dari Laut Selatan Pulau Jawa pada Sabtu malam ini, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

11 jam lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

13 jam lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

13 jam lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

14 jam lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

16 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya