TEMPO.CO, Yogyakarta - Tim posko operasi SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi satu pekerja yang terkubur tanah longsor proyek talut di kawasan Candi Gebang, Sleman, Yogyakarta. Tanah longsor terjadi pada Senin sore, 2 Januari 2023, saat sebanyak tujuh pekerja sedang menggali fondasi di kedalaman tujuh meter.

Dari tujuh pekerja itu, tiga berhasil menyelamatkan diri. Sebanyak empat lainnya sempat tertimbun dan berselang satu jam tiga pekerja yang tertimbun berhasil dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit--meski satu tak bisa tertolong. Saat itu satu pekerja yang merupakan mandor bangunan masih hilang dan baru ditemukan hari ini.

Penemuan dan evakuasi korban melibatkan 50 personel dan dibantu satu unit alat berat berupa eskavator. "Sekitar pukul 13.30 WIB hari ini, korban longsor atas nama Surya, 32 tahun laki-laki asal Klaten kami temukan," kata Kepala Seksi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Daerah Istimewa Yogyakarta Asnawi Suroso, Selasa 3 Januari 2023.

Penemuan korban kedua yang merupakan mandor proyek bangunan itu total berselang hampir 22 jam setelah dinyatakan hilang. "Korban kedua ini kami temukan tertimbun setinggi dua meteran dari total kedalaman galian proyek sekitar tujuh meter," kata Asnawi.

Evakuasi korban tewas kedua akibat tanah longsor proyek talut perumahan di Sleman, Yogyakarta, Selasa 3 Januari 2023. Dok. Basarnas DIY

Surya ditemukan dalam kondisi sudah henti napas dan henti jantung, atau meninggal dalam dunia medis. "Saat ini korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Yogya untuk selanjutnya diserahkan ke keluarga," kata dia.

Dengan penemuan korban hari ini, total ada dua korban meninggal dalam tanah longsor proyek talut itu. Satu korban pertama atas nama Dodi alias Tukiyo, 53 tahun asal Gunungkidul.

Kejadian berawal saat tujuh pekerja menggarap galian untuk fondasi talut berdinding beton yang berfungsi memperkuat kestabilan tanah perumahan itu. Sekitar pukul 15.00 tanah tebing longsor.

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban longsor pembangunan talud proyek perumahan di Candi Gebang, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa, 3 Januari 2023. Dari tujuh orang pekerja proyek tersebut, tiga orang berhasil menyelamatkan diri, sedangkan empat orang pekerja tertimbun longsoran tanah. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

Pengawas proyek perumahan itu, Gunardi, mengaku sebelum tanah longsor sudah sempat mengingatkan pekerja berhati-hati dengan tidak bersandaran di tembok bekas galian. "Tapi ada pekerja yang mengetuk-ngetuk dinding itu yang membuat tanah di atasnya longsor," kata dia.

Basarnas menduga tanah longsor karena merupakan urukan baru, masih bercampur pasir sehingga membuat strukturnya labil.

Baca juga: Covid-19, Jepang Tambah 4 Juta Kasus Baru 4 Minggu Terakhir