TEMPO.CO, Jakarta - Siswa di Indonesia rata-rata belajar tujuh jam dalam sehari di kelas. Belum lagi ditambah dengan les, jam tambahan, atau ekstrakurikuler. Namun, tak seperti di Indonesia, ada beberapa negara yang menerapkan jam sekolah lebih singkat untuk para siswanya.

Dikutip dari Insider, berikut empat negara dengan waktu belajar di sekolah tersingkat:

1. Rusia

Menurut Pew Research Center, siswa sekolah dasar di Rusia menghabiskan 470 jam di kelas selama 1 tahun ajaran. Jumlah ini lebih sedikit dari sekolah dasar di Amerika Serikat. Sementara itu, jumlah waktu paling sedikit yang didapat siswa Rusia untuk liburan setiap tahun adalah empat bulan.

Siswa di Rusia bersekolah selama lima hari dalam seminggu dan biasanya masuk sekolah jam 8 pagi dan pulang sekitar jam 1 atau jam 2 siang. Meskipun anak sekolah Rusia menghabiskan waktu paling sedikit di kelas, namun 99,7 persen anak berusia 15 tahun ke atas tetap dapat membaca dan menulis.

2. Finlandia

Di Finlandia, anak-anak bersekolah antara jam 8-9 pagi setiap hari dan selesai sekitar jam 1-2 siang. Untuk setiap 45 menit belajar, anak-anak mendapatkan istirahat selama 15 menit. Jumlah ini setara dengan rata-rata belajar selama tiga jam.

Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi menemukan bahwa siswa Finlandia berada di peringkat nomor dua di antara negara-negara lain dalam membaca, matematika, dan sains, menurut The Guardian.

3. Islandia

Siswa Islandia bersekolah selama 170 hari dalam setahun. Para siswa ini menghadiri kelas selama lima hari dalam seminggu. Menurut Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonom, siswa Islandia berada di urutan ke-13 untuk membaca, matematika, dan sains.

4. Irlandia

Di Irlandia, rata-rata jam sekolah adalah lima jam 40 menit. Waktu ini termasuk makan siang dan istirahat lainnya. Siswa sekolah dasar akan sekolah selama 183 hari dalam setahun. Jumlah hari akan turun menjadi 167 selama tahun ajaran untuk siswa pasca sekolah dasar.

Menurut Organisasi untuk Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi, secara keseluruhan, siswa di Irlandia menempati peringkat ke-17 dari 65 negara dalam hal membaca, matematika, dan sains.

WINDA OKTAVIA

Pilihan Editor: Jam Sekolah Sebaiknya Tak Terlalu Lama, Alasannya?