10 Daftar Beasiswa S1 dan S2 Jepang, Gratis Tiket PP Pesawat sampai Biaya Hidup

Reporter

Tempo.co

Selasa, 2 Mei 2023 13:54 WIB

Athi' Nur Auliati Rahmah, melanjutkan studi S2 di University of Bristol, Inggris dengan Beasiswa Indonesia Maju (BIM). Foto : Dok. Pribadi

TEMPO.CO, Jakarta - Info daftar beasiswa S1 dan S2 Jepang terbaru kerap dibutuhkan oleh para calon mahasiswa. Bantuan biaya kuliah yang diberikan oleh pemerintah, suatu lembaga, maupun salah satu universitas di Negeri Matahari Terbit berlaku untuk mahasiswa internasional, termasuk Warga Negara Indonesia (WNI). Mulai dari biaya pemberangkatan jalur udara hingga tunjangan hidup selama menempuh pendidikan, seluruhnya ditanggung.

Daftar Beasiswa S1 dan S2 Jepang

Berikut beberapa beasiswa untuk jenjang S1 sampai S3 di Jepang yang bisa dicoba bagi lulusan SMA/SMK/MA dari Tanah Air.

1. Beasiswa Aichi

Apabila mahasiswa telah menyelesaikan pendidikan S1 dan ingin melanjutkan ke tahap S2 di Jepang, maka bisa mengikuti seleksi Aichi. Beasiswa ini akan memberi kesempatan belajar di perguruan tinggi pada jurusan yang relevan dengan jenjang S1-nya. Batas maksimal pelamar yang diperbolehkan mendaftar hingga maksimal 35 tahun.

2. Beasiswa Ajinomoto

Beasiswa Ajinomoto membuka peluang beasiswa S2 di Jepang untuk mahasiswa yang akan belajar di Universitas Kyoto, Universitas Tokyo, Universitas Waseda, Universitas Nagoya, Institut Teknologi Tokyo, Universitas Ochanomizu, dan Universitas Nutrisi Kagawa. Perusahaan penyedap makanan ini juga siap memberi tunjangan hidup Rp 17-19 juta per bulan.

3. Beasiswa Honjo International

Program beasiswa S1 dan S2 Jepang berikut bertujuan untuk mewadahi mahasiswa yang ingin berkontribusi terhadap pembangunan global. Beasiswa Honjo International tersedia untuk lulusan dari universitas di berbagai belahan dunia yang memiliki rencana penelitian. Pelamar yang hendak mencoba mendaftar juga harus mempunyai kemampuan berbicara bahasa Jepang.

4. Beasiswa Indonesia Maju (BIM)

Advertising
Advertising

Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dibagi menjadi dua jenis, yakni beasiswa non gelar untuk menyiapkan siswa kelas XI supaya berangkat kuliah S1 di luar negeri dan beasiswa bergelar untuk kandidat mahasiswa S1 serta S2. Penerima BIM harus membekali diri dengan prestasi di bidang saintek, seni, kewirausahaan, maupun olahraga dan kesehatan jasmani.

5. Beasiswa INPEX

Bagi Anda lulusan Strata-1 jurusan ilmu alam yang ingin melanjutkan kuliah ke tingkat pascasarjana, dapat mencoba Beasiswa INPEX. Beasiswa ini mencakup biaya kuliah, tunjangan bulanan, tiket pesawat PP (pulang-pergi), tunjangan kedatangan, commuter pass, hingga asuransi kesehatan.

6. Beasiswa Monbukagakusho (MEXT)

Beasiswa S1 dan S2 Jepang yang tidak asing di telinga para pemburu kesempatan kuliah gratis di luar negeri adalah Monbukagakusho (MEXT). Beasiswa ini terdiri dari tiga tingkatan, yakni beasiswa S1 (Gakubu), melanjutkan pendidikan ke College of Technology (Koto Senmon Gakko), dan Specialized Training College (Senshu).

7. Beasiswa Universitas Meiji

Beasiswa khusus dari Universitas Meiji bisa dimanfaatkan oleh pemohon asal Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Beasiswa ini berlaku untuk mahasiswa dari berbagai bidang studi jenjang S1, S2, dan S3. Tunjangan hidup yang diberikan sebesar 100.000 yen per bulan dan bebas biaya kuliah penuh (fully funded) selama masa studi.

8. Japanese Scholarship Program (ADB - JSP)

Beasiswa ADB – JSP memiliki kuota penerimaan hingga 300 orang per tahun. Program beasiswa S2 ini ditujukan bagi pelamar untuk program studi (prodi) di bidang ekonomi, pendidikan, manajemen, lingkungan, pengelolaan sumber daya alam, pertanian, dan lain-lain. Persyaratan bahasa yang ditetapkan ialah kemampuan bahasa Inggris yang dibuktikan dengan skor TOEFL.

9. KUAS Scholarship

Kyoto University of Advanced Science (KUAS) Scholarship menyasar calon mahasiswa S1 internasional yang ingin mengikuti satu dari empat jenis program. Program yang dimaksud ialah Super KUAS-E Scholarship untuk jurusan teknik, Advanced Scholarship bagi pemilik prestasi akademik, KUAS Student Guardian Scholarship dikhususkan untuk penerima beasiswa yang tiba-tiba mengalami musibah, serta Alumni Association Scholarship bagi mahasiswa yang pantas menjadi panutan (role model).

10. Mitsui Bussan Scholarship

Beasiswa S1 dan S2 Jepang bisa diperoleh pemohon asal Indonesia jika lolos seleksi Mitsui Bussan Scholarship. Beasiswa ini mensyaratkan lulusan SMA dari jurusan IPA dan IPS dengan minimal nilai mata pelajaran adalah 80. Sebelum memulai pelajaran di perguruan tinggi, nantinya penerima bakal mengikuti kelas bahasa Jepang.

Pilihan editor: Beasiswa Kemenpora untuk Mahasiswa S1- S3 Tahap Akhir, Bantuan Sebesar Rp 10 Juta

NIA HEPPMELYNDA DWI PUSPITA

Berita terkait

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

13 jam lalu

Sensasi Menyantap Daging Yakiniku dalam Jyubako

Yakiniku yang disajikan dalam Jyubako atau bento box memberikan kesan menarik dengan makanan yang bervariasi, kaya nutrisi, dan terkontrol porsinya.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

16 jam lalu

Maarten Paes Tak Sabar Main untuk Timnas Indonesia, Kemungkinan Besar Tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni

Maarten Paes yang telah resmi menjadi WNI pada Selasa, 30 April 2024, mengaku tak sabar untuk bermain bersama timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Rektor Unsoed Cabut Aturan Kenaikan UKT, Uang Mahasiswa Bakal Dikembalikan

18 jam lalu

Rektor Unsoed Cabut Aturan Kenaikan UKT, Uang Mahasiswa Bakal Dikembalikan

Rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menyebut akan mencabut peraturan kenaikan UKT, namun tetap akan ada penyesuaian dengan penerbitan peraturan baru.

Baca Selengkapnya

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

19 jam lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

20 jam lalu

68 Tahun Lalu Penemuan Penyakit Minamata di Jepang Pertama Kali

Hari ini, 68 tahun lalu, Jepang menemukan penyakit epidemi yang disebut Minamata. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

1 hari lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

1 hari lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

1 hari lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

1 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya