TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes atau UTBK 2023 di Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta (UPNVJ) berjalan lancar di hari pertama, Senin, 8 Mei 2023. Jajaran panitia hadir lebih awal pada pukul 04.30 WIB, sementara para peserta mulai berdatangan pada pukul 05.00 WIB.

Meski berjalan relatif lancar, masih ada sejumlah peserta yang datang terlambat, tidak melengkapi dokumen, dan tidak berpakaian sesuai dengan rekomendasi dari panitia seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru. Masih ditemukan beberapa peserta yang datang dengan memakai kaos tanpa kerah dan menggunakan sandal.

"Ada juga beberapa yang tidak membawa kartu peserta karena mereka menganggap bisa menunjukkan versi digitalnya dari smartphone. Ada juga yang tidak membawa ijazah atau SKL," kata Koordinator Pelaksana UTBK UPNVJ Fajar Nugroho dilansir dari situs kampus itu pada Senin, 8 Maret 2023.

Mengatasi hal tersebut, panitia meminta peserta yang tidak membawa ijazah atau SKL untuk menghubungi pihak rumah masing-masing dan mengirimkan fotonya melalui smartphone. Setelah itu, panitia membantu mencetaknya.

Setelah pengecekan dokumen selesai, para peserta diarahkan ke ruang ujian setelah sebelumnya melewati pemeriksaan detektor metal untuk mengantisipasi kecurangan. Sesi ujian pagi berlangsung dari pukul 07.15 sampai 10.30, sementara sesi siang pada 13.00 sampai 16.30.

"Kami temukan peserta terlambat yang datang setelah ujian dimulai. Kami sampaikan kepada yang bersangkutan bahwa dia tidak bisa mengikuti UTBK 2023 karena terlambat dari waktu yang ditentukan," lanjut Fajar.

Fajar mengimbau kepada peserta agar datang satu jam lebih awal serta mengecek kembali kelengkapan dokumen. Dokumen yang diwajibkan adalah kartu tanda peserta, ijazah/SKL legalisasi untuk angkatan 2021 dan 2022, bagi angkatan 2023 membawa surat keterangan kelas 12 yang berisi data siswa, tanda tangan dan cap kepala sekolah serta pas foto.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, ada juga peserta yang salah lokasi. Saat seharusnya ujian di UPNVJ Kampus Pondok Labu, peserta malah datang ke UPNVJ Kampus Limo, dan sebaliknya. Kesalahan lokasi ini masih terjadi meski UPNVJ telah menginformasikan melalui berbagai saluran komunikasi.

Perihal area parkir kendaraan, arus lalu lintas di sekitar UPNVJ di hari pelaksanaan UTBK-SNBT relatif lancar. Fajar menganjurkan para pengantar untuk segera menjauhi area UPNVJ setelah menurunkan peserta. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kemacetan.

UTBK-SNBT di UPNVJ berlangsung selama 14 hari. Gelombang pertama berlangsung pada 8 - 14 Mei 2023, sedangkan gelombang kedua 22 - 28 Mei 2023. Jumlah peserta per sesi mencapai 800 orang, sehingga per hari 1.600 orang. Total keseluruhan peserta UTBK-SNBT di UPNVJ tahun ini mencapai 22.400 orang.

Pilihan Editor: Seleksi Mandiri PTN di Wilayah Barat Dibuka, USK Sediakan Kuota 35 Persen