TEMPO.CO, Jakarta - Selama dua hari pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer atau UTBK 2023 pada Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), beberapa peserta datang terlambat di lokasi Universitas Padjadjaran (Unpad) Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Akibatnya sesuai sanksi yang ditetapkan panitia, peserta yang terlambat melebihi batas toleransi tidak dapat mengikuti ujian.

"Terlambat sampai 30 menit jadi mereka gugur," kata Dandi Supriadi, Kepala Kantor Komunikasi Unpad, Selasa, 9 Mei 2023.

Menurut Dandi, pada hari pertama UTBK, Senin, 8 Mei 2023, ada dua orang peserta yang terlambat. Masing-masing pada sesi pagi dan siang hingga gagal ikut ujian. Sementara pada hari kedua, Selasa 9 Mei 2023, jumlah peserta yang terlambat hingga akhirnya gagal ujian semakin bertambah.

Pada sesi pagi, menurut Dandi, ada empat orang peserta yang gugur. Mereka berasal dari daerah Padalarang dan Cimahi. Seluruh peserta UTBK sesi pagi diharapkan datang satu jam lebih awal sebelum masuk ruangan ujian pada pukul 06.45 WIB. "Tahun ini aturan dari pusatnya ketat, peserta tidak bisa minta ujian susulan," katanya.

Selain itu menurut Dandi, pada hari pertama ada tujuh peserta yang persyaratannya tidak lengkap. Umumnya mereka tidak mencetak kartu ujian sehingga panitia ikut bantu mencetakkan. Kemudian, ada juga kasus beberapa peserta yang salah kostum.

Seorang peserta di antaranya memakai kaus dan beralasan pakaiannya sudah cukup sopan. Mereka kemudian memakai pakaian sesuai syarat panitia yaitu baju berkerah. "Ada beberapa tidak pakai kemeja, terus diberi pinjaman kemeja oleh panitia," kata Dandi.

Sementara itu di Pusat UTBK ITB, pelaksanaan ujian dilaporkan berjalan baik, tertib, dan tidak ada masalah."Hanya ada masalah teknis, misal keterlambatan loading sekitar 1 menit," kata Naomi Haswanto, Kepala Biro Komunikasi dan Humas ITB, Selasa 9 Mei 2023. Kejadian pada dua unit komputer yang memuat soal ujian dan jawaban peserta itu dinilai tidak menganggu.

Naomi mengatakan, UTBK hari pertama hanya diikuti peserta di lokasi ujian kampus ITB yang berjumlah 53 kelas. Adapun penggunaan lokasi ujian di enam sekolah mitra, baru dimulai hari ini, Selasa 9 Mei 2023.

"Kebanyakan pendaftar memilih hari yang mundur di belakang sehingga hari di depan kosong," katanya. Pelaksanaan UTBK di lokasi mitra ITB menjadi mundur karena tidak ada yang mendaftar di hari pertama di lokasi enam SMA dan SMK Negeri.

Pilihan Editor: Drone Meledak di Atas Kremlin Senate Ungkap Kelemahan Rusia