Asal usul Hari Telekomunikasi dan Informasi Masyarakat Sedunia pada 17 Mei

Rabu, 17 Mei 2023 10:14 WIB

Ilustrasi jarngan internet.(Shutterstock)

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak 17 Mei 1969 diperingati Hari Telekomunikasi. Peringatan hari tersebut diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya komunikasi dan informasi dalam masyarakat modern.

Apa itu Hari Telekomunikasi dan Informasi Masyarakat Sedunia (WTSID)?

Advertising
Advertising

Mengutip situs web United Nation, Hari Telekomunikasi dan Informasi Masyarakat Sedunia atau World Telecommunication and Information Society Day (WTSID) berawal dari pembentukan International Telegraph Union pada 1865. Badan tersebut menjadi International Telecommunication Union (ITU) pada 1932. Badan PBB itu yang mengurusi masalah telekomunikasi dan teknologi informasi.

Pada November 2005, Konferensi Tingkat Tinggi Dunia tentang Masyarakat Informasi atau World Summit on the Information Society (WSIS) mengajukan usulan kepada Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Itu untuk menetapkan 17 Mei sebagai Hari Masyarakat Informasi Dunia.

Tujuannya untuk memberikan fokus terhadap pentingnya teknologi informasi dan komunikasi dan berbagai isu yang terkait dengan masyarakat infomasi yang diangkat oleh WSIS. Merespons usulan tersebut, Majelis Umum PBB mengadopsi resolusi (A/RES/60/252) pada Maret 2006 yang menetapkan Hari Masyarakat Informasi Seduniaakan dirayakan setiap tahun pada 17 Mei.

Pada November 2006, Konferensi International Telecommunication Union di Antalya, Turki, memutuskan untuk merayakan kedua peristiwa tersebut pada 17 Mei sebagai Hari Masyarakat Telekomunikasi dan Informasi Dunia atau World Telecommunication and Information Society Day.

Resolusi 68 yang diperbarui mengundang negara anggota dan sektor untuk merayakan hari itu setiap tahun. Kegiatan program nasional yang sesuai dengan maksud untuk tujuan-tujuan berikut.

Tujuan WTSID

Tujuan peringatan WTISD untuk meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya teknologi telekomunikasi dan informasi dalam memajukan pembangunan sosial dan ekonomi. Itu pula untuk mendorong akses yang adil dan inklusif terhadap teknologi.

Peringatan ini juga menjadi momentum bagi negara-negara anggota PBB dan pemangku kepentingan lainnya untuk berkolaborasi mengatasi tantangan global dalam bidang telekomunikasi dan teknologi informasi.

Tema WTSID 2023

Setiap tahun, tema yang berbeda dipilih untuk merayakan Hari Telekomunikasi dan Informasi Masyarakat Sedunia. Tema mencerminkan isu-isu utama yang berkaitan dengan telekomunikasi dan teknologi informasi, seperti peningkatan konektivitas, pengembangan infrastruktur, perlindungan data pribadi, dan akses universal.

Mengutip situs web International Telecommunication Union, WTISD tahun 2023 berfokus pada tema pemberdayaan negara-negara yang tertinggal melalui teknologi informasi dan komunikasi.

Pada 17 Mei 2023, dalam peringatan tersebut, International Telecommunication Union mendorong sektor publik dan swasta untuk berkomitmen terhadap konektivitas universal dan transformasi digital. Prioritas di negara-negara tersebut melalui Koalisi Digital Partner2Connect.

Upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (SDGs) pada 2030, negara-negara ini menghadapi tantangan yang signifikan. International Telecommunication Union mengajak masyarakat di seluruh dunia untuk merayakan ulang tahun ITU dan WTSID pada 17 Mei.

Pilihan Editor: Perusahaan Telekomunikasi Asal Inggris Vodafone Bakal PHK 11.000 Karyawan Tahun Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

5 jam lalu

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

7 jam lalu

Invasi Israel di Rafah, UN Women: 700.000 Perempuan dan Anak Perempuan Palestina dalam Bahaya

UN Women memperingatkan bahwa serangan darat Israel di Rafah, Gaza, akan memperburuk penderitaan 700.000 perempuan dan anak perempuan Palestina

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

8 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

9 jam lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

11 jam lalu

Temuan PBB tentang Kuburan Massal Gaza: Ada yang Disiksa, Ada yang Dikubur Hidup-hidup

Para ahli PBB mendesak penjajah Zionis Israel untuk mengakhiri agresinya terhadap Gaza, dan menuntut ekspor senjata ke Israel "segera" dihentikan.

Baca Selengkapnya

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

2 hari lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

3 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

3 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ponsel Asing Bakal Disortir Balai Pengujian Perangkat, Dilarang Jual Bila Gagal Uji

3 hari lalu

Ponsel Asing Bakal Disortir Balai Pengujian Perangkat, Dilarang Jual Bila Gagal Uji

Balai Pengujian Perangkat Telekomunikasi di Tapos, Depok, akan menjadi gerbang bagi produk gawai asing yang akan masuk ke pasar Indonesia.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

3 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya