Gempa Mengguncang Bali Lepas Tengah Malam, Ini Data BMKG

Rabu, 24 Mei 2023 06:29 WIB

Peta dan info pusat gempa di Bali pada Rabu, 24 Mei 2023, lepas tengah malam. (BMKG)

TEMPO.CO, Jakarta - Info gempa terkini BMKG menyebut hampir seluruh Pulau Bali bergetar lepas tengah malam tadi. Penyebabnya adalah gempa berkekuatan Magnitudo 4,4 di Buleleng.

Gempa terjadi tepatnya pukul 00.41 WIB atau 01.41 waktu setempat. Berada di darat, 20 kilometer tenggara Buleleng, pusat gempa ini berasal dari kedalaman 10 kilometer atau tergolong dangkal. Tak ada potensi tsunami.

"Gempa dipicu oleh aktivitas patahan aktif mekanisme geser di daratan (Buleleng), dan bukan dipicu oleh sumber gempa sesar naik Back Arc Thrusting," kata Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Daryono.

Daryono menjelaskan, back arc thrusting adalah sesar naik di laut utara Bali--hampir sama dengan episentrum gempa terkini. Sesar naik itu memanjang ke timur melalui utara Lombok, Sumbawa, Manggarai, sampai Florea. "Kalau sesar yang ini galak banget termasuk yang memicu Gempa Lombok 2018," katanya.

Seperti diketahui terjadi rentetan gempa kuat di Lombok dimulai dari M6,4 pada 29 Juli hingga M7,0 pada 19 Agustus 2018. Kekuatan gempa merusak dan menyebabkan ratusan orang tewas.

Advertising
Advertising

Untuk gempa terkini di Bali, keterangan yang dibagikan Daryono menyebut guncangan terkuat akibat gempa hari ini dirasakan pada skala IV MMI, yakni di Buleleng. Gempa juga terukur pada skala III-IV MMI di Karangasem, skala III MMI di Bangli, dan II MMI di ibu kota Denpasar.

Pada skala IV MMI itu, gempa bisa dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi. Parameter itu digunakan BMKG jika gempa terjadi siang hari.

Terbukti, guncangan dirasakan keras oleh sejumlah warga di Bali. Bahkan untuk mereka yang berada di Denpasar. Mereka yang mengungkapkannya di akun media sosial Twitter bahkan menyatakan bisa merasakannya di Lombok.

Gempa Buleleng, Bali, ini terjadi hampir 48 jam berselang dari gempa berkekuatan signifikan yang terjadi sebelumnya. Gempa sebelumnya itu dirasakan di Palu dan Poso, Sulawesi Tengah. Data BMKG menyebut gempa berkekuatan M4,8 berpusat di darat dan menyebabkan guncangan terkuat pada skala III-IV MMI.

CATATAN:
Artikel ini telah diubah pada Rabu, 24 Mei 2023, pukul 10.28 WIB. Artikel ditambahkan penjelasan dari BMKG yang membandingkan pemicu gempa hari ini dengan back arc thrusting. Terima kasih

Pilihan Editor: Orca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya Berlaku Anarkistis terhadap Setiap Kapal yang Melintas


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

11 jam lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

12 jam lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

13 jam lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

19 jam lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

20 jam lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

21 jam lalu

Top 3 Tekno: Teluk Kendari Mendangkal, Meteor Sporadis Terlihat di Yogya, Penyebab Suhu Panas

Topik tentang Teluk Kendari di Kota Kendari mengalami pendangkalan yang dramatis menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

1 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6 - 7 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

1 hari lalu

Kepala BMKG: Suhu Panas Akhir-akhir Ini karena Peralihan Musim

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menegaskan cuaca panas akhir-akhir ini bukanlah akibat gelombang panas (heatwave), tapi suhu panas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Prestasi Teknik Sipil Unej, Investasi Microsoft, dan Cuaca Jawa Barat

Top 3 Tekno Berita Terkini Senin pagi ini, 6 Mei 2024, dimulai dari artikel prestasi tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej).

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

1 hari lalu

Cuaca Panas Bekap Asia Daratan, Indonesia Masih Punya Potensi Hujan Lebat Hari Ini

Ketika cuaca panas masih membekap wilayah luas di daratan Asia, potensi hujan lebat masih ada untuk wilayah Indonesia hingga hari ini.

Baca Selengkapnya