TEMPO Interaktif, Jenewa:Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa sampai 28 April pukul 19:15 GMT, tujuh negara secara resmi melaporkan kasus infeksi influenza babi A/H1N1. Pemerintah Amerika Serikat melaporkan 64 kasus positif flu babi pada manusia, tanpa kematian. Meksiko melaporkan 26 kasus positif yang menelan tujuh korban jiwa. Negara lain yang melaporkan kasus positif flu babi pada manusia tanpa adanya korban jiwa adalah Kanada (6), Selandia Baru (3), Inggris (2), Israel (2) dan Spanyol (2). WHO menganjurkan agar tidak ada larangan perjalanan reguler atau penutupan perbatasan. Badan dunia itu juga meminta orang yang sakit agar bersikap bijaksana dan menunda perjalanan antar negara, dan bagi orang yang mengalami gejala infeksi flu babi ketika atau setelah melakukan perjalanan ke luar negeri diharapkan memeriksakan diri ke dokter. Lembaga itu juga menyatakan bahwa tak ada risiko penularan virus dari konsumsi daging babi yang telah dimasak. Masyarakat disarankan mencuci tangan menggunakan sabun dari air secara rutin dan mencari bantuan medis bila mereka menunjukkan gejala penyakit mirip influenza. TJANDRA | WHO