Mahasiswa UGM Buat Alat Pencegah Stres pada Ayam Broiler

Reporter

Editor

Devy Ernis

Selasa, 10 Oktober 2023 05:51 WIB

Peternak menunjukkan telur yang telah dipanen di peternakan ayam petelur broiler Mesuji Raya, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, Rabu, 26 April 2023. Menurut keterangan peternak, harga ecer telur ayam usai Lebaran turun menjadi Rp 27.000 per kilogram dibandingkan harga saat bulan Ramadan yang mencapai harga Rp 28.000, sementara pasokan pakan mengalami keterlambatan kiriman. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta berinovasi membuat alat yang mampu mencegah terjadinya stres panas atau heat stress pada ayam broiler. Salah satu mahasiswa anggota tim pembuat alat pencegah stres panas, Levia Arkananta, mengatakan inovasi itu diberi nama "Adem: Smart Sprinkle".

"Alat pencegah stres panas pada ayam ini terintegrasi dengan internet of things (IoT)'," kata Levia dilansir dari Antara pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Dia mengungkapkan seluruh komponen yang telah siap kemudian dirangkai hingga menjadi alat yang fungsional dan terhubung dengan aplikasi mobile. Aplikasi mobile diperuntukan para peternak agar memudahkan mereka dalam memonitor keadaan kandang sehingga mampu memaksimalkan manajemen pemeliharaannya.

Alat pendeteksi panas suhu lingkungan kandang ini terdiri dari tiga komponen utama, yaitu sensor, sprinkle, dan aplikasi mobile. Menurut Levia, sensor yang digunakan meliputi sensor kelembaban, sensor suhu, dan sensor kadar amonia. "Sprinkle dipasang pada atap kendang dengan partikel semburan mendekati embun," kata mahasiswa Fakultas Peternakan UGM.

Selain Levia Arkananta Sarjono, inovasi itu ikut dibuat oleh Muhammad Hasani (Elins UGM), Ilyasa Ihsan Yasin (Teknik Mesin UGM), Heva Adli Wijaya (Elins UGM), dan Joshua Tito Amael (Elins UGM).

Advertising
Advertising

Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan oleh Levia dan timnya, data kondisi lingkungan yang terbaca oleh sensor dikirimkan ke basis data dan memunculkan notifikasi pada aplikasi.

"Dari data ini memberikan peringatan dini kepada peternak terkait kondisi kandang sehingga peternak bisa bertindak lebih cepat. Peternak dapat secara langsung mengaktifkan sprinkle guna mencegah heat stress apabila suhu di dalam kandang sangat tinggi,” kata Heva Adli Wijaya.

Meski baru penelitian awal, Joshua Tito Amael berharap alat pencegah stres panas pada ayam broiler ini bisa membantu peternak dan menjadi solusi untuk meningkatkan produktivitas ternak unggas.

"Apalagi alatnya sederhana dan mudah dalam pengoperasian, termasuk perawatannya, juga dapat dioperasikan dari jarak jauh," kata Joshua.

Pilihan Editor: Daftar Instansi Pelamar PPPK Guru 2023 Terbanyak dan Sepi Peminat, Tapanuli Nihil Pendaftar

Berita terkait

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

7 jam lalu

Sosok Dian Andriani Anggota Korps Wanita TNI AD Pertama Berpangkat Mayjen

Dian Andriani merupakan perempuan pertama yang mencapai pangkat Mayjen TNI AD di Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).

Baca Selengkapnya

Telkomsel Tutup Rangkaian Program Impact Incubator dengan NextDev Summit 2024

1 hari lalu

Telkomsel Tutup Rangkaian Program Impact Incubator dengan NextDev Summit 2024

NextDev Summit 2024 menampilkan inovasi hasil inkubasi, sesi konferensi, serta peluang membangun relasi.

Baca Selengkapnya

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

1 hari lalu

Catat, UGM Yogyakarta Gelar Festival Anggrek Akhir Pekan ini di Sleman

Penggemar tanaman anggrek yang berencana melancong ke Yogyakarta akhir pekan ini, ada festival menarik yang bisa disaksikan.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

3 hari lalu

Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

Bank Mandiri berhasil meraih sertifikasi ISO 56002 Kitemark, atas penerapan sistem manajemen inovasi yang sesuai dengan standar internasional.

Baca Selengkapnya

Sebulan Jelang Idul Adha, Halal Center UGM Bagikan Tips Menyimpan Daging Kurban

3 hari lalu

Sebulan Jelang Idul Adha, Halal Center UGM Bagikan Tips Menyimpan Daging Kurban

Pakar dari Halal Center UGM mengingatkan langkah pengolahan dan penyimpanan daging kurban Idul Adha yang benar, untuk menghindari potensi penyakit.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Lonjakan UKT di UGM, Gempa di Bolaang Mongondow, dan Peringatan Dini Gelombang Laut

4 hari lalu

Top 3 Tekno: Lonjakan UKT di UGM, Gempa di Bolaang Mongondow, dan Peringatan Dini Gelombang Laut

Kekhawatiran BEM Keluarga Mahasiswa UGM mengenai lonjakan UKT menjadi artikel terpopuler Top 3 Tekno Berita Terkini, Selasa, 14 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

5 hari lalu

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

Sebanyak 65 persen program studi di sejumlah fakultas di UGM mengalami kenaikan besaran uang kuliah tunggal atau UKT.

Baca Selengkapnya

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

5 hari lalu

Definisi PTNBH, Gempa di Balik Banjir Sumbar, dan Daftar Game Mei 2024 Mengisi Top 3 Tekno Terkini

Konsep kelola PTNBH menjadi artikel terpopuler dalam Top 3 Tekno Berita Terkini, Senin, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

5 hari lalu

Praktisi, Pakar, dan Peneliti Diminta Berkolaborasi Lahirkan Berbagai Inovasi di IDTH

Fasilitas IDTH tidak hanya berperan sebagai pusat pengujian tapi juga sebagai centre of excellence

Baca Selengkapnya

Fakultas Biologi UGM Buka Prodi Kurator Keanekaragaman Hayati Pertama di Asia

5 hari lalu

Fakultas Biologi UGM Buka Prodi Kurator Keanekaragaman Hayati Pertama di Asia

UGM menyediakan prodi Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati. Studi yang sudah ada di Cambridge University intu belum ada di kampus seantero Asia.

Baca Selengkapnya