ITB Mewisuda 5.420 Orang, 46 Wisudawan S2-S3 Raih IPK Sempurna 4,00

Reporter

Editor

Devy Ernis

Minggu, 29 Oktober 2023 07:35 WIB

Wisuda pertama ITB tahun akademik 2023/2024, di Auditorium Sasana Budaya Ganesha, Sabtu, 28 Oktober 2023. Dokumentasi: ITB.

TEMPO.CO, Jakarta - Institut Teknologi Bandung atau ITB menggelar wisuda pertama tahun akademik 2023/2024 di Auditorium Sasana Budaya Ganesha, Bandung pada Sabtu, 28 Oktober 2023. Kegiatan yang bertepatan dengan peringatan ke-93 Hari Sumpah Pemuda ini digelar dua sesi.

Sebanyak 5.420 lulusan diwisuda dalam kesempatan tersebut dengan perincian program sarjana 3.581, magister 1.722, dan doktor 117 orang. Pada Wisuda Oktober kali ini, 2.124 lulusan mendapatkan predikat cum laude, 1.514 untuk lulusan program sarjana, 570 lulusan program magister, dan 40 lulusan program doktor.

Dari banyaknya lulusan, wisudawan dengan IPK tertinggi untuk program sarjana diraih oleh Fachriza Andhika Putra dari Program Studi Teknik Kimia dengan IPK 3,99 dan IP 4,00. Sementara itu, wisudawan dengan IPK 4,00 program magister sebanyak 40 orang dan program doktor 6 orang.

Sebanyak tiga orang menjadi wisudawan termuda untuk setiap program. Mereka adalah Zivanka Nafisa Wongkaren untuk program sarjana dari Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara dengan usia 19 tahun 1 bulan; Jeane Irene Beatrice Gloriana Zebua Wanggai untuk program magister dari Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan dengan usia 21 tahun 03 bulan; dan Putu Veri Swastika untuk program doktor dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dengan usia 26 tahun 4 bulan.


Rektor ITB, Reini Wirahadikusumah, menyampaikan selamat kepada seluruh wisudawan. Dalam sambutannya, beliau mengingatkan kembali tentang integritas, pengetahuan, dan moralitas. Dengan diraihnya gelar akademik sebagai bentuk pengakuan terhadap kompetensi, tanggung jawab yang diemban pun lebih tinggi untuk berkiprah dan memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan bangsa Indonesia.

Advertising
Advertising

“Kita semua percaya dan berharap, bahwa para lulusan dapat berperanan bukan saja sebagai agent of knowledge, melainkan juga sebagai agent of morality. Sebab, tanpa moralitas, penguasaan pengetahuan menjadi sesuatu yang kurang berguna bagi kehidupan,” ujarnya dilansir dari situs ITB pada Ahad, 29 Oktober 2023.

Berikut ini daftar lulusan program sarjana, magister, dan doktor dengan nilai IPK tertinggi dan juga lulus termuda:


Wisudawan FITB

Wisudawan IPK Tertinggi:

1. Maurits Arif Fathoni Lubis (Prodi Sarjana Teknik Geodesi dan Geomatika, IPK 3,94 dan IP 3,94)
2. Irfans Maulana Firdaus (Prodi Magister Sains Kebumian, IPK 4,00 dan IP 4,00)
3. Iwan Pramesti Anwar (Prodi Doktor Sains Kebumian, IPK 3,94 dan IP 3,94)

Wisudawan Termuda:

1. Jihan Alfira Fitriana (Prodi Sarjana Oseanografi, usia 20 tahun 10 bulan)
2. Atik Nurul Aini (Prodi Magister Teknik Geodesi dan Geomatika, usia 22 tahun 0 bulan)
3. Luri Nurlaila Syahid (Prodi Doktor Teknik Geodesi dan Geomatika, usia 28 tahun 8 bulan)

Wisudawan FMIPA

Wisudawan IPK Tertinggi:

1. Muhammad Dzul Fakhri (Prodi Sarjana Kimia, IPK 3,98 dan IP 3,98)
2. Venansius Ryan Tjahjono (Prodi Magister Aktuaria, IPK 4,00 dan IP 4,00)
3. Juni Wijayanti Puspita (Prodi Doktor Sains Matematika, IPK 4,00 dan IP 4,00)

Wisudawan Termuda:

1. Auliya Tristan (Prodi Sarjana Matematika, usia 20 tahun 5 bulan)
2. Dzaky Dian Ruhimat (Prodi Magister Kimia, usia 21 tahun 11 bulan)
3. Muhammad Alief Irham (Prodi Doktor Fisika, usia 25 tahun 10 bulan)

Wisudawan FTMD

Wisudawan IPK Tertinggi:

1. Stefanus Evan Harlan (Prodi Sarjana Teknik Dirgantara, IPK 3,99 dan IP 3,99)
2. Fito Ezekiel Halor Jatmiko (Prodi Magister Teknik Dirgantara, IPK 4 dan IP 4)
3. Matza Gusto Andika (Prodi Doktor Teknik Dirgantara, IPK 3,83 dan IP 3,83)

Wisudawan Termuda:

1. Zivanka Nafisa Wongkaren (Prodi Sarjana Teknik Mesin, usia 19 tahun 1 bulan)
2. Farid Mulia Latief (Prodi Magister Ilmu dan Teknik Material, usia 23 tahun 1 bulan)
3. Matza Gusto Andika (Prodi Doktor Teknik Dirgantara, usia 38 tahun 3 bulan)

Wisudawan FTI

Wisudawan IPK Tertinggi:

1. Fachriza Andhika Putra (Prodi Sarjana Teknik Kimia, IPK 4,00dan IP 3,99)
2. Jeremiah Tjandra (Prodi Magister Teknik Kimia, IPK 4,00 dan IP 4,00)
3. Muhamad Akrom (Prodi Doktor Teknik Fisika, IPK 4,00 dan IP 4,00)

Wisudawan Termuda:

1. Adyatma Prayoga (Prodi Sarjana Teknik Fisika, usia 20 tahun 4 bulan)
2. Nadya Shalsabila Salman (Prodi Magister Teknik Fisika, usia 23 tahun 0 bulan)
3. Muhamad Akrom (Prodi Doktor Teknik Fisika, usia 36 tahun 3 bulan)

Wisudawan SBM

Wisudawan IPK Tertinggi:

1. Muhammad Alvino Nurfalah (Prodi Sarjana Manajemen, IPK 3,99 dan IP 3,99)
2. Adam Aliya Silmi (Prodi Sarjana Manajemen, IPK 3,99 dan IP 3,99)
3. Meliana (Prodi Magister Administrasi Bisnis, IPK 4,00 dan IP 4,00)
4. Batara Parada Siahaan (Prodi Doktor Sains Manajemen, IPK 4,00 dan IP 3,73)

Wisudawan Termuda:

1. Rivan Septian Anwar (Prodi Sarjana Manajemen, usia 20 tahun 1 bulan)
2. Bernadetta Nadya Amarani Sitompul (Prodi Magister Administrasi Bisnis, usia 22 tahun 09 bulan)
3. Roma Nova Cahjati Poetry (Prodi Doktor Sains Manajemen, usia 27 tahun 8 bulan)

Selanjutnya>>

Berita terkait

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

19 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

1 hari lalu

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Topik tentang ITB menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 pada 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BEM UB Kritik Tanggapan Rektorat Soal Kenaikan UKT: Bantuan Keuangan Bukan Solusi

1 hari lalu

BEM UB Kritik Tanggapan Rektorat Soal Kenaikan UKT: Bantuan Keuangan Bukan Solusi

BEM UB mengkritik tanggapan rektorat yang menyebutkan bantuan keuangan dan pengajuan keringanan adalah solusi atas kenaikan UKT.

Baca Selengkapnya

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

2 hari lalu

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

2 hari lalu

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahasiswa Undip Ngadu ke Rektor soal UKT hingga Fasilitas Kampus

2 hari lalu

Cerita Mahasiswa Undip Ngadu ke Rektor soal UKT hingga Fasilitas Kampus

Mahasiswa Undip Semarang mengaku telah berdiskusi dan memberikan kritik kepada pihak kampus soal permasalahan Uang Kuliah Tunggal alias UKT.

Baca Selengkapnya

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

3 hari lalu

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

Sejauh ini, sejak UTBK mulai digelar 30 April lalu, ada tiga orang peserta ujian yang datang dalam kondisi sakit. Terkini sakit GERD.

Baca Selengkapnya

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

3 hari lalu

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

Pendaftar UTBK SNBT di ITB berkurang pada 2024. Ditengarai karena banyak calon peserta yang sudah diterima di jalur SNBP.

Baca Selengkapnya

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

4 hari lalu

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

Inovasi ASI bubuk oleh mahasiswa ITB dipicu oleh niat menciptakan solusi untuk wanita karier yang kerap kesulitan menyusui.

Baca Selengkapnya

Makna Wisuda, Momen yang Ditunggu Mahasiswa Usai Menyelesaikan Studi

4 hari lalu

Makna Wisuda, Momen yang Ditunggu Mahasiswa Usai Menyelesaikan Studi

Menghalangi orang untuk melakukan wisuda dapat menyebabkan kekecewaan dan pelepasan sosial.

Baca Selengkapnya