Google Bayar Multi-Miliar Dollar ke Apple, Saksi: Ini Normal, Bukan Monopoli

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Selasa, 14 November 2023 09:22 WIB

Gaji kerja di Google yang paling tinggi bisa mencapai Rp7,6 miliar per tahun. Berikut ini informasi lengkap gaji di Google sesuai tingkatannya. Foto: Canva

TEMPO.CO, Jakarta - Pembayaran multi-miliar dolar yang dilakukan Google Alphabet (GOOGL.O) kepada Apple (AAPL.O), operator nirkabel, dan lainnya adalah perilaku kompetitif yang normal dan bukan penyalahgunaan monopoli. Hal ini diungkapkan seorang pakar yang dipanggil oleh Google bersaksi pada hari Senin waktu Amerika Serikat atau Selasa, 14 November 2023 WIB, dalam sebuah sidang antimonopoli.

Dalam persidangan yang diperkirakan akan berlangsung pada minggu terakhir, Kevin Murphy, yang mengajar di University of Chicago Booth School of Business, berpendapat bahwa Apple dan pihak lain mempermainkan Google dan Microsoft (MSFT.O), yang memiliki mesin pencari Bing, melawan satu sama lain untuk memenangkan pembayaran besar dari Google.

Pemerintah, yang telah mengajukan empat tuntutan hukum antimonopoli besar terhadap tiga perusahaan Teknologi Besar sejak tahun 2020, menuduh Google membayar miliaran – $26,3 miliar pada tahun 2021. Ini untuk memastikan bahwa penelusurannya merupakan default pada ponsel cerdas dan browser dan untuk mempertahankan pangsa pasarnya di pasar global. stratosfir. Mereka menuduh pembayaran tersebut merupakan penyalahgunaan monopoli.

“Pembayaran yang dilakukan Google mencerminkan persaingan tersebut,” katanya.

Murphy juga berpendapat bahwa pembayaran kepada pembuat perangkat dan pihak lain sering kali diberikan kepada pengguna dalam bentuk telepon yang lebih murah atau paket data yang lebih baik.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, Murphy berpendapat bahwa meskipun Microsoft memiliki hampir semua browser bawaan bawaan pada awal tahun 2010-an, mesin pencari Bing-nya hanya mendapat 15% permintaan pencarian.

Dia mengatakan bahwa ada "beberapa kebenaran" dalam argumen bahwa mengubah default pada perangkat mungkin rumit bagi sebagian orang, tetapi orang-orang yang sama sering kali mengatasi kesulitan tersebut dengan beralih ke browser lain atau solusi lain.

Pilihan Editor: Rektor Kampus Ini Dukung Fatwa MUI Boikot Produk Israel, Ajak Warga Kampus Patuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

2 menit lalu

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

1 jam lalu

Syahrul Yasin Limpo Bantah Kesaksian 4 Anak Buah di Kementan: Jangan Bela Saya, Jawab Pakai Hati

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat membantah kesaksian empat mantan anak buahnya di lembaga itu dalam persidangan.

Baca Selengkapnya

Dipamerkan Lewat iPad Pro Terbaru, Apa Saja Kehebatan Chip M4 Buatan Apple?

4 jam lalu

Dipamerkan Lewat iPad Pro Terbaru, Apa Saja Kehebatan Chip M4 Buatan Apple?

Apple memamerkan kekuatan chip M4 melalui iPad Pro teranyar. Diklaim paling efisien dibanding semua gawai berfitur AI yang pernah ada.

Baca Selengkapnya

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

4 jam lalu

Jaksa KPK Akan Panggil Keluarga Syahrul Yasin Limpo di Persidangan untuk Konfirmasi Temuan

Jaksa KPK Meyer Simanjuntak menyebut institusinya akan menghadirkan keluarga bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi.

Baca Selengkapnya

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

15 jam lalu

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

16 jam lalu

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

21 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.

Baca Selengkapnya

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

1 hari lalu

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya