Bappenas Buka Beasiswa S2 Reguler Luar Negeri, Kesempatan Kuliah di NTU Singapura

Kamis, 23 November 2023 06:26 WIB

Ilustrasi beasiswa. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pembinaan, Pendidikan dan Pelatihan Perencana atau Pusbindiklatren Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) membuka peluang program beasiswa.

Program beasiswa yang dibuka adalah Beasiswa S2 Reguler Luar Negeri di Nanyang Technological University (NTU) Singapura bagi para Pegawai Negeri Sipil yang bekerja di Kementerian PPN/Bappenas, unit perencanaan di kementerian/lembaga/daerah atau unit kerja lain yang berhubungan. Pendaftaran dibuka sampai tanggal 30 November 2023 melalui pusbindiklatren.bappenas.go.id/daftar.

Program beasiswa pendidikan ini ditempuh dalam durasi studi selama satu tahun. Peserta akan menempuh pendidikan Master of Public Administration di Nanyang Centre for Public Administration (NCPA) NTU Singapura. Artinya, peserta yang telah menyelesaikan program pendidikan akan mendapatkan gelar Master dari NTU Singapura.

Adapun persyaratan untuk calon pelamar beasiswa ini sebagai berikut:

1. Minimal Eselon II Bagian Kepegawaian dan/atau Biro Kepegawaian atau sumber daya manusia (SDM)

Advertising
Advertising

2. Unit kerja di unit perencanaan kementerian/lembaga/daerah atau unit kerja lainnya yang berhubungan dengan perencanaan pembangunan serta mendukung perencanaan pembangunan

3. PNS 100 persen minimal golongan III/a selama 1 tahun

4. Minimal pendidikan S1 atau D4

5. Minimal lulus S1 atau D4 sejak 2 tahun yang lalu

6. Berusia maksimal 37 tahun

7. Tamat dengan indeks prestasi kumulatif minimal 3.00

8. Nilai Tes Potensi Akademik (TPA) minimal 565 untuk kantor pusat, 525 untuk pusat luar Jawa dan pemerintah daerah Jawa, serta 500 untuk pemerintah daerah luar Jawa

9. Nilai Test of English as a Foreign Language (TOEFL) minimal 500.

Ketentuan khusus

Dalam skema beasiswa ini, ada dua poin ketentuan khusus yang diatur yakni:

1. Bagi penyandang disabilitas
Pada penyelenggaraan beasiswa Bappenas 2024 ini pusbin diklatren akan mengakomodasi beserta penyandang disabilitas. Khususnya penyandang disabilitas fisik pada anggota gerak, bukan disabilitas sensorik atau intelektual dan mental.

2. Bagi calon peserta dari daerah terpencil, tertinggal dan terluar (3T)
Batas usia calon peserta yang berasal dari daerah 3T ditetapkan maksimal 42 tahun. Adapun wilayah-wilayah yang termasuk daerah 3T mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun 2020-2024.

Calon kandidat yang memenuhi persyaratan, dapat mengisi formulir pendaftaran secara daring dan diusulkan secara resmi oleh instansi asalnya dengan tembusan Eselon II atasan langsung. Surat usulan harus menyebutkan nama-nama pegawai yang diusulkan oleh instansi serta program beasiswa yang diminati. Apabila peserta mengalami kesulitan dalam melakukan registrasi daring, maka diperkenankan menggunakan formulir manual yang terdapat dalam lampiran surat penawaran. Catatan pentingnya yakni pendaftaran akan diproses hanya jika bermeterai, bertanda tangan asli, dan stempel cap basah.

Dalam beasiswa ini, peserta yang diprioritaskan adalah:

1. Fungsional perencana

2. Perencana di instansi perencanaan dan atau yang bekerja di unit kerja yang mempunyai tugas pokok dan fungsi di bidang perencanaan

3. PNS yang uraian pekerjaannya berhubungan dengan perencanaan pembangunan

Berkas administrasi pendukung

Pelamar juga harus melengkapi berkas-berkas pendukung pendaftaran meliputi:

1. Surat usulan dari Kepala Biro Kepegawaian/SDM/BKD setempat dengan tembusan Eselon II atasan langsung yang menyebutkan nama peserta

2. Salinan ijazah dan transkrip nilai yang telah dilegalisasi dan cap basah

3. Salinan Surat Keputusan (SK) kepangkatan III/a dan SK terakhir yang dilegalisasi

4. Formulir pernyataan pengembangan SDM yang ditandatangani Kepala Biro Kepegawaian/SDM/BKD, disesuaikan dengan rencana pengembangan SDM di masing-masing instansi

5. Dokumen rencana pengembangan SDM di masing-masing instansi

6. Khusus bagi pejabat Fungsional Perencana, harus melampirkan SK jabatan terakhir yang dilegalisasi

7. Rencana studi dalam bentuk essai.

Linimasa seleksi

Catat tanggal-tanggal penting dalam seleksi beasiswa berikut!

Batas Registrasi Daring: 31 November 2023

Seleksi Nasional TPA Tahap 1: November - Desember 2023

Seleksi Nasional TOEFL Tahap 1: November - Desember 2023

Pengumuman Calon Karyasiswa: Desember 2023

Batas Pendaftaran ke Website NCPA NTU: Desember 2023

Pelatihan Bahasa Inggris: Januari/Februari 2024

Pengumuman Hasil Seleksi: Juni 2024.

Informasi selengkapnya dapat diakses melalui bit.ly/beasiswa-pusbin-2024-tahap-1.

Pilihan Editor: Beasiswa Non-gelar Pelaku Budaya 2023 Masih Buka Hingga Desember, Cek Syaratnya

Berita terkait

Pakar Minta Makan Siang Gratis Disediakan Rutin, Senin sampai Jumat

3 jam lalu

Pakar Minta Makan Siang Gratis Disediakan Rutin, Senin sampai Jumat

Pakar mendorong pemerintah menyalurkan makan siang gratis sebanyak lima kali per minggu kepada anak-anak secara rutin

Baca Selengkapnya

Tanggapi Bappenas, Pakar: Makan Siang Gratis untuk Dukung Prestasi Belajar

4 jam lalu

Tanggapi Bappenas, Pakar: Makan Siang Gratis untuk Dukung Prestasi Belajar

Pakar menilai program makan siang gratis bisa memberikan dampak positif jika memang ditujukan untuk mendukung kecerdasan akademik, pertumbuhan mental

Baca Selengkapnya

10 Beasiswa Luar Negeri yang Buka Pendaftaran Mei 2024

8 jam lalu

10 Beasiswa Luar Negeri yang Buka Pendaftaran Mei 2024

Deretan beasiswa luar negeri S1, S2, dan S3 yang membuka pendaftaran pada Mei 2024

Baca Selengkapnya

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

8 jam lalu

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

USAID bekerja sama dengan Kementerian Agama RI mengadakan yang ditujukan memberikan informasi praktis bagi para santri soal beasiswa di Amerika Serika

Baca Selengkapnya

Bappenas Perkirakan Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali dalam Sepekan

1 hari lalu

Bappenas Perkirakan Makan Siang Gratis akan Disalurkan 3-5 Kali dalam Sepekan

Mulai berjalan 2025, Bappenas perkirakan program makan siang gratis akan disalurkan sebanyak 3-5 kali dalam seminggu

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis Bukan untuk Atasi Stunting

1 hari lalu

Bappenas Sebut Makan Siang Gratis Bukan untuk Atasi Stunting

Menurut Bappenas indikator keberhasilan program makan siang gratis adalah peningkatan prestasi belajar

Baca Selengkapnya

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

1 hari lalu

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

Bappenas menyatakan tidak ada pihak swasta yang akan ikut mensponsori program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Bappenas Pastikan Pelajar PAUD dan SD Dapat Makan Siang Gratis Tahun Depan, Jumlahnya Capai 38 Juta Siswa

1 hari lalu

Bappenas Pastikan Pelajar PAUD dan SD Dapat Makan Siang Gratis Tahun Depan, Jumlahnya Capai 38 Juta Siswa

Bappenas mengatakan fokus pemerintah menjalankan program makan siang gratis ialah menurunkan tingkat kekurangan gizi pada anak.

Baca Selengkapnya

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

1 hari lalu

Bappenas Sebut Program Makan Siang Gratis Dijalankan Tahun Depan, Bujet Rp 20 Ribuan per Anak

Deputi Bappenas memastikan program makan siang gratis akan mulai berjalan mulai tahun 2025 dengan bujet Rp 20 ribuan per anak.

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

2 hari lalu

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya