KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Rabu, 13 Desember 2023 11:37 WIB

Personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) melintas di depan pagar gedung Sekretariat ASEAN, Jakarta, Kamis, 22 April 2021. Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2021 akan digelar di Sekretariat ASEAN, Jakarta pada Sabtu esok. ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK memandang Pusat Perubahan Iklim ASEAN atau ASEAN Climate Change Centre (ACCC) sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Direktur Mobilisasi Sumber Daya Sektoral dan Regional KLHK Wahyu Marjaka mengatakan Pusat Perubahan Iklim ASEAN berperan penting dalam menyatukan seluruh kawasan.

"ACCC dapat fokus dan memprioritaskan implementasi nationally prepared contribution, adaptasi dengan nature based solution dan ecosystem based approach, serta tidak lanjut hasil Konferensi Perubahan Iklim di kawasan ASEAN," ujarnya di Jakarta, Rabu, 13 Desember 2023.

Pusat Perubahan Iklim ASEAN diusulkan dan diselenggarakan oleh Brunei Darussalam untuk memfasilitasi kerja sama regional dan koordinasi inisiatif perubahan iklim melalui koordinasi erat dengan Kelompok Kerja ASEAN untuk Perubahan Iklim (AWGCCC), serta memberikan rekomendasi kebijakan untuk mengatasi perubahan iklim.

Head of Brunei Climate Change Secretariat Ahmad Zaiemaddien Halbi mengatakan pusat regional sangat penting untuk mendorong kolaborasi yang diperlukan untuk meningkatkan upaya memerangi perubahan iklim.

Ahmad mengklaim beberapa mitra dialog dan negara-negara menyatakan minat mereka untuk mendukung pusat regional perubahan iklim tersebut, seperti Jerman dan Uni Eropa.

ASEAN merupakan rumah bagi salah satu keanekaragaman hayati yang paling berharga di dunia, mengalami pertumbuhan ekonomi yang besar, dan salah satu eksportir produk pertanian terbesar di dunia.

Oleh karena itu, cara ASEAN dalam mengatasi dampak perubahan iklim sangat menentukan bagi Asia dan seluruh dunia. Pembentukan ACCC menandakan sebuah langkah besar menuju visi bersama mengenai ASEAN yang lebih hijau dan tangguh.

Menteri Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim Malaysia Nik Nazmi menegaskan kekuatan pertemuan ASEAN dapat membantu negara-negara anggota untuk mengatasi perubahan iklim.

"Saya ingin menekankan perlunya semangat ASEAN untuk menjajaki peluang untuk menegosiasikan isu-isu yang menjadi kepentingan bersama sebagai satu suara," ujarnya.

Head of Environment Division and Assistant Director of Sustainable Development Sekretariat ASEAN, Vong Sok, menekankan pentingnya inklusi dan partisipasi yang bermakna dengan berbagai pemangku kepentingan di kawasan.

Menurutnya, perubahan iklim selalu menjadi prioritas ASEAN dan setiap keketuaan mempunyai prioritas agenda perubahan iklim.

"Sekretaris berharap ACCC dapat berkontribusi terhadap kesenjangan pengetahuan mengenai proses global dan implementasinya di kawasan," kata Sok.

Pilihan Editor: Ini Sanksi Bagi Penerima Beasiswa LPDP yang Tidak Pulang ke Indonesia

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

16 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

19 jam lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

1 hari lalu

Cegah Krisis Iklim, Muhammadiyah Luncurkan Program 1000 Cahaya

Program ini berupaya membangun 'Green Movement' dengan memperbanyak amal usaha Muhammadiyah untuk mulai memilah dan memilih sumber energi bersih di masing-masing bidang usaha.

Baca Selengkapnya

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

1 hari lalu

5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.

Baca Selengkapnya

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 hari lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Orangutan Ini Obati Sendiri Lukanya dengan Daun Akar Kuning, Bikin Peneliti Penasaran

4 hari lalu

Orangutan Ini Obati Sendiri Lukanya dengan Daun Akar Kuning, Bikin Peneliti Penasaran

Seekor orangutan di Suaq Belimbing, Aceh Selatan, menarik perhatian peneliti karena bisa mengobati sendiri luka di mukanya dengan daun akar kuning

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

4 hari lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

6 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

7 hari lalu

Kerusakan Alat Pemantau Gunung Ruang, BRIN Teliti Karakter Iklim, serta Kendala Tes UTBK Mengisi Top 3 Tekno

Artikel soal kerusakan alat pemantau erupsi Gunung Ruang menjadi yang terpopuler dalam Top 3 Tekno hari ini.

Baca Selengkapnya

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

7 hari lalu

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN fokus pada perubahan iklim yang mempengaruhi sektor pembangunan.

Baca Selengkapnya