IPStar Luncurkan Layanan Satelit Broadband di Indonesia
Rabu, 10 Juni 2009 19:26 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Thaicom Public Company Limited, salah satu operator satelit Asia, sekaligus operator satelit broadband IPStar, hari ini meluncurkan layanan satelit broadband di Indonesia. Layanan ini diluncurkan bersamaan dengan peresmian gateway IPStar ke-15 di Jakarta.
Dengan rampungnya gateway di Jakarta, layanan satelit broadband IPStar kini hadir di Indonesia. Menurut Arak Chonlatanon, CEO Thaicom, satelit broadband Thaicom 4 memiliki kapasitas untuk menyediakan broadband internet hingga 3,4 Gigabit perdetik (Gbps) di Indonesia.
“Ini setara dengan sekitar 350 ribu pelanggan broadband di Indonesia,” ujar Arak, dalam konferensi pers di Hotel Indonesia Kempinsky, hari ini.
Dalam menggelar layanan broadband internet via satelitnya di Indonesia, Thaicom bekerjasama dengan perusahaan lokal, PT Infracom Telesarana. Perusahaan penyedia solusi infrastruktur komunikasi ini yang akan menjadi operator gateway dan penyedia layanan IPStar di Indonesia.
Menurut Sugiyono Wiyono, dengan semakin berkambangnya pemakaian internet mobile di Indonesia, maka broadband internet menjadi suatu kebutuhan. “Internet broadband dan layanan multimedia IPStar diharapkan bisa membantu penetrasi internet di Indonesia,” katanya.
Layanan IPStar akan menyasar proyek pemerintah, akses broadband untuk korporat, UKM dan masyarakat umum. Dalam acara tersebut, vendor telekomunikasi dari Thailand itu juga mengumumkan paket ritel “1 Mbps” layanan broadband di Indonesia dengan harga mulai US$ 49 perbulannya.
Saat ini IPStar telah menyediakan layanan satelit broadband yang mencakup 12 negara dengan 15 gateway. Antara lain di Australia, Kamboja, Cina, Korea, Malaysia, Myanmar, Selandia Baru, Filiina, Thailand, Vietnam serta Indonesia.
Dimas
Dengan rampungnya gateway di Jakarta, layanan satelit broadband IPStar kini hadir di Indonesia. Menurut Arak Chonlatanon, CEO Thaicom, satelit broadband Thaicom 4 memiliki kapasitas untuk menyediakan broadband internet hingga 3,4 Gigabit perdetik (Gbps) di Indonesia.
“Ini setara dengan sekitar 350 ribu pelanggan broadband di Indonesia,” ujar Arak, dalam konferensi pers di Hotel Indonesia Kempinsky, hari ini.
Dalam menggelar layanan broadband internet via satelitnya di Indonesia, Thaicom bekerjasama dengan perusahaan lokal, PT Infracom Telesarana. Perusahaan penyedia solusi infrastruktur komunikasi ini yang akan menjadi operator gateway dan penyedia layanan IPStar di Indonesia.
Menurut Sugiyono Wiyono, dengan semakin berkambangnya pemakaian internet mobile di Indonesia, maka broadband internet menjadi suatu kebutuhan. “Internet broadband dan layanan multimedia IPStar diharapkan bisa membantu penetrasi internet di Indonesia,” katanya.
Layanan IPStar akan menyasar proyek pemerintah, akses broadband untuk korporat, UKM dan masyarakat umum. Dalam acara tersebut, vendor telekomunikasi dari Thailand itu juga mengumumkan paket ritel “1 Mbps” layanan broadband di Indonesia dengan harga mulai US$ 49 perbulannya.
Saat ini IPStar telah menyediakan layanan satelit broadband yang mencakup 12 negara dengan 15 gateway. Antara lain di Australia, Kamboja, Cina, Korea, Malaysia, Myanmar, Selandia Baru, Filiina, Thailand, Vietnam serta Indonesia.
Dimas
