Gerakan UI Mengajar Angkatan 13 Turun ke Pesawaran, Soroti Pemenuhan Hak Pendidikan Dasar
Reporter
Tempo.co
Editor
Ninis Chairunnisa
Minggu, 7 Januari 2024 12:04 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan UI Mengajar atau GUIM angkatan 13 memulai kegiatannya di Kabupaten Pesawaran, Lampung. Bupati Kabupaten Pesawaran yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Wildan meresmikan kegiatan pengabdian masyarakat itu.
Wildan berharap kegiatan yang ditujukan untuk membantu pemenuhan hak anak pada bidang pendidikan itu bisa mendorong anak setempat untuk tak lelah belajar. GUIM mengambil tema "Kilaukan Asa, Maknai Cerita".
"Melalui tema tersebut, kami berharap GUIM 13 bisa menginspirasi anak-anak kami untuk terus belajar dalam memaknai mimpi-mimpinya sehingga dapat menjadi generasi penerus yang bertakwa, berakhlak mulia, mandiri, serta berani," kata Wildan dalam keterangan pers, Sabtu, 6 Januari 2024.
Wildan menyampaikan terima kasih sudah menjadikan Pesawaran sebagai titik aksi GUIM 13. "Program GUIM 13 sangat sejalan dengan visi misi Pemerintah Kabupaten Pesawaran dalam mewujudkan Pesawaran lebih maju, makmur, dan sejahtera," kata dia.
Tahun ini, Gerakan UI Mengajar menyasar empat kecamatan di Kabupaten Pesawaran, yaitu Tegineneng, Way Khilau, Way Ratai dan Negeri Katon. Sebanyak 30 pengajar, 60 panitia dan 10 dosen pembimbing turun dalam kegiatan itu.
Kegiatan Gerakan UI Mengajar (GUIM) merupakan program pengabdian masyarakat di bawah Departemen Sosial Masyarakat BEM UI yang bersifat sukarela. Sebagai bentuk kepedulian terhadap keberlanjutan pendidikan dasar di daerah rural di Indonesia, GUIM 13 mengangkat isu tiga dosa pendidikan yang sejalan dengan Permendikbud Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan.
Ketua Pelaksana GUIM 13 Heidera mengatakan selama 13 tahun GUIM berjalan, tahun ini merupakan tahun kedua Lampung menjadi titik aksi GUIM. "Tahun ini kami kembali ke Lampung sebagai sasaran kami setelah terakhir di GUIM Angkatan 9," kata dia.
GUIM 13 akan menjalankan aksinya selama satu bulan hingga 2 Februari 2023. Sebanyak 90 fungsionaris GUIM 13 akan disebar ke lima sekolah dasar, yaitu SDN 26 Tegineneng, SDN 19 Way Ratai, SDN 22 Negeri Katon, SDN 10 Way Ratai dan SDN 11 Way Khilau.
Adapun 30 pengajar yang telah diseleksi nantinya akan melakukan team teaching bersama dengan wali kelas di setiap rombongan belajar. Sedangkan panitia lainnya akan berkontribusi dalam kelas informal di setiap minggunya.
Pilihan Editor: Menuju World Class University, UI Jalin Kerja Sama dengan 370 Perguruan Tinggi dari 47 Negara