Kata Wakil Rektor ITB Soal Student Loan

Rabu, 31 Januari 2024 22:26 WIB

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, 29 Januari 2024. ITB bekerja sama dengan lembaga keuangan bukan bank Danacita yang digagas sejak tahun 2023. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Dana pinjaman untuk studi pendidikan tinggi atau student loan di Indonesia saat ini dinilai belum bisa diakses semua kalangan. Menurut Wakil Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan, Muhamad Abduh, banyak student loan yang sudah berjalan saat ini baru untuk program pasca sarjana. “Kalau S1 belum ada sama sekali,” katanya di acara konferensi pers tentang tunggakan uang kuliah di ITB, Rabu 31 Januari 2024.

Pada 2020, ITB mulai menanyakan soal student loan ke pihak perbankan atau mitra lainnya yang datang. Pinjaman dana untuk mahasiswa pasca sarjana, menurut Abduh, dianggap sebagai private goods. “Karena isunya selalu adalah siapa yang menjaminkan, universitas enggak bisa,” ujarnya.

Diskusi dan rancangan soal student loan, menurutnya, sudah berlangsung lama. Pendidikan Tinggi dan Kementerian Keuangan kini mulai lagi membicarakan student loan yang dananya diambil dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP. “Untuk mahasiswa yang memiliki masalah eknomi disediakan salah satunya pinjaman tanpa bunga,” kata Abduh.

ITB, menurutnya, akan mendukung program dari negara. Alasannya karena student loan merupakan bagian dari kepedulian negara untuk menyediakan pendanaan bagi pendidikan. “Di Indonesia belum ada yang disediakan pemerintah,” ujarnya.

Menurut dia, saat ini beberapa faktor pendukung program tersebut seperti teknologi dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sudah ada. Berbeda kondisinya, menurut Abduh, ketika program student loan digulirkan di zaman Orde Baru. Karena masalah salah satunya terkait dengan kartu identitas, program pinjaman itu akhirnya ditutup.

Advertising
Advertising

Pada 2018 dia juga mendengar Presiden Joko Widodo meluncurkan program yang mirip dengan student loan. Rintisannya melibatkan sebuah bank BUMN dan sebuah perguruan tinggi negeri. “Tapi tidak bisa menyebar juga dan membantu banyak mahasiswa,” kata Abduh.

Saat ini ketika mahasiswa menunggak uang kuliah tunggal, ITB bermitra dengan Danacita serta delapan mitra perbankan untuk mengatasi hal itu. Sebanyak tiga bank di antaranya menawarkan pinjaman yang lebih menarik dari Danacita yaitu beban bunga sampai 0 persen. Adapun kerja sama dengan Danacita itu sempat menuai protes dari berbagai kalangan.

Pilihan Editor: Luhut Perintahkan Pilpres Satu Putaran, Ini Strategi yang Dilakukan Pandawa Lima

Berita terkait

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

1 hari lalu

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Topik tentang ITB menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 pada 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

2 hari lalu

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

2 hari lalu

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

3 hari lalu

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

Sejauh ini, sejak UTBK mulai digelar 30 April lalu, ada tiga orang peserta ujian yang datang dalam kondisi sakit. Terkini sakit GERD.

Baca Selengkapnya

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

3 hari lalu

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

Pendaftar UTBK SNBT di ITB berkurang pada 2024. Ditengarai karena banyak calon peserta yang sudah diterima di jalur SNBP.

Baca Selengkapnya

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

4 hari lalu

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

Inovasi ASI bubuk oleh mahasiswa ITB dipicu oleh niat menciptakan solusi untuk wanita karier yang kerap kesulitan menyusui.

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

5 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

5 hari lalu

OJK Ungkap Sejumlah Modus Penipuan Baru

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ungkap sejumlah modus penipuan baru.

Baca Selengkapnya

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

6 hari lalu

Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

OJK melaporkan banyak orang terlilit pinjol dan paylater. Lantas, apakah orang terlilit pinjol masih bisa mengajukan pinjaman di bank?

Baca Selengkapnya

Polemik Kenaikan UKT di Sejumlah PTNBH, Wakil Ketua Komisi X DPR: Tidak Logis dan Tidak Relevan

6 hari lalu

Polemik Kenaikan UKT di Sejumlah PTNBH, Wakil Ketua Komisi X DPR: Tidak Logis dan Tidak Relevan

Polemik kenaikan UKT menuai respons dari berbagai pihak. Wakil Ketua Komisi X DPR menyebut kebaikan tersebut tidak logis dan tidak relevan.

Baca Selengkapnya