ITB Bantah Melarang Deklarasi Kritik Rezim di Kampus

Senin, 5 Februari 2024 21:59 WIB

Komunitas guru besar dan dosen ITB membacakan Deklarasi Akademik soal Pemilihan Presiden 2024 di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Jawa Barat, 5 Februari 2024. Komunitas guru besar dan dosen ITB menyampaikan 9 poin Deklarasi Akademik untuk mendukung Pilpres yang jujur, adil, dan damai. Mereka juga mendukung agar pemimpin bisa jadi teladan dalam menegakan hukum dan etika publik untuk bangun demokrasi berkualitas. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Institut Teknologi Bandung (ITB) membantah telah melarang kegiatan deklarasi bertajuk Mencegah Kemunduran Demokrasi, Senin sore, 5 Februari 2024. Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto, acara deklarasi itu diketahui oleh Rektor ITB Reini D. Wirahadikusumah.

“Tidak benar jika Rektor, Senat Akademik dan Majelis Wali Amanat melarang kegiatan deklarasi,” katanya Senin malam, 5 Februari 2024.

Rektor, menurut Naomi, meminta Bagian Sarana Prasarana dan pihak pengelola gedung Sasana Budaya Ganesha atau Sabuga untuk memfasilitasi kegiatan deklarasi di sana. “Rektor berbicara baik-baik dengan penggagas deklarasi dalam pertemuan sore tadi sebelum deklarasi,” ujarnya.

ITB, menurut dia, tetap menghormati siapa pun yang akan menyuarakan pendapat serta berekspresi dalam rangka menjalankan demokrasi di ITB. “Namun dalam menjaga netralitas dan objektivitas tadi, perlu ditekankan bahwa pendapat tersebut tidak mewakili ITB sebagai institusi,” ujar Naomi.

Soal tekanan dari pihak luar untuk melarang deklarasi, dia mengaku tidak tahu. Buktinya dengan sepengetahuan dan seizing Rektor kata Naomi, deklarasi terjadi. “Namun penggagas bukan dari pimpinan ITB, dan memang tidak terlibat dalam acara tersebut,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya beredar poster digital di dunia maya tentang Deklarasi Komunitas Guru Besar dan Dosen ITB Peduli Demokrasi Berintegritas, Mencegah Kemunduran Demokrasi. Waktu acaranya tertulis Senin, 5 Februari 2024 pukul 16.00, bertempat di kampus ITB Jalan Ganesha Nomor 10, tepatnya di Monumen Bung Karno-Labtek B. Beberapa wartawan yang menyambangi tempat itu kecele karena lokasi acara dipindah ke Sabuga.

Di selasar Sabuga dekat pintu masuk, acara deklarasi digelar di atas panggung oleh beberapa guru besar ITB. Komunitas guru besar dan dosen Institut Teknologi Bandung (ITB) menyampaikan dukungan Pemilihan Presiden 2024, lewat Deklarasi Akademik. Selain itu poin deklarasi juga mengkritik pemerintah.

Tanpa menyebut siapa atau namanya, menurut Yazid Bindar, guru besar dari Fakultas Teknik Industri, deklarasi ditujukan ke rezim alias pemerintah yang berkuasa. Sebelum deklarasi, mereka menemui rektor untuk menyampaikan rencana acara. Soal pemindahan lokasi acara, menurutnya, “Karena masih ada yang kuliah di kampus.”

Komunitas guru besar dan dosen ITB mendukung pemimpin dan pihak-pihak yang terlibat untuk mencapai tujuan mewujudkan negara Republik Indonesia sebagai negara hukum yang menjunjung tinggi asa-asas ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. "Mendukung pemimpin dan pihak-pihak yang terlibat untuk menjunjung sikap netral dan non-partisan dalam proses demokrasi yang berada di atas semua kelompok dan golongan," kata Nedina Sari, dosen yang membacakan Deklarasi Akademik ITB.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

11 jam lalu

Top 3 Tekno: ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor, Peningkatan Google Search, Aktivitas Gunung Slamet

Topik tentang ITB menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 pada 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

1 hari lalu

Selain UKT S1, ITB Naikkan Biaya Pendidikan Magister dan Doktor

Institut Teknologi Bandung (ITB) menaikkan biaya pendidikan jenjang S2 dan S3 atau magister dan doktoral pada 2024.

Baca Selengkapnya

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

1 hari lalu

Setelah UKT Jenjang Sarjana, Biaya Pendidikan S2 dan S3 di ITB Juga Naik

Sebelumnya ITB menetapkan kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) jenjang S1 atau sarjana pada sebagian mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

2 hari lalu

Peserta sedang Sakit tapi Tetap Ingin Ujian, Pusat UTBK ITB Syaratkan Surat Dokter

Sejauh ini, sejak UTBK mulai digelar 30 April lalu, ada tiga orang peserta ujian yang datang dalam kondisi sakit. Terkini sakit GERD.

Baca Selengkapnya

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

2 hari lalu

Pendaftar UTBK 2024 dI ITB Berkurang, Panitia: Banyak Diterima di Jalur SNBP

Pendaftar UTBK SNBT di ITB berkurang pada 2024. Ditengarai karena banyak calon peserta yang sudah diterima di jalur SNBP.

Baca Selengkapnya

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

3 hari lalu

ASI Bubuk Tidak Direkomendasikan Dokter Anak, Begini Niat Baik Dibalik Pembuatannya

Inovasi ASI bubuk oleh mahasiswa ITB dipicu oleh niat menciptakan solusi untuk wanita karier yang kerap kesulitan menyusui.

Baca Selengkapnya

Studi HAM Universitas di Banjarmasin: Proyek IKN Tak Koheren dan Gagal Uji Legitimasi

3 hari lalu

Studi HAM Universitas di Banjarmasin: Proyek IKN Tak Koheren dan Gagal Uji Legitimasi

Tim peneliti di Pusat Studi HAM Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin mengkaji proses Ibu Kota Negara (IKN): sama saja dengan PSN lainnya.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Kembali Diminta Mengajar Program Doktor di Universitas Jayabaya

4 hari lalu

Bamsoet Kembali Diminta Mengajar Program Doktor di Universitas Jayabaya

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, kembali diminta untuk mengajar program doktor (S3) ilmu hukum di Universitas Jayabaya, Jakarta.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

5 hari lalu

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

Deteksi dini pada bayi baru lahir bisa menggunakan alat bernama auditory brainstem response (ABR).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Kualitas Tenaga Pengajar Indonesia

5 hari lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Kualitas Tenaga Pengajar Indonesia

Bamsoet mengikuti Pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) sebagai pemenunah persyaratan sertifikasi pendidik untuk dosen di Indonesia.

Baca Selengkapnya