BMKG: Ramadan dan Lebaran di Jawa Barat Diprediksi Hujan

Sabtu, 24 Februari 2024 17:38 WIB

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi Geofisika (BMKG) memperkirakan curah hujan di wilayah Jawa Barat pada Maret dan Mei 2024 secara umum akan berkategori menengah hingga tinggi. “Saat puasa (Ramadan) atau Lebaran, insya Allah, Jawa Barat masih hujan,” kata Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat, Rakhmat Prasetia, pada Sabtu, 24 Februari 2024.

Menurut dia, perkiraan hujan Maret hingga Mei 2024 tersebut berdasarkan hasil pengolahan data hujan dengan mempertimbangkan dinamika atmosfer skala global, regional, dan lokal. Permukaan laut di perairan Indonesia pada periode Maret hingga Agustus 2024 secara umum diprediksi akan didominasi oleh kondisi yang hangat.

“BMKG memprediksi El Nino terus bertahan pada level moderat,” kata Rakhmat. Adapun Indian Ocean Dipole (IOD) diprediksi tetap netral hingga tiga bulan ke depan.

Prakiraan cuaca hujan bulanan Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat mencatat, sebanyak 64 persen wilayah Jawa Barat akan mengalami curah hujan kategori tinggi di kisaran 300-400 milimeter per bulan pada Maret. Curah hujan kategori menengah, atau sekitar 100-300 milimeter per bulan, diperkirakan bakal turun di 28 persen wilayah lainnya. Adapun 8 persen wilayah lainnya akan mengalami curah hujan sangat tinggi, di atas 500 milimeter per bulan.

Wilayah diperkirakan mengalami hujan dengan curah hujan kategori tinggi itu mencakup Bogor, Sukabumi, Cianjur, Kabupaten Bandung, Subang, Tasikmalaya, Ciamis, Kuningan, Sumedang, Cirebon, serta sebagian Purwakarta, Majalengka, dan Garut. Sebagian wilayah lain di Majalengka dan Garut juga diperkirakan mengalami curah hujan sangat tinggi, bersama daerah Cianjur.

Advertising
Advertising

Sementara itu itu, pada April, curah hujan dalam kategori rendah hingga sangat tinggi diperkirakan bertahan di wilayah Jawa Barat. Kelak, pada Mei, curah hujan di daerah ini akan turun pada kategori menengah dan tinggi.

Berdasarkan sifatnya, curah hujan sepanjang Maret hingga Mei 2024 di Jawa Barat diperkirakan normal hingga di atas normal. Pada Maret, misalnya, sebagian besar atau 72 persen wilayah Jawa Barat diprakirakan mengalami hujan yang bersifat normal. Sedangkan 28 persen di atas normal.

Berita terkait

BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

4 jam lalu

BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

BMKG mengingatkan dunia pelayaran, termasuk pengelola kapal nelayan dan kapal ferry, untuk memperhatikan peringatan dini gelombang 2,5 meter.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

8 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

Potensi awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konvensi.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

9 jam lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

10 jam lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

11 jam lalu

Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

Topik tentang kota-kota besar diprakirakan hujan akibat tiga sirkulasi siklonik dan bibit siklon 91P menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

1 hari lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

1 hari lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

1 hari lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

1 hari lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

1 hari lalu

Mayoritas Jakarta Diprakirakan Berawan, Hujan Ringan Malam Hari

Seluruh wilayah DKI Jakarta diprakirakan cerah berawan pada pagi harinya dan sebagian besar berawan pada siang hari.

Baca Selengkapnya