Kaspersky Ciptakan Platform KUMA untuk Atasi Ancaman Siber

Selasa, 27 Februari 2024 19:16 WIB

Kaspersky meluncurkan platform Unified Monitoring and Analysis atau KUMA di Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024. KUMA merupakan konsol terpadu untuk memantau dan menganalisis insiden keamanan siber. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan global spesialis keamanan siber, Kaspersky, meluncurkan platform Unified Monitoring and Analysis atau KUMA. Platform ini merupakan konsol terpadu untuk memantau dan menganalisis insiden ancaman keamanan di dunia siber.

Ekonomi digital Indonesia diproyeksikan tumbuh 20 persen menjadi US$ 146 miliar per 2025 dan diprediksi bakal terus meningkat. Para ahli di Kaspersky memperkirakan lanskap ancaman keamanan siber yang akan datang Asia Tenggara, khusus Indonesianya, adalah bahaya phising, penipuan online, pelanggaran data hingga gangguan layanan keuangan.

Territory Manager Kaspersky untuk Indonesia, Dony Koesmandarin mengatakan, KUMA diciptakan saat melihat perkembangan ekonomi digital yang kini semakin masif. Kondisi ini membuat peluang kejahatan siber dengan cara meretas perangkat pengguna, sangat berpotensi untuk terjadi.

“Tantangan ini harus diatasi dengan inovasi. Kami memberdayakan organisasi untuk menghadirkan solusi keamanan informasi dan manajemen peristiwa (SIEM) bernama KUMA,” kata Dony saat peluncuran platform ini di Jakarta, Selasa, 27 Februari 2024.

KUMA memiliki program dasar yang mampu untuk menerima pesan dari sumber peristiwa. Komponen ini, kata Dony, memungkinkan KUMA bisa mengurai celah peretasan dan memperbaikinya dengan cepat.

Advertising
Advertising

Dody menyampaikan beberapa keunggulan KUMA untuk keamanan siber, salah satunya memiliki performa tinggi dengan lebih dari 300 ribu earning per share atau EPS. Persyaratan sistemnya juga rendah, tapi mempunyai lingkungan virtual hingga 10 ribu pada satu server. “KUMA juga tidak memerlukan pengetahuan tentang bahasa kueri khusus, lalu arsitektur layanan mikro dan antarmuka konsol web-nya terpadu,” kata Dony.

Pelaku kejahatan siber di masa sekarang sudah mempunyai banyak taktik untuk melumpuhkan perangkat pengguna. Metode yang disiapkan oleh pelaku pun beragam, mulai dari phising hingga merusak jaringan. Dony menambahkan, Kaspersky meluncurkan platform KUMA supaya praktik kejahatan siber bisa diatasi.

Kaspersky berdiri sejak tahun 1997. Ini merupakan layanan keamanan untuk melindungi bisnis, infrastruktur penting, pemerintah dan konsumen di seluruh dunia. Portofolio komprehensif mengenai keamanan yang dimiliki perusahaan mencakup perlindungan endpoint terkemuka serta sejumlah solusi dengan layanan keamanan khusus, untuk melawan ancaman digital yang canggih dan berevolusi.

Alif Ilham Fajriadi

Berita terkait

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

10 jam lalu

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.

Baca Selengkapnya

Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

23 hari lalu

Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

Libur lebaran kerap jadi arena para penipu online melancarkan aksinya. Ini tips untuk menghindarinya.

Baca Selengkapnya

Alarm untuk Konsumen iPhone, Apple Deteksi Bahaya Spyware di 92 Negara

26 hari lalu

Alarm untuk Konsumen iPhone, Apple Deteksi Bahaya Spyware di 92 Negara

Apple mengingatkan soal risiko spyware kepada sejumlah pengguna dari berbagai negara. Manajemen meminta notifikasi ditanggapi secara serius.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

35 hari lalu

Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

Semua produk Kaspersky mendeteksi varian Linux ini sebagai HEUR:Backdoor.Linux.Dinodas.a.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

37 hari lalu

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023

Baca Selengkapnya

Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

57 hari lalu

Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

Perusahaan keamanan siber, Kaspersky, berbagi tips untuk menghindari phising. Modus phising terus berkembang, salah satunya lewat situs film ilegal.

Baca Selengkapnya

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

8 Maret 2024

Kejari Depok Terima SPDP Kasus Pembobolan Kartu Multi Trip KRL

Kejari Depok telah menerima resmi SPDP dari penyidik kriminal khusus Polres Metro Depok kasus ilegal akses pembayaran Kereta Commuter Indonesia (KCI).

Baca Selengkapnya

Serangan ke Ponsel Meningkat 50 Persen, Kaspersky: Dipicu Iklan Otomatis dan Aplikasi Ilegal

1 Maret 2024

Serangan ke Ponsel Meningkat 50 Persen, Kaspersky: Dipicu Iklan Otomatis dan Aplikasi Ilegal

Perusahaan keamanan siber Kaspersky mencatat 33 juta serangan siber melalui ponsel pada 2023. Pengguna sering terkecoh oleh iklan otomatis.

Baca Selengkapnya

Perangkat Apple Disebut Kebal Peretasan, Kaspersky: Tidak Ada yang Sepenuhnya Aman

27 Februari 2024

Perangkat Apple Disebut Kebal Peretasan, Kaspersky: Tidak Ada yang Sepenuhnya Aman

Kaspersky memastikan tidak ada perangkat digital yang sepenuhnya aman dari ancaman peretasan. Sistem iOS Apple sekalipun pernah dibobol.

Baca Selengkapnya

Di Media Sosial X, Dit Siber Bareskrim Polri Janji Bakal Tindaklanjuti Iklan Judi Online Nikita Mirzani

20 Februari 2024

Di Media Sosial X, Dit Siber Bareskrim Polri Janji Bakal Tindaklanjuti Iklan Judi Online Nikita Mirzani

Bareskrim Polri berjanji akan menindaklanjuti maraknya iklan judi online yang diduga dipromosikan oleh artis Nikita Mirzani di media sosial X.

Baca Selengkapnya