Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Cara Merekam Percakapan WhatsApp, Cara Pindah WhasApp, Banjir Grobogan

Reporter

Editor

Erwin Prima

Minggu, 17 Maret 2024 08:37 WIB

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari topik tentang merekam panggilan WhatsApp di ponsel Android atau iPhone merupakan langkah yang cukup mudah dilakukan dan dapat membantu dalam mendokumentasikan percakapan penting atau terkait pekerjaan. Saat ini, terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk merekam panggilan WhatsApp sesuai dengan preferensi pengguna.

Berita populer selanjutnya tentang pindah ke handphone (HP) baru seringkali menjadi momen yang menyenangkan, tetapi juga bisa menjadi sedikit rumit ketika harus memindahkan semua data dan aplikasi, termasuk WhatsApp.

Selain itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan adanya peningkatan banjir dengan status awas yang terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Status level tertinggi itu didapatkan dari laporan pantauan elevasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Lusi dari Pos Menduran dengan ketinggian mencapai 10,37 meter. Pantauan terakhir dilakukan pada Sabtu dinihari, 16 Maret 2024.

1. Gampang Cara Merekam Percakapan pada Panggilan WhatsApp di Android dan iPhone

Merekam panggilan WhatsApp di ponsel Android atau iPhone merupakan langkah yang cukup mudah dilakukan dan dapat membantu dalam mendokumentasikan percakapan penting atau terkait pekerjaan. Saat ini, terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk merekam panggilan WhatsApp sesuai dengan preferensi pengguna.

Advertising
Advertising

Beberapa ponsel Android dan iPhone dilengkapi dengan aplikasi rekam suara bawaan yang dapat digunakan untuk merekam panggilan. Pengguna cukup membuka aplikasi rekam suara tersebut sebelum memulai panggilan WhatsApp, lalu mulai merekam saat panggilan sedang berlangsung. Namun, perlu diperhatikan bahwa tidak semua ponsel menyediakan fitur ini secara bawaan.

Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga yang tersedia di Play Store untuk pengguna Android atau App Store untuk pengguna iPhone. Terdapat berbagai aplikasi rekam panggilan yang dapat diunduh dan diinstal sesuai dengan kebutuhan pengguna. Beberapa aplikasi bahkan menyediakan fitur-fitur tambahan seperti otomatisasi rekaman, penyimpanan cloud, dan integrasi dengan layanan cloud lainnya.

Untuk pengguna iPhone, ada juga opsi untuk menggunakan fitur pihak ketiga yang disediakan oleh pengembang aplikasi di luar App Store. Salah satu contohnya adalah pengaturan pusat kontrol untuk merekam layar yang dapat diakses melalui pengaturan iPhone. Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna dapat merekam panggilan WhatsApp dengan menambahkan fungsi rekaman suara ke dalam panggilan layar yang sedang berlangsung.

2. Cara Memindahkan WhatsApp ke HP Baru

Pindah ke handphone (HP) baru seringkali menjadi momen yang menyenangkan, tetapi juga bisa menjadi sedikit rumit ketika harus memindahkan semua data dan aplikasi, termasuk WhatsApp.

Namun, dengan beberapa langkah sederhana, Anda dapat dengan mudah memindahkan riwayat percakapan WhatsApp Anda ke perangkat baru tanpa kehilangan data.

Dikutip dari CNet, untuk mempermudah penggunanya, WhatsApp telah mengizinkan transfer riwayat obrolan dan media yang menyertainya ke perangkat baru tanpa memerlukan aplikasi pihak ketiga. Hal itu selama ponsel baru Anda menggunakan sistem operasi yang sama dengan yang lama.

Dilansir dari laman resmi Pusat Bantuan WhatsApp, jika Anda beralih dari satu Android ke Android lainnya, Anda dapat mentransfer seluruh riwayat chat dan media menggunakan fitur Transfer Chat WhatsApp.

3. Banjir Grobogan: Ketinggian Air DAS Sungai Lusi 10,37 Meter, Masuk Level Awas

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan adanya peningkatan banjir dengan status awas yang terjadi di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Status level tertinggi itu didapatkan dari laporan pantauan elevasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Lusi dari Pos Menduran dengan ketinggian mencapai 10,37 meter. Pantauan terakhir dilakukan pada Sabtu dinihari, 16 Maret 2024.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan Endang Sulistyoningsih mencatat, banjir mulai melanda sejak Rabu, 13 Maret 2024. Terjadi akibat adanya banjir kiriman dari hulu Sungai Lusi di wilayah timur. “Banjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa di awal Februari lalu,” kata Endang dalam siaran persnya pada Sabtu.

Bahkan ketinggian muka air dalam titik pantau mencapai 10,37 meter atau terus mengalami peningkatan dan bertahan dalam durasi yang lama. Data ini meningkat hampir 2 meter bila dibandingkan dengan tinggi muka air pada 10 Februari 2024 yang hanya 8,2 meter. Saat itu, banjir mengakibatkan terendamnya sebagian wilayah Grobogan.

Adapun banjir kali ini semakin meluas lantaran kawasan hulu Sungai Lusi terus mengirimkan debit air. Ditambah intensitas hujan sedang dan lebat terus terjadi di Grobogan. Tak mengherankan jika itu merendam hampir seluruh wilayah kabupaten.

Berita terkait

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

21 jam lalu

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

22 jam lalu

Polda Metro Jaya Kirimkan Surat Tilang E-TLE Melalui WhatsApp, Ini Alasannya

Dirlantas Polda Metro Jaya mengumumkan bahwa mulai sekarang, surat tilang akan dikirimkan melalui pesan WhatsApp (WA) dan SMS.

Baca Selengkapnya

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

1 hari lalu

Tanah Longsor di Kota Padang, Dua Warga Dilaporkan Hilang Tertimbun

Tanah longsor terjadi di Padang Sumatera Barat akibat hujan deras mengguyur kota itu sejak Selasa siang. Akses jalan menuju Solok terputus.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

1 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Apple Kembangkan Macbook dan iPhone Lipat

1 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Apple Kembangkan Macbook dan iPhone Lipat

Bocoran terbaru mengungkap bahwa Apple sedang bersiap memproduksi perangkat Macbook dan iPhone yang bisa dilipat.

Baca Selengkapnya

Google Maps Bakal Hadirkan Tampilan Baru, Edisi Awal Diujicoba untuk Pengguna Android

1 hari lalu

Google Maps Bakal Hadirkan Tampilan Baru, Edisi Awal Diujicoba untuk Pengguna Android

Google sedang mengembangkan desain antarmuka baru dari Google Maps. Masih diujicoba untuk pengguna Android.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

2 hari lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

2 hari lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya