Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

Senin, 18 Maret 2024 11:01 WIB

Ir H Reguel Sidjabat (kiri) bersama Arsitek F. Silaban (tengah) pada saat pengerjaan Masjid Istiqlal. Dok. Keluarga Sidjabat

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret setiap tahunnya. Meskipun tidak begitu banyak yang mengetahui atau membicarakannya, tetapi tanggal ini dianggap sebagai salah satu hari penting dan tercatat di Perpustakaan Nasional.

Definisi Aristektur

Dilansir dari e-journal.uajy.ac.id, menurut Marcus Pollio Vitruvius, arsitektur adalah kombinasi dari kekuatan (firmitas), keindahan (venustas), dan fungsi (utilitas). Francis DK Ching menggambarkan arsitektur sebagai penggabungan ruang, bentuk, teknik, dan fungsi. Sementara itu, menurut Arsitek Indonesia Mangunwijaya arsitektur diibaratkan sebagai vastuvidya (wastuwidya) yang berarti ilmu bangunan, termasuk tata bumi, tata gedung, dan tata lalu lintas (dhara, harsya, yana).

Arsitektur merupakan seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Secara luas, arsitektur melibatkan perencanaan dan pembangunan lingkungan binaan mulai dari level makro seperti perencanaan kota, perancangan perkotaan, arsitektur lanskap, hingga level mikro seperti desain bangunan, desain perabot, dan desain produk. Arsiterktur juga merujuk pada hasil dari proses perancangan tersebut.

Arsitek Terkenal di Indonesia

Advertising
Advertising

Di Indonesia, banyak bangunan terkenal yang dirancang oleh arsitek lokal yang memiliki prestasi mengagumkan dari zaman penjajahan Belanda hingga saat ini. Berikut adalah beberapa arsitek ternama di Indonesia yang dianggap legendaris.

  1. Han Awal

Han Awal, atau Han Ho Tjwan, dikenal sebagai arsitek konservasionis yang berperan dalam pelestarian bangunan bersejarah. Salah satu karyanya yang terkenal adalah restorasi Katedral Jakarta, yang mempertahankan nilai sejarahnya. Han Awal juga dikenal atas karyanya, Museum Arsip Nasional, yang meraih Penghargaan Internasional Keunggulan Warisan Asia Pasifik UNESCO. Ia juga mendirikan Pusat Dokumentasi Arsitektur untuk mempromosikan warisan arsitektur.

  1. Friederich Silaban

Friederich Silaban adalah arsitek Indonesia generasi pertama yang otodidak dan sangat berpengaruh. Ia membangun beberapa bangunan ikonik di Indonesia seperti Masjid Istiqlal, Stadion Gelora Bung Karno, dan Monumen Nasional (Monas). Perannya penting dalam pembentukan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), sebuah asosiasi arsitek Indonesia.

  1. Achmad Noe'man

Achmad Noe'man, dikenal sebagai "Arsitek Seribu Masjid," mengabdikan dirinya untuk merancang masjid. Salah satu ciri khas desainnya adalah tidak menggunakan kubah pada masjid, karena dianggap terlalu berat dan membutuhkan pilar penopang. Desainnya yang kontroversial untuk Masjid Salman membuatnya terkenal.

  1. Liem Bwan Tjie

Liem Bwan Tjie adalah pelopor arsitektur modern di Indonesia. Setelah belajar di Belanda, ia merancang bangunan dan rumah untuk kalangan elit. Salah satu karyanya yang terkenal adalah rumah Bo Djwan. Liem juga terlibat dalam pembentukan IAI.

  1. Soedjoedi Wirjoatmodjo

Seorang arsitek modernis pertama di Indonesia pasca-kolonial, Soedjoedi Wirjoatmodjo mempercayai bahwa modernitas adalah bentuk pembebasan dari kolonialisme. Karyanya fokus pada komposisi geometris yang menyatu dengan kondisi tapak bangunan. Salah satu karyanya yang terkenal adalah Gedung DPR.

  1. Yusuf Bilyarta Mangunwijaya

YB Mangunwijaya adalah arsitek, penulis, dan pemimpin agama Katolik. Sebagai arsitek, ia dikenal sebagai bapak arsitektur modern Indonesia. Yusuf menggunakan keterampilan arsitekturnya untuk membantu mereka yang kurang beruntung. Salah satu karyanya yang terkenal adalah desain pemukiman sungai Code, yang memenangkan Penghargaan Aga Khan.

Dia juga dikenal sebagai sastrawan Indonesia. Bukunya yang terkenal adalah Burung-burung Manyar, Rara Mendut, sampai Lusi Lindri.

  1. Hendra Hadiprana

Hendra Hadiprana adalah arsitek dan pencinta seni yang mendirikan Hadiprana Architects dan Galeri Hadiprana. Ia adalah arsitek Indonesia pertama yang menerima penghargaan Lifetime Achievement dari Kohler Bold Design Award. Hendra juga memperkenalkan pilar-pilar bergaya Yunani pada arsitektur Indonesia.

  1. Slamet Wirasonjaya

Dikenal sebagai bapak arsitektur lansekap Indonesia, Slamet Wirasonjaya dikenal karena semangatnya dalam merancang ruang publik yang mempertimbangkan lingkungan sekitar. Inspirasi desainnya berasal dari arsitektur Eropa abad pertengahan. Salah satu karyanya yang terkenal adalah desain Grand Space Monas dan Monumen Jogja Kembali.

Pilihan Editor: 18 Maret Hari Arsitektur Indonesia, Kapan Hari Arsitektur Sedunia?

Berita terkait

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

2 hari lalu

Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul

Baca Selengkapnya

Jurnalis Palestina Peliput Perang Gaza Menangkan Penghargaan Kebebasan Pers UNESCO

5 hari lalu

Jurnalis Palestina Peliput Perang Gaza Menangkan Penghargaan Kebebasan Pers UNESCO

Kepala UNESCO menyerukan penghargaan atas keberanian jurnalis Palestina menghadapi kondisi 'sulit dan berbahaya' di Gaza.

Baca Selengkapnya

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

6 hari lalu

Program Pra Kerja Raih Penghargaan Wenhui Award dari UNESCO

Program Pra Kerja meraih penghargaan dari UNESCO atas kontribusinya dalam inovasi pendidikan di kawasan Asia-Pasifik.

Baca Selengkapnya

3.454 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Demo Hari Buruh di Depan Monas, Siagakan Water Cannon

7 hari lalu

3.454 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Demo Hari Buruh di Depan Monas, Siagakan Water Cannon

Usai orasi di depan Monas, para buruh akan menuju ke Stadion Madya GBK untuk memperingati Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

14 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

14 hari lalu

10 Geopark di Indonesia yang Masuk Jejaring UNESCO, Geopark Kebumen Menyusul?

Indonesia berpotensi menambah daftar geopark yang masuk jejaring UNESCO

Baca Selengkapnya

Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

16 hari lalu

Hari Buku Sedunia Diperingati Setiap 23 April, Apa Saja Hari Penting Tentang Buku dan Literasi?

Ada sejumlah hati penting tentang buku dan literasi. Di tingkat internasional, ada hari buku sedunia setiap 23 April

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

17 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

17 hari lalu

5 Fakta Geopark Kebumen yang Diusulkan Masuk dalam Jejaring UNESCO

Geopark Kebumen diajukan untuk mendapat pengakuan dari UNESCO Global Geopark. Ini 5 keunikannya.

Baca Selengkapnya

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

20 hari lalu

Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.

Baca Selengkapnya