Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Jumat, 26 April 2024 23:06 WIB

Proses evakuasi korban tewas tertimbun tanah longsor di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat 26 April 2024. (ANTARA/HO-Basarnas Garut)

TEMPO.CO, Garut - Badan SAR Nasional (Basarnas) menghimbau masyarakat Kabupaten Garut untuk mengungsi saat terjadi hujan. Ajakan itu disampaikan usai tim SAR gabungan menemukan tiga jasad korban bencana tanah longsor di Banjarwangi, Garut. "Kami imbau masyarakat untuk waspada," ujar Kepala Seksi Operasi SAR Bandung, Basarnas, Supriono, di lokasi longsor, Jumat, 26 April 2024.

Supriono menerangkan, saat ini kondisi cuaca tengah memasuki musim pancaroba, yakni peralihan antara musim hujan menuju musim kemarau. Situasi itu disebutnya mengakibatkan sering terjadinya hujan intensitas tinggi dengan waktu yang lama.

Karena itu, dia mengimbau warga di permukiman di sekitar perbukitan dan lereng diminta untuk mengungsi. Terutama bagi kelompok rentan seperti anak kecil, ibu hamil, dan lansia. Evakuasi dini itu diharapkannya dapat meminimalisir terjadi korban jiwa. "Bila cuaca sudah membaik baru kembali ke rumah," ujar Supriono.

Supriono menjelaskan operasi Tim SAR hari ini berhasil menemukan semua korban longsor di Banjarwangi. Mereka tertimbun di antara reruntuhan rumah. Dua jasad anak berhasil ditemukan pada pagi sedangkan ibunya ditemukan pada pukul 14.15 WIB. Ketiga korban lalu dibawa ke puskesmas setempat. "Pemakaman korban kami serahkan ke pemerintah setempat," ujarnya.

Bencana tanah longsor tepatnya terjadi di Kampung Sirnagalih, Desa Talagajaya, pada Kamis malam, 25 April 2024, sekitar pukul 19.30 WIB. Satu rumah warga beserta tiga orang didalamnya tertimbun longsor. Mereka yakni Lilis, 35 tahun, Jeni, 8 tahun, dan Dini, 3 tahun.

Advertising
Advertising

Tanah longsor berasal dari tebing setinggi lebih dari 20 meter itu juga menimbun dua unit kendaraan. Sebanyak empat rumah warga lainnya dalam kondisi terancam akibat bencana yang sama dan warga penghuninya sebanyak 19 orang telah diungsikan ke balai desa. Sementara warga lainnya mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Pemerintah daerah juga telah mendirikan posko bencana dan tenda pengungsian. Bantuan untuk korban bencana tanah longsor itu pun sudah mulai disalurkan.

Pilihan Editor: Unpad Tegaskan Seleksi Mandiri Bukan untuk Kampus Cari Uang, Ini 3 Skema yang Dibukanya Tahun Ini

Berita terkait

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

7 jam lalu

Kecelakaan Pesawat di BSD Terjadi Saat Hujan

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebut kondisi korban kecelakaan pesawat capung di Jalan Sunburst, Cilenggang, Tangerang Selatan masih utuh. Kecelakaan terjadi saat hujan deras melanda wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

11 jam lalu

Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprediksi peluang hujan di Bogor bisa terjadi setiap hari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

1 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

Sirkulasi siklonik membentuk daerah konvergensi yang mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan.

Baca Selengkapnya

5 Resep Es Buah yang Cocok Dinikmati di Tengah Musim Kemarau

2 hari lalu

5 Resep Es Buah yang Cocok Dinikmati di Tengah Musim Kemarau

Berikut ini adalah daftar lima es buah terpopuler yang bisa menjadi pilihan untuk mengatasi dahaga di tengah musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

2 hari lalu

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

Prediksi cuaca dari BMKG menyebutkan Jakarta pagi ini cerah berlanjut cerah berawan sepanjang siang dan malam nanti. Bagaimana dengan Bodetabek?

Baca Selengkapnya

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

3 hari lalu

Apa Sebab Aceng Fikri Gagal Maju di Pilkada Garut? Berikut Profil dan Kontroversinya

Eks Bupati Garut Aceng Fikri kembali ke kancah politik dengan maju melalui jalur independen, tapi KPU Garut menyatakan ia tak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

4 hari lalu

Pria yang Hilang Setelah Lompat dari Jembatan Barelang Batam Akhirnya Ditemukan

Dalam keterangan awal Basarnas, korban sempat meminjam telepon genggam seorang pengunjung sebelum meloncat dari Jembatan Barelang.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

4 hari lalu

Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

Operasi TMC dilakukan sebagai upaya percepatan penanganan darurat bencana banjir bandang lahar dingin dan tanah longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

4 hari lalu

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

4 Tips Memilih Baju Anti Gerah, Cocok untuK Musim Kemarau

5 hari lalu

4 Tips Memilih Baju Anti Gerah, Cocok untuK Musim Kemarau

Musim kemarau saat ini menyebabkan suhu menjadi lebih panas. Simak 5 tips memilih baju yang anti gerah.

Baca Selengkapnya