BNPB: Banjir di Kabupaten Penajam Paser Utara Berangsur Surut

Rabu, 26 Juni 2024 16:35 WIB

Banjir merendam Kampung Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 24 Juni 2024. (Foto: Istimewa)

TEMPO.CO, Jakarta - Kabupaten Penajam Paser Utara di Provinsi Kalimantan Timur dilanda banjir akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut pada Senin, 24 Juni 2024. Hujan dengan intensitas yang cukup tinggi terjadi mulai pukul 21.00 WITA hingga 05.00 WITA di Kecamatan Sepaku, daerah yang menjadi bagian Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari, menjelaskan, hujan deras, air sungai atau drainase meluap dan menyebabkan naiknya tinggi muka air di area rendah serta bantaran sungai dekat pemukiman warga. "Wilayah terdampak meliputi Desa Karang Jinawi, Suka Raja, Bukit Raya, dan Kelurahan Bukit Raya di Kecamatan Sepaku," kata Muhari melalui keterangan tertulis, Rabu, 26 Juni 2024.

Menurut Muhari, banjir menyebabkan sebanyak 331 keluarga atau sekitar 1.216 jiwa terdampak. Lebih dari 316 unit rumah dilaporkan tergenang air dengan ketinggian mencapai 50 hingga 150 sentimeter. "Meskipun kerugian materiil cukup besar, tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini," katanya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara dan tim gabungan segera merespons dengan mengerahkan tim darurat untuk melakukan evakuasi dan penanganan darurat. Tim BPBD juga melakukan penyedotan dan pemompaan air untuk mengurangi debit air di daerah terdampak. "Upaya ini diiringi dengan penyemprotan sisa lumpur yang tersebar di sejumlah titik lokasi kejadian banjir," kata Muhari.

Saat ini, kata Muhari, tinggi muka air di wilayah terdampak sudah mulai surut, dan tidak ada lagi genangan air yang mengancam keamanan masyarakat. BPBD terus memantau kondisi cuaca dan siaga menghadapi potensi dampak lebih lanjut dari perubahan cuaca yang ekstrem.

Advertising
Advertising

Sebagai langkah proaktif untuk mengurangi risiko banjir di masa mendatang, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat secara rutin melakukan pembersihan saluran drainase dan sungai guna memastikan aliran air yang lancar dan mengurangi kemungkinan terjadinya genangan air saat curah hujan tinggi. "Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat di wilayah tersebut menghadapi bencana alam dengan lebih siap dan aman," ujar Muhari.

Pilihan Editor: Kenali Jenis-jenis Serangan Ransomware

Berita terkait

5 Orang Tewas dan 4 Juta Rumah Tanpa Listrik Akibat Badai Helene

21 jam lalu

5 Orang Tewas dan 4 Juta Rumah Tanpa Listrik Akibat Badai Helene

Badai Helene adalah badai tropis kategori 4 yang sangat berbahaya. Badai ini telah menyebabkan kekacauan di wilayah Big Bend, Florida.

Baca Selengkapnya

Badai Helene Menyapu Florida

1 hari lalu

Badai Helene Menyapu Florida

Otoritas memperingatkan badai Helene di Teluk Apalachee bisa melumat apapun dihadapannya karena ketinggian air bisa sampai 20 kaki di atas normal

Baca Selengkapnya

Pencarian Korban Longsor Tambang Ilegal di Kabupaten Solok Dibayangi Hujan Petir

1 hari lalu

Pencarian Korban Longsor Tambang Ilegal di Kabupaten Solok Dibayangi Hujan Petir

Longsor terjadi setelah hujan deras melanda kawasan tambang ilegal.

Baca Selengkapnya

Hujan Lebat dan Angin Kencang Merusak Hampir 100 Bangunan di Magetan

1 hari lalu

Hujan Lebat dan Angin Kencang Merusak Hampir 100 Bangunan di Magetan

BNPB mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem, terutama di musim peralihan dari kemarau dan hujan saat ini.

Baca Selengkapnya

Catatan BNPB Soal Hujan Plus Angin Kencang yang Rusak Rumah di Penajam Paser Utara

2 hari lalu

Catatan BNPB Soal Hujan Plus Angin Kencang yang Rusak Rumah di Penajam Paser Utara

BNPB menyatakan hujan angin yang rusak rumah di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, akibat perubahan cuaca yang ekstrem.

Baca Selengkapnya

Jakarta Hujan Lebat Sejak Sore, Satu RT dan Dua Ruas Jalan Banjir

3 hari lalu

Jakarta Hujan Lebat Sejak Sore, Satu RT dan Dua Ruas Jalan Banjir

Lokasi yang tergenang banjir berada di sebuah RT di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur

Baca Selengkapnya

Tiga Jurus Pemerintah Atasi Kekeringan di NTB

3 hari lalu

Tiga Jurus Pemerintah Atasi Kekeringan di NTB

Atasi darurat kekeringan, pemerintah berusaha memodifikasi cuaca untuk mendatangkan hujan di NTB.

Baca Selengkapnya

BPBD Jakarta: Warga Jakarta Dipersiapkan untuk Hadapi Risiko Gempa Megathrust

6 hari lalu

BPBD Jakarta: Warga Jakarta Dipersiapkan untuk Hadapi Risiko Gempa Megathrust

Pemerintah Provinsi Jakarta mulai mempersiapkan masyarakat untuk menghadapi potensi gempa bumi megathrust di segmen Selat Sunda.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Kucurkan Bantuan untuk Negara Terdampak Banjir

8 hari lalu

Uni Eropa Kucurkan Bantuan untuk Negara Terdampak Banjir

Uni Eropa siap mengucurkan uang bantuan untuk membantu negara-negara di Eropa tengah yang berupaya bangkit setelah disapu banjir bandang.

Baca Selengkapnya

Pemulihan Pasca Gempa Garut Dimulai, BNPB: Ada Dana Tunggu Rp 500 Ribu per Keluarga

8 hari lalu

Pemulihan Pasca Gempa Garut Dimulai, BNPB: Ada Dana Tunggu Rp 500 Ribu per Keluarga

BNPB menyebut efek gempa M4,9 di Garut pada 18 September 202, tidak sebesar di Kabupaten Bandung. Rehabilitas berjalan saat tanggap darurat.

Baca Selengkapnya