TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memblokir mesin pencari DuckDuckGo sejak Selasa, 30 Juli 2024. Pemblokiran tersebut terjadi karena DuckDuckGo dianggap mengandung konten tentang judi online dan pornografi.

DuckDuckGo adalah perusahaan independen yang menawarkan produk yang untuk melindungi privasi internet. DuckDuckGo menjadi alternatif bagi mesin pencari populer yang tidak melacak, mengumpulkan, atau membagikan informasi pribadi atau riwayat pencarian pengguna.

Selama memberikan pelayanan kepada pengguna, DuckDuckGo memiliki beberapa keunggulan atau kelebihan.

Kelebihan DuckDuckGo

1. Menjaga riwayat penelusuran, permintaan pencarian, dan informasi pribadi tetap pribadi.

2. Tidak mengumpulkan data pengguna sehingga tidak menampilkan iklan yang ditargetkan berdasarkan riwayat pencarian ketika menjelajah.

3. Menggunakan enkripsi https untuk memastikan setiap permintaan pencarian dilindungi dan aman. Dengan enkripsi ini, DuckDuckGo tidak dapat mencegat atau mengintip data pencarian pengguna ketika menggunakan jaringan Wi-Fi publik.

4. Menawarkan halaman dengan akses internet ringan yang membantu dengan kecepatan pemuatan halaman.

5. Memiliki desain minimalis sehingga mudah dan cepat untuk mencari beragam pertanyaan tanpa opsi tambahan.

6. Bekerja dalam kemitraan dengan sumber lain untuk memberikan hasil pencarian paling komprehensif dan akurat kepada pengguna, seperti Bing, Yahoo dan Wikipedia.

7. Menawarkan fitur Bangs yang menjadi jalan pintas ke situs web lain sehingga pengguna dapat mencari kueri di situs tertentu. Fitur ini dapat menghemat waktu dan meningkatkan efisiensi sehingga pengguna dengan cepat mengakses informasi dari berbagai sumber tanpa menavigasi jauh dari DuckDuckGo.

Kekurangan DuckDuckGo

1. Pengguna mendapatkan lebih sedikit hasil pencarian dalam DuckDuckGo daripada mesin pencari lainnya, terutama selain bahasa Inggris. Sebab, algoritma DuckDuckGo tidak secanggih beberapa mesin pencari lain.

2. Tidak memiliki beberapa fitur pencarian gambar dan video.

3. Beberapa kasus menunjukkan DuckDuckGo tidak selengkap mesin pencari lainnya, terutama di industri khusus atau pencarian tidak umum.

Meskipun DuckDuckGo telah mendapatkan lebih banyak popularitas selama beberapa tahun terakhir, tetapi masih belum dikenal sebagai mesin pencari layaknya Google. Kurangnya popularitas ini menjadi kerugian bagi perusahaan.

TECHTARGET | SOFTONIC

Pilihan Editor: OpenAI Umumkan Mesin Pencari Bertenaga AI