Sambut 6.969 Mahasiswa Baru, Rektor Unpad Larang Perundungan Hingga Judi Online

Senin, 12 Agustus 2024 10:39 WIB

Majelis Wali Amanat Universitas Padjadjaran (Unpad) memilih Rina Indiastuti sebagai rektor baru periode 2019-2024, Ahad, 6 Oktober 2019. (TEMPO/ANWAR SISWADI)

TEMPO.CO, Bandung - Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) Rina Indiastuti menyambut mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 di kampus Jatinangor, Senin, 12 Agustus 2024. Rektor memberikan wejangan sekaligus larangan terkait isu perundungan, pelecehan seksual, serta judi online.

Wakil Rektor Unpad Arief Kartasasmita mengatakan total mahasiswa baru berjumlah 9.696 orang, dengan rincian mahasiswa program doktor sebanyak 202 orang, magister 877, program spesialis 292 orang, subspesialis 42 mahasiswa, program profesi 235 orang. Kemudian program S1 atau sarjana 7.031 orang, dan sarjana terapan atau D4 sebanyak 1.017 mahasiswa.

Dalam pidatonya Rektor Unpad Rina Indiastuti mengatakan semua mahasiswa yang hadir adalah orang-orang terpilih yang menyisihkan puluhan ribu peserta ujian masuk. Acara penyambutan resmi dari sivitas akademika dan pimpinan universitas, menurutnya, juga menjadi waktu bagi mahasiswa baru untuk berkomitmen. “Akan menjadi mahasiswa berkualitas dan lulusan unggul berprestasi gemilang di panggung nasional maupun dunia,” ujarnya.

Rina juga menyinggung soal sikap mental yang dibutuhkan mahasiswa Unpad untuk generasi emas Indonesia Maju pada 2045, seperti jujur, bermanfaat, tangguh, komunikatif, peduli sosial dan lingkungan, serta berpikir reflektif. Mengenai kejujuran, mahasiswa baru telah mendapat kuliah umum sebelumnya tentang antikorupsi. “Sederhananya bagi masyarakiat kampus harus berperilaku dan bertindak jujur,” kata Rektor. Dia mencontohkan kejujuran itu bagi mahasiswa seperti kehadiran di kelas dan tidak mencontek saat ujian.

Unpad, menurut Rina, dengan misi kampus berkelas dunia kini telah masuk peringkat 500 perguruan tinggi global. Sementara posisinya di tingkat nasional pada ranking ketujuh. Pada tahun depan Unpad menargetkan masuk peringkat kelima nasional dan menguatkan rangking dunia. “Ranking bukan tujuan tapi tetap meningkatkan kulitas keunggulan reputasi dan pihak lain yang merekognisi dengan peringkat,” ujarnya. Unpad diekspetasikan pada 2029 bisa masuk peringkat 300 dunia.

Advertising
Advertising

Kepada semua hadirin Rina mengungkapkan soal larangan perundungan, seperti dari senior. Dia melarang praktik seperti itu terjadi di kampus. Begitu pun soal pelecehan seksual. Rina minta semua pihak untuk menjaga diri agar tidak melakukan atau menjadi korban.

“Ada peraturan rektor, ada hukuman yang berat bagi pelaku perundungan dan pelecehan seksual,” katanya. Rektor juga meminta mahasiswa baru yang merupakan Gen Z dan gemar memanfaatkan teknologi untuk menghindari judi online. Selain itu Rina melarang mereka terlibat dengan masalah hukum seperti menyebarkan berita bohong alias hoax.

Pilihan Editor: BMKG Catat Guncangan Gempa Terkini dari Bukittinggi sampai Majene

Berita terkait

Polisi Buka Suara Soal Kematian Remaja asal Solo di Pondok Pesantren di Sukoharjo: Bukan Perundungan, melainkan penganiayaan.

10 jam lalu

Polisi Buka Suara Soal Kematian Remaja asal Solo di Pondok Pesantren di Sukoharjo: Bukan Perundungan, melainkan penganiayaan.

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit: "Bukan bullying (perundungan), tapi penganiayaan oleh satu senior kepada adik kelasnya."

Baca Selengkapnya

Diduga Jadi Korban Perundungan Kakak Senior di Pondok Pesantren di Sukoharjo, Santri 13 Tahun Meninggal

12 jam lalu

Diduga Jadi Korban Perundungan Kakak Senior di Pondok Pesantren di Sukoharjo, Santri 13 Tahun Meninggal

Ayah korban dugaan perundungan itu menunggu hasil autopsi santri yang baru berumur 13 tahun tersebut untuk mengetahui penyebab kematian putranya.

Baca Selengkapnya

Kasus PPDS Undip: Polisi Periksa 34 Saksi, Menkes Dilaporkan sampai Dekan Akui Ada Perundungan

12 jam lalu

Kasus PPDS Undip: Polisi Periksa 34 Saksi, Menkes Dilaporkan sampai Dekan Akui Ada Perundungan

Polda telah meminta keterangan 34 saksi dalam penyelidikan kasus dugaan perundungan pada Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) FK Undip.

Baca Selengkapnya

ISFO 2024 Diikuti 4.373 Peserta, Tingkatkan Literasi dan Inklusi Ekonomi dan Keuangan Syariah

13 jam lalu

ISFO 2024 Diikuti 4.373 Peserta, Tingkatkan Literasi dan Inklusi Ekonomi dan Keuangan Syariah

OJK selalu konsisten memberikan literasi dan inklusi keuangan ekonomi syariah

Baca Selengkapnya

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan 2.474 Pekerja Migran Ilegal ke Kamboja, Myanmar dan Malaysia, Modus Mau Liburan

14 jam lalu

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan 2.474 Pekerja Migran Ilegal ke Kamboja, Myanmar dan Malaysia, Modus Mau Liburan

Imigrasi Soekarno Hatta melakukan pengetatan untuk cegah pekerja migran ilegal ke 3 negara tujuan itu karena marak kasus judi online.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

15 jam lalu

6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip) sedang disorot karena masalah perundungan.

Baca Selengkapnya

Jalan Panjang Pemberantasan Judi Online, Mengapa Satgas Belum Tangkap Bandar Judinya?

15 jam lalu

Jalan Panjang Pemberantasan Judi Online, Mengapa Satgas Belum Tangkap Bandar Judinya?

Pemberantasan judi online membutuhkan perjalanan panjang. Walau berjuta situs diblokir, bisnis haram ini tetap merajalela di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Dekan FK Unpad Sebut Jam Kerja Mahasiswa PPDS Diatur oleh Rumah Sakit, Bukan Fakultas

18 jam lalu

Dekan FK Unpad Sebut Jam Kerja Mahasiswa PPDS Diatur oleh Rumah Sakit, Bukan Fakultas

FK Unpad selama ini menyekolahkan PPDS di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video Kreatif Nasional Berkat Ide Destinasi Animalium

20 jam lalu

Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video Kreatif Nasional Berkat Ide Destinasi Animalium

Dua mahasiswa UI itu berhasil melewati dua tahap kompetisi, dari tahap daring hingga tahap on site dengan waktu penyuntingan yang sangat terbatas.

Baca Selengkapnya

Permendikbud Anti-Bullying yang Baru Tengah Digodok, Kemenkes Bakal Usulkan Ini

21 jam lalu

Permendikbud Anti-Bullying yang Baru Tengah Digodok, Kemenkes Bakal Usulkan Ini

Kemendikbudristek akan melibatkan Kemenkes untuk menyiapkan Permendikbud anti-bullying yang baru menyusul kasus dugaan perundungan di PPDS Undip

Baca Selengkapnya