Google Luncurkan AI Overviews ke Enam Negara Selain AS, Kelemahannya Sudah Dibenahi

Jumat, 23 Agustus 2024 07:15 WIB

Google Search (Google)

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil peluncuran AI Overviews pada laman pencarian Google pada Mei 2024 tidak mendatangkan prestasi, malah menuai kritik dari para pengguna perangkat teknologi. Bukannya memberikan pengalaman baru seperti yang dipromosikan oleh Google, fitur kecerdasan buatan itu malah menyarankan hal aneh, seperti menempelkan lem ke pizza atau memakan batu.

Dilansir dari GSM Arena edisi 16 Agustus 2024, Google sudah berkaca dari pengalaman, kemudian membenahi AI Overviews secara bertahap. Raksasa teknologi ini belakangan mengumumkan perluasan layanan AI Overviews tersebut ke enam negara lain, menyusul debut di Amerika Serikat. Keenam negara itu, antara lain Inggris, India, Jepang, Indonesia, Meksiko, dan Brasil.

Perluasan area layanan AI Overviews itu sudah didukung dengan bahasa lokal di masing-masing negara tersebut. Kendati AI Overviews sebelumnya sempat dianggap memberikan saran yang absurd atau seperti halusinasi, Google menyebut bahwa fitur ini banyak digunakan pengguna muda, berusia sekitar 18-24 tahun.

"Orang lebih suka menggunakan Search (peramban Google) dengan AI Overviews, dan itu membantu penelusuran mereka," begitu klaim Google, seperti dikutip oleh GSM Arena. Masalah akurasi dalam hasil pencarian disebut sama sekali tidak menjadi masalah.

Yang pasti, pengguna perangkat di beberapa negara tadi bisa menemukan opsi AI Overviews mulai di sebelah kanan laman Google versi desktop. Fitur itu juga bisa ditemukan setelah mengetik ikon di kanan atas laman peramban Google versi ponsel.

Advertising
Advertising

Dengan kemampuan Search Labs di Google, pengguna bisa menyimpan hasil pencarian berbasis AI Overviews. Pengguna shanya perlu mengetuk tombol Save atau simpan seusai menjelajahi internet, kemudian membuka halaman Interest ketika kembali memulai penelusuran. Di Amerika Serikat, AI Overviews fitur ini hanya tersedia dalam Bahasa Inggris, sehingga pengguna perlu mendaftar ke Search Labs untuk menjajal AI Overviews.

Google juga mengembangkan cara untuk menyederhanakan bahasa hasil penelusuran AI Overviews. Dengan tombol bernama Dumb It Down, istilah yang diartikan sebagai Tolong Sederhanakan, AI Overviews memberikan informasi yang lebih mudah dicerna, mengenai topik yang menarik perhatian penggunanya.

Pilihan Editor: PPI Jerman Tolak Revisi UU Pilkada: Jangan Berhenti Kritik Dinasti Keluarga

Berita terkait

3 Cara Membuat Video AI Hug yang Viral di TikTok dan Instagram

8 jam lalu

3 Cara Membuat Video AI Hug yang Viral di TikTok dan Instagram

Cara membuat video AI hug yang viral di sosial seperti TikTok dan Instagram. Tren ini bisa mengobati rasa rindu pada orang yang sudah meninggal.

Baca Selengkapnya

IBM Sebut AI Bantu Korporasi Pangkas Jejak Karbon, Berikut 3 Caranya

10 jam lalu

IBM Sebut AI Bantu Korporasi Pangkas Jejak Karbon, Berikut 3 Caranya

IBM menyatakan bantuan AI bukan hanya untuk keuntungan dan kemudahan bisnis, namun juga untuk aspek keberlanjutan.

Baca Selengkapnya

Klaim Harga Paling Kompetitif, Tecno Pasarkan Phantom V Fold2 dan Flip2 Mulai dari Afrika

10 jam lalu

Klaim Harga Paling Kompetitif, Tecno Pasarkan Phantom V Fold2 dan Flip2 Mulai dari Afrika

Berikut ini spesifikasi, kemampuan AI, sampai harga dari Tecno Phantom V Fold2 dan V Flip2

Baca Selengkapnya

18 Gempa Beruntun di Berau Kaltim, Performa Tensor G4, dan Banjir Rob Supermoon di Top 3 Tekno

1 hari lalu

18 Gempa Beruntun di Berau Kaltim, Performa Tensor G4, dan Banjir Rob Supermoon di Top 3 Tekno

Topik tentang gempa bermagnitudo 5,5 di Kabupaten Berau, Kalimantan Barat, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

1 hari lalu

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intelligence (AI). Kenapa?

Baca Selengkapnya

Chatbot AI WhatsApp akan Punya Suara Figur Terkenal, Ada Seleb dan Influencer

1 hari lalu

Chatbot AI WhatsApp akan Punya Suara Figur Terkenal, Ada Seleb dan Influencer

Fitur chatbot AI pada WhatsApp akan diisi suara dari figur terkenal, dari influencer hingga seleb. Ada opsi suara dengan aksen berbeda.

Baca Selengkapnya

Tentang Film Dokumenter Whats Next? The Future With Bill Gates

1 hari lalu

Tentang Film Dokumenter Whats Next? The Future With Bill Gates

Serial film dokumenter taipan Bill Gates ini akan dirilis di Netflix pada 18 September 2024.

Baca Selengkapnya

Heboh Gempa Beruntun di Berau dan Tensor G4 Google dalam Top 3 Tekno

1 hari lalu

Heboh Gempa Beruntun di Berau dan Tensor G4 Google dalam Top 3 Tekno

Gempa berkekuatan M5,5 yang diikuti belasan lindu susulan di Berau, Kaltim, mengisi Top 3 Tekno pada Senin, 16 September 2024.

Baca Selengkapnya

Performa Tensor G4 Milik Google Lebih Rendah dari Chipset Keluaran 2021 dalam Hasil Benchmark

1 hari lalu

Performa Tensor G4 Milik Google Lebih Rendah dari Chipset Keluaran 2021 dalam Hasil Benchmark

Pengulas independen Golden Reviewer membandingkan Tensor G4 dengan sejumlah chipset flagship dalam pengujian 3DMark Wild Life Extreme.

Baca Selengkapnya

Konsumsi Energinya Tinggi, Pakar Memperingatkan Penggunaan AI Bisa Mempercepat Krisis Iklim

1 hari lalu

Konsumsi Energinya Tinggi, Pakar Memperingatkan Penggunaan AI Bisa Mempercepat Krisis Iklim

Pakar memperingatkan bahwa AI bisa memerparah krisis iklim karena konsumsi energinya yang tinggi.

Baca Selengkapnya