Prihatin Pola Pemeliharaan Burung Walet Konvensional, Alumni Unair Rancang Aplikasi Markas Walet Berbasis AI

Reporter

magang_merdeka

Editor

Erwin Prima

Senin, 9 September 2024 09:04 WIB

Dani Ali memperkenalkan aplikasi Markas Walet miliknya (sumber: brin.go.id)

TEMPO.CO, Jakarta - Alumni Universitas Airlangga (Unair) Dani Ali bersama timnya mengembangkan aplikasi Markas Walet dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) karena merasa prihatin terhadap pola pemeliharaan burung walet secara konvensional. Markas Walet menjadi aplikasi pertama di Indonesia dengan kegunaan untuk menghitung populasi walet.

Dani Ali merupakan sosok kunci yang berperan penting dalam pengembangan aplikasi berbasis Internet of Things (IoT) tersebut. Pesatnya kemajuan teknologi dimanfaatkan, lantaran AI dengan metode deep learning juga dipasang dalam penciptaan aplikasi ini. Deep learning adalah sebuah sistem komputer yang mengklasifikasi secara langsung gambar atau suara walet nantinya.

Penggunaan sistem komputer tersebut nantinya akan berdampak pada hasil akhir yang berkualitas serta mengurangi biaya operasional. Membantu memetakan potensi sekaligus perilaku walet secara ilmiah adalah benefit lain yang tak kalah untungnya saat menggunakan Markas Walet.

Berbeda dengan pola pemeliharaan walet pada umumnya, “Para pemilik rumah walet selama ini tidak bisa mengetahui jumlah populasi waletnya secara tepat. Mereka mengalami kesulitan untuk mendapatkan gambaran jumlah yang pasti,” kata Dani dikutip dari laman Unair.

Biasanya para peternak masuk ke rumah walet ketika siang hari saat walet sedang keluar dengan tujuan untuk mengetahui kondisi rumah waletnya. “Melalui aplikasi ini kita dapat mengetahui berapa jumlah burung walet yang masuk dan keluar rumah,” jelas Dani saat menghadiri Talkshow dengan topik Pengusaha Pemula Berbasis Riset (PPBR) di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno, Cibinong.

Talkshow tersebut merupakan rangkaian acara dari Indonesia Research and Innovation Expo 2024 yang dihelat dari tanggal 8 hingga 11 Agustus. Diundangnya Dani pada kegiatan tersebut berhubungan dengan dukungan lembaga nasional, yakni BRIN atas inovasinya pada pola pemeliharaan burung walet.

“Peran BRIN pada pengembangan aplikasi ini sangat banyak, antara lain membantu mengelola bagaimana citra atau image processingnya.” ucap pemilik perusahaan PT. Lentera Alam Nusantara yang tergolong dalam PPBR tersebut. PPBR sendiri merupakan skema pendanaan dari BRIN yang diperoleh Dani pada tahun 2023. Selain pendanaan, BRIN juga membantu dalam pengurusan perizinan.

Melihat dukungan penuh BRIN kepadanya, Alumni Fakultas Sains dan Teknologi Unair tersebut berharap aplikasi Markas Walet dapat bermanfaat secara maksimal dan meningkatkan produktivitas serta perekonomian para peternak. Melansir situs web Kementerian Perdagangan RI, sarang walet sudah menjadi komoditi unggulan Tanah Air. Indonesia menjadi pemasok pasar dunia untuk produk sarang walet dengan 80 persen dari keseluruhannya dinikmati warga Cina.

BAYU MENTARI

Pilihan Editor: Fitur Tersembunyi WhatsApp untuk Menghapus Pesan Menumpuk di Aplikasi

Berita terkait

Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

11 jam lalu

Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (Unair) putuskan mahasiswa Program Studi Ilmu Sejarah dapat lulus tanpa buat skripsi. Apa dasarnya?

Baca Selengkapnya

Facebook Punya AI, Berikut Fitur yang Menarik untuk Dicoba

12 jam lalu

Facebook Punya AI, Berikut Fitur yang Menarik untuk Dicoba

Fitur AI Facebook tidak hanya memperkaya pengguna, namun juga memudahkan pengguna untuk menciptakan sejumlah konten kreatif.

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Cara Menggunakan Gemini AI dan Manfaatnya dalam Bisnis

12 jam lalu

Ketahui 3 Cara Menggunakan Gemini AI dan Manfaatnya dalam Bisnis

Cara menggunakan gemini AI menjadi salah satu informasi yang menarik untuk diketahui. Berikut ini informasinya.

Baca Selengkapnya

5 Cara Kenali Akun Bot AI yang Merajalela di Medsos dan Aplikasi Pesan

23 jam lalu

5 Cara Kenali Akun Bot AI yang Merajalela di Medsos dan Aplikasi Pesan

Ada beberapa cara yang dapat membantu mengidentifikasi akun bot AI. Berikut 5 cara yang bisa digunakan.

Baca Selengkapnya

3 Cara Membuat Video AI Hug yang Viral di TikTok dan Instagram

1 hari lalu

3 Cara Membuat Video AI Hug yang Viral di TikTok dan Instagram

Cara membuat video AI hug yang viral di sosial seperti TikTok dan Instagram. Tren ini bisa mengobati rasa rindu pada orang yang sudah meninggal.

Baca Selengkapnya

IBM Sebut AI Bantu Korporasi Pangkas Jejak Karbon, Berikut 3 Caranya

1 hari lalu

IBM Sebut AI Bantu Korporasi Pangkas Jejak Karbon, Berikut 3 Caranya

IBM menyatakan bantuan AI bukan hanya untuk keuntungan dan kemudahan bisnis, namun juga untuk aspek keberlanjutan.

Baca Selengkapnya

Klaim Harga Paling Kompetitif, Tecno Pasarkan Phantom V Fold2 dan Flip2 Mulai dari Afrika

1 hari lalu

Klaim Harga Paling Kompetitif, Tecno Pasarkan Phantom V Fold2 dan Flip2 Mulai dari Afrika

Berikut ini spesifikasi, kemampuan AI, sampai harga dari Tecno Phantom V Fold2 dan V Flip2

Baca Selengkapnya

Cara Menyembunyikan Nomor Telepon di GetContact

1 hari lalu

Cara Menyembunyikan Nomor Telepon di GetContact

GetContact menyediakan fitur "Visibility" yang memungkinkan pengguna untuk mengatur agar nomor telepon mereka tidak dapat dilihat atau ditemukan.

Baca Selengkapnya

Cara Menggunakan GetContact untuk Mengetahui Nomor Asing

2 hari lalu

Cara Menggunakan GetContact untuk Mengetahui Nomor Asing

GetContact adalah aplikasi yang dirancang untuk memudahkan pengguna dalam mengenali nomor asing

Baca Selengkapnya

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

2 hari lalu

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intelligence (AI). Kenapa?

Baca Selengkapnya