TEMPO Interaktif, Jakarta - Segmen ultraportabel yang dicetuskan oleh Intel kini mulai ramai diaplikasi oleh para vendor. Setelah Acer, kali ini giliran Lenovo yang menawarkan produknya dari seri IdeaPad U350. Tempo berkesempatan menguliti laptop ini di kantor Lenovo, Jakarta, sebelum ia diluncurkan pada 19 Agustus mendatang.

IdeaPad U350 didesain dengan kombinasi warna hitam bercorak geometris di bagian luar dan warna perak di bagian dalam. Tubuhnya ramping dengan bobot tak sampai 2 kilogram. Layarnya berukuran 13 inci.

Andalan laptop ini adalah kelengkapan fitur khas Lenovo, meski ia sebetulnya berada di trah yang lebih rendah dari para pendahulunya di seri U. Laptop ini sudah memakai pengaman VeriFace 3.5 yang terbaru, pengaman hard disk Active Protection System, dan OneKey Recovery.

Prosesornya sudah memakai platform terbaru dari Intel, yaitu ultra low voltage. Sebagaimana pesaing dan pendahulunya di pasar ultraportabel, tenaga baterai pada IdeaPad U350 bisa bertahan sampai 8 jam, meski baterainya hanya empat sel.

Penghematan energi juga disumbang layar 13 inci yang sudah memakai panel LED, bukan LCD. Selain itu, laptop akan melakukan manajemen energi sehingga tenaga listrik bisa dihemat.

U350 juga sudah dilengkapi dengan port HDMI untuk koneksi ke layar definisi tinggi. Port VGA masih dipertahankan. Namun, untuk menjaga kelangsingannya, ia tak dilengkapi CD ROM. Harganya memang masih dirahasiakan, tapi diperkirakan tak akan berselisih jauh dengan pesaingnya.

DEDDY SINAGA