TEMPO.CO, Jakarta - Dua gempa mengguncang wilayah Jawa Barat pada Ahad dinihari, 6 Oktober 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa bermagnitudo 2,7 di Bandung dan 2,5 di Bogor.

Gempa tektonik bermagnitudo 2,5 yang mengguncang wilayah Kota Bogor terjadi pada pukul 02.40 WIB. Lindu dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang atau berskala intensitas II MMI.

Hingga pukul 03.09 WIB, dari hasil pantauan BMKG, nihil aktivitas gempa bumi susulan. Belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Pusat sumber gempa atau episenter terletak pada koordinat 6,65 derajat Lintang Selatan dan 106,83 derajat Bujur Timur. Lokasi tepatnya berada di darat pada jarak 7 kilometer arah tenggara dari pusat Kota Bogor.

Gempa tergolong dangkal, dari kedalaman 5 kilometer. “Akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto lewat keterangan tertulis, Ahad 6 Oktober 2024.

Selang beberapa menit setelah di Bogor, gempa tektonik bermagnitudo 2,7 mengguncang wilayah Bandung pada pukul 02.44 WIB. Guncangannya dirasakan di wilayah Majalaya dan Bandung dengan skala intensitas II MMI, lindu dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Hingga pukul 03.12 WIB nihil aktivitas gempa bumi susulan, juga laporan kerusakan bangunan. Pusat gempanya terletak pada koordinat 7,18 derajat Lintang Selatan dan 107,75 derajat Bujur Timur. Lokasi tepatnya berada di darat yang berjarak sekitar 16 kilometer arah barat laut dari pusat Kabupaten Garut.

Gempa tergolong dangkal dengan kedalaman 8 kilometer. “Gempa akibat aktivitas Sesar Garsela,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto lewat keterangan tertulis, Ahad 6 Oktober 2024.

BMKG mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Pilihan Editor: Samsung Galaxy Chromebook Plus Dilengkapi Google AI