Begini Cara Kerja Smart+, Fitur AI dari TikTok untuk Permudah Kampanye Iklan

Selasa, 15 Oktober 2024 12:31 WIB

Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]

TEMPO.CO, Jakarta - TikTok meluncurkan fitur Smart+ yang dirancang untuk menyederhanakan manajemen kampanye iklan. Fitur yang diluncurkan pada pekan lalu, Senin, 7 Oktober 2024, membantu otomatisasi pengembangan kreatif, bahkan penargetan dan optimisasi konten.

Melansir Digiday, Smart+ dianggap sebagai jawaban untuk kebutuhan iklan berbasis kecerdasan buatan alias AI, seperti Google Performance Max dan Meta Advantage+. Artinya, pengguna dapat membiarkan AI TikTok menangani aspek-aspek periklanan tersebut.

Dengan pendekatan modular, pengguna bisa memilih fitur yang ingin digunakan. Meski ada kekhawatiran mengenai penguasaan algoritma, banyak pengguna yang bersedia mengorbankan sebagian kontrol demi hasil yang lebih cepat dan kinerja iklan yang lebih baik.

Direktur Strategi Produk Global TikTok, Adolfo Fernandez, menyatakan bahwa pengiklan yang menggunakan Smart+ dapat melihat peningkatan rata-rata 53 persen dalam pengembalian biaya iklan. Sebagai contoh, produsen kacamata Ray-Ban berhasil mengurangi biaya akuisisi hingga 50 persen melalui kampanye beta Smart+, dengan tingkat konversi yang meningkat 47 persen.

Presiden Solusi Bisnis Global TikTok, Blake Chandlee, juga menyebut Smart+ akan membantu menutup kesenjangan dengan Meta yang selama ini menjadi tolok ukur dalam industri periklanan. “Secara historis, kami sangat kuat dalam branding, sampai-sampai produk branding kami mengungguli siapa pun di pasar,” katanya. “Namun produk hasil kerja kami (terutama Smart+), saya pikir, bisa setara.”

Advertising
Advertising

Pendapatan iklan TikTok diperkirakan mencapai US$ 22,32 miliar pada akhir tahun ini. Jumlah ini ternyata masih jauh dari target pendapatan Meta yang diperkirakan menembus US$ 154,16 miliar. Namun, TikTok tetap optimistis bahwa otomatisasi melalui Smart+ dan alat lainnya, seperti GMV Max untuk penjual, akan meningkatkan daya tarik dan efisiensi platform bagi pemasar.

TikTok mengklaim berupaya lebih dari sekadar platform hiburan. Layanan video pendek yang terus berkembang ini menekankan hasil bisnis yang lebih luas, serta berfokus pada pertumbuhan jangka panjang dan efisiensi pemasaran dalam ekosistemnya.

Pilihan Editor: Diminta Pindah ke Pusat, Peneliti BRIN Daerah Ajukan Alternatif Solusi

Berita terkait

Platform Media Sosial dan Aplikasi Percakapan Pesan Populer Meta

2 jam lalu

Platform Media Sosial dan Aplikasi Percakapan Pesan Populer Meta

Meta menaungi sejumlah aplikasi media sosial populer yang tidak hanya digunakan untuk berkomunikasi tetapi juga untuk berbagi berbagai jenis konten

Baca Selengkapnya

Periset BRIN Diminta Pindah atau Mundur dari ASN dan Hujan Mendominasi Kota-kota Besar di Top 3 Tekno

11 jam lalu

Periset BRIN Diminta Pindah atau Mundur dari ASN dan Hujan Mendominasi Kota-kota Besar di Top 3 Tekno

Topik tentang periset BRIN di daerah diminta pindah ke pusat atau mundur dari ASN menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Casio Buka Pre-order Moflin, Robot Anabul AI untuk Dukung Emosional

20 jam lalu

Casio Buka Pre-order Moflin, Robot Anabul AI untuk Dukung Emosional

Casio telah membuka pre-order untuk Moflin, robot hewan peliharaan berbasis AI yang dirancang untuk memberikan rasa nyaman dan tenang bagi pemiliknya.

Baca Selengkapnya

Begini OJK Tanggapi Dugaan Kasus Korupsi Dana Iklan Bank BJB

1 hari lalu

Begini OJK Tanggapi Dugaan Kasus Korupsi Dana Iklan Bank BJB

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK buka suara tentang dugaan kasus korupsi dana iklan Bank BJB yang melibatkan uang ratusan miliar.

Baca Selengkapnya

Meta Tuai Banyak Kecaman usai Unggah Foto Aurora Borealis Buatan AI

1 hari lalu

Meta Tuai Banyak Kecaman usai Unggah Foto Aurora Borealis Buatan AI

Meta menuai kritik tajam dari para pengguna Threads setelah memposting gambar Aurora Borealis yang dihasilkan oleh AI.

Baca Selengkapnya

Deretan Fitur LinkedIn: Kendali Koneksi hingga Penggunaan AI

1 hari lalu

Deretan Fitur LinkedIn: Kendali Koneksi hingga Penggunaan AI

LinkedIn memberi kendali untuk mengatur seberapa terbuka atau tertutup daftar koneksi terhadap pengguna lain

Baca Selengkapnya

Soundcard, Mikrofon, dan Sepasang Handphone, Ini Cara Pengamen Online Tampil di TikTok

1 hari lalu

Soundcard, Mikrofon, dan Sepasang Handphone, Ini Cara Pengamen Online Tampil di TikTok

Iwan meminjam uang Rp 1,4 juta kepada orang tuanya untuk membeli peralatan pengamen online di TikTok. "Sekarang semuanya sudah balik modal."

Baca Selengkapnya

TikTok Tambang Uang Para Pengamen Daring

1 hari lalu

TikTok Tambang Uang Para Pengamen Daring

TikTok makin populer sebagai ruang pengamen daring. Penghasilan menyanyi live di TikTok ini bisa menjadi tambang uang.

Baca Selengkapnya

Cara Menambahkan Copilot di WhatsApp untuk Chatting dengan Chatbot AI

3 hari lalu

Cara Menambahkan Copilot di WhatsApp untuk Chatting dengan Chatbot AI

WhatsApp merilis fitur Copilot yang memungkinkan pengguna dapat melakukan chatting dengan Chatbot AI.

Baca Selengkapnya

Meta AI Jangkau Lebih Banyak Negara, Bakal Tersedia dalam versi Bahasa Indonesia

3 hari lalu

Meta AI Jangkau Lebih Banyak Negara, Bakal Tersedia dalam versi Bahasa Indonesia

Meta memperluas wilayah peluncuran teknologi kecerdasan buatannya, Meta AI, ke banyak negara

Baca Selengkapnya