Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 96W dan 98B Picu Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Beberapa Wilayah
Reporter
Erwin Prima
Editor
Erwin Prima
Selasa, 22 Oktober 2024 09:08 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau dua bibit siklon tropis di sekitar Indonesia pada Selasa, 22 Oktober 2024, yaitu bibit siklon tropis 96W dan 98B. Bibit siklon tropis 96W terpantau di Laut Filipina, sedangkan bibit siklon tropis 98B terpantau di Teluk Benggala.
Bibit siklon tropis 96W telah berkembang menjadi tropical depession (TD 22W) tepatnya berada di sekitar 13.5°LU 133.0°BT dengan kecepatan angin maksimum 30 knot (56 km/jam) dan tekanan udara minimum 1000 hPa bergerak ke arah Barat.
Bibit siklon tropis 96W memiliki potensi tinggi untuk menjadi siklon tropis pada Selasa, sementara dalam 48-72 jam ke depan (Rabu-Kamis) bibit siklon 96W diprakirakan semakin meningkat seiring pergerakannya ke arah barat laut menjauhi wilayah Indonesia.
Sementara bibit siklon tropis 98B tepatnya berada di sekitar 14.9 LU dan 92.2°BT dengan kecepatan angin maksimum 20 knot (37 km/jam) dan tekanan udara minimum 1010 hPa bergerak ke arah barat-barat laut.
Bibit siklon tropis 98B memiliki potensi rendah - sedang untuk menjadi siklon tropis pada Selasa, sementara dalam 48-72 jam ke depan (Rabu-Kamis) bibit siklon 98B diprakirakan semakin meningkat dan berpeluang tinggi menjadi siklon tropis dengan arah pergerakan ke arah barat - barat laut.
Dampak tidak langsung bibit siklon 96W dan 98B adalah gelombang laut tinggi 1.25-2.5m (Moderate Sea) di prairan utara Sabang, Selat Malaka bagian Utara, Laut Sulawesi bagian timur, perairan Kepulauan Sangihe – Talaud, Laut Maluku, perairan barat dan utara Halmahera - Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat, dan Samudra Pasifik utara Papua Barat. Sementara gelombang 2.5-4.0 m (Rough Sea) berpotensi terjadi di Samudera Pasifik Utara Halmahera.
Selain itu, dampak tidak langsung lainnya adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, kepulauan bagian utara Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.
Angin permukaan di wilayah Indonesia umumnya didominasi oleh angin yang bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan berkisar antara 10 hingga 40 km per jam.
Suhu udara umumnya berkisar 16-34 derajat Celcius dengan kelembapan berkisar 43-99 persen. Perlu diwaspadai potensi banjir rob di pesisir Sumatera Utara, pesisir utara Jakarta, dan pesisir utara Jawa Tengah.
Pilihan Editor: BMKG Perkirakan Jakarta Dominan Cerah Berawan, Jakarta Selatan Hujan Ringan Sore Hari