BMKG Minta Kapal Nelayan Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Laut, Dipicu Angin Kencang

Rabu, 23 Oktober 2024 14:51 WIB

Sebuah kapal motor melintasi perairan Kepulauan Seribu di Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali menerbitkan peringatan dini potensi gelombang tinggi untuk berbagai wilayah perairan pada 23-24 Oktober 2024. Prakirawan BMKG, Fara Diva Claudia, mengatakan pola angin bisa meningkatkan ketinggian gelombang laut hingga 2,5-4 meter.

"Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran," katanya melalui keterangan tertulis pada Rabu, 23 Oktober 2024.

Potensi gelombang hingga maksimal 4 meter terdeteksi di Samudra Hindia selatan Banten, Samudra Hindia selatan Jawa Timur, Samudra Hindia selatan Bali, Samudra Hindia selatan NTT, Samudra Pasifik utara Maluku, Samudra Pasifik utara Papua Barat, serta Samudra Pasifik utara Papua.

Tim BMKG juga mendapati potensi peningkatan tinggi gelombang hingga 1,25-2,5 meter di Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Aceh, Samudra Hindia barat Kepulauan Nias, Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai, serta Samudra Hindia barat Bengkulu dan barat Lampung. Potensi itu jug ada di Samudra Hindia selatan Jawa Barat dan selatan Jawa Tengah, area selatan DI Yogyakarta, hingga selatan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Daerah lain yang gelombang lautnya bisa mencapai 2,5 meter adalah Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian timur, Selat Makassar bagian utara, Selat Makassar bagian tengah, Laut Bali, Laut Sumbawa, Laut Flores, Laut Arafuru bagian timur, Laut Sulawesi bagian barat, Laut Sulawesi bagian tengah, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku, hingga Samudra Pasifik utara Papua Barat Daya.

Advertising
Advertising

Menurut Fara. pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat daya ke barat dengan kecepatan 10-25 knot, sedangkan di bagian selatan sedang berhembus dari timur ke tenggara sekencang 6-20 knot. "Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Sulawesi dan Samudra Pasifik Utara Halmahera," katanya.

Para nelayan dengan kapal kecil diminta mewaspadai angin yang kecepatannya lebih dari 15 knot. Kapal ikan juga harus mewaspadai gelombang laut yang tingginya melebihi 1,25 meter. Adapun kapal tongkang diimbau memperhatikan risiko angin lebih dari 16 knot dan gelombang di atas 1,5 meter.

Kapal yang membawa penumpang dan barang di jalur penyeberangan juga diminta mewaspadai angin sekencang kebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter. Sedangkan armada berukuran jumbo, seperti kargo maupun pesiar, harus mewaspadai kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

Pilihan Editor: Cara Raja Juli Mengatasi Masalah Sawit di Kawasan Hutan

Berita terkait

Pemda Sumsel Waspadai Risiko Banjir di Area Ini, Gelar Simulasi Menjelang Musim Hujan

7 jam lalu

Pemda Sumsel Waspadai Risiko Banjir di Area Ini, Gelar Simulasi Menjelang Musim Hujan

Merujuk prediksi cuaca BMKG, musim hujan di Sumsel akan datang pada bulan ini hingga November 2024

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah, Waspada Banjir Rob

9 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Siklon Tropis Trami Picu Gelombang Tinggi dan Hujan di Beberapa Wilayah, Waspada Banjir Rob

Kecepatan angin maksimum Siklon Tropis Trami dalam 24 jam ke depan diperkirakan meningkat menjadi kategori 2.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Dominan Berawan Sepanjang Hari, Wilayah Selatan dan Barat Hujan Ringan Siang Hari

11 jam lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Dominan Berawan Sepanjang Hari, Wilayah Selatan dan Barat Hujan Ringan Siang Hari

Pada pagi hari, seluruh wilayah Jakarta, termasuk wilayah Kepulauan Seribu, berpotensi mengalami cerah berawan.

Baca Selengkapnya

Cara Mengetahui WhatsApp Disadap serta Dampak Bibit Siklon 96W dan 98B di Top 3 Tekno

13 jam lalu

Cara Mengetahui WhatsApp Disadap serta Dampak Bibit Siklon 96W dan 98B di Top 3 Tekno

Topik tentang cara mengetahui apakah WhatsApp Anda disadap atau tidak menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Menggoyang Pangandaran dari Laut, Ini Data BMKG

21 jam lalu

Gempa Terkini Menggoyang Pangandaran dari Laut, Ini Data BMKG

Berdasarkan data BMKG, gempa di Pangandaran ini adalah gempa ke-8 yang guncangannya bisa dirasakan sepanjang hari ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Rilis Daftar Suhu Udara Maksimum: Banda Aceh Terpanas, Probolinggo Paling Kering

23 jam lalu

BMKG Rilis Daftar Suhu Udara Maksimum: Banda Aceh Terpanas, Probolinggo Paling Kering

Suhu di Banda Aceh menyentuh 36,5 derajat celcius, disusul Majalengka dan Bima yang suhu maksimum hariannya juga tembus 36 derajat.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG Sebut Gelombang Tinggi 4 Meter Hari Ini dan Besok, di Mana Saja?

1 hari lalu

Peringatan Dini BMKG Sebut Gelombang Tinggi 4 Meter Hari Ini dan Besok, di Mana Saja?

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada hari ini dan besok, 22-23 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 96W dan 98B Picu Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Beberapa Wilayah

1 hari lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 96W dan 98B Picu Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Beberapa Wilayah

Bibit siklon 96W terpantau di Laut Filipina, sedangkan bibit siklon 98B terpantau di Teluk Benggala.

Baca Selengkapnya

BMKG Perkirakan Jakarta Dominan Cerah Berawan, Jakarta Selatan Hujan Ringan Sore Hari

1 hari lalu

BMKG Perkirakan Jakarta Dominan Cerah Berawan, Jakarta Selatan Hujan Ringan Sore Hari

Jakarta Selatan diperkirakan hujan ringan pada sore hari pukul 17.00 sampai pukul 20.00.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Dasarian Terakhir Oktober di Jawa Barat, BMKG: Hujan Menengah Mendominasi

2 hari lalu

Prediksi Cuaca Dasarian Terakhir Oktober di Jawa Barat, BMKG: Hujan Menengah Mendominasi

Berdasarkan analisis BMKG pada dasarian kedua Oktober, mayoritas daerah di Jawa Barat atau 81,2 persen hujannya tergolong rendah.

Baca Selengkapnya