Pendakian Gunung Merbabu Ditutup Mulai Akhir Oktober 2024, Ini Alasannya

Reporter

Antara

Rabu, 23 Oktober 2024 23:14 WIB

Para peserta Eiger Mountain & Jungle Course 2023 mengikuti kegiatan di kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, di hari pertama, Ahad, 24 September 2023. (Istimewa)

TEMPO.CO, Jakarta - Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM) menutup jalur pendakian Gunung Merbabu di Boyolali, Jawa Tengah, untuk pemulihan ekosistem dan penyesuaian peraturan pemerintah. Kepala Taman Nasional Gunung Merbabu, Anggit Haryoso, mengatakan jalur pendakian ditutup mulai 31 Oktober 2024 hingga batas waktu yang belum ditentukan.

“Atau sampai seluruh unsur pendukung wisata pendakian mencapai kesiapan,” begitu bunyi pernyataan resmi Anggit, dikutip dari Antara, Rabu, 23 Oktober 2024.

Akses pendakian yang akan ditutup tersebar di berbagai wilayah, mulai dari jalur di Dusun Genting, Desa Tarubatang, Kecamatan Selo, Boyolali (Jalur Selo); lalu Dusun Thekelan di Desa Batur, Kecamatan Getasan, Semarang (Jalur Thekelan); serta Dusun Kedakan di Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Magelang (Jalur Wekas).

Petugas Taman Nasional Gunung Merbabu juga akan menutup jalur pendakian yang memanjang dari Dusun Cuntel di Desa Kopeng, Getasan, Semarang (Jalur Cuntel); serta Desa Banyuroto di Kecamatan Sawangan, Magelang (Jalur Suwanting). Selama penutupan akses, para petugas sudah menyiapkan program pemeliharaan, penanaman vegetasi, dan pembersihan di jalur-jalur pendakian.

Kebijakan ini diterapkan dalam masa transisi penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak, untuk sektor lingkungan hidup dan kehutanan. Kebutuhan transisi ini tercantum dalam surat edaran resmi nomor SP.03/T.35/HMS/10/2024 yang diterbitkan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu pada 21 Oktober lalu.

Advertising
Advertising

Anggit mengimbau pendaki dan masyarakat lokal untuk mematuhi kebijakan tersebut “Demi keselamatan dan upaya menjaga kelestarian ekosistem,” ucap dia. Informasi soal jalur yang ditutup, dia mengimbuhkan, bisa dilihat di kanal resmi, media sosial, maupun pos resmi Balai Taman Nasional Gunung Merbabu.

Pilihan Editor: WhatsApp Perbaharui Sistem Pengelolaan Kontak, Simpan Nomor Tidak Wajib Lewat Ponsel

Berita terkait

Banyak Alasan Gunung Agung Menarik untuk Dikunjungi

3 hari lalu

Banyak Alasan Gunung Agung Menarik untuk Dikunjungi

Gunung Agung merupakan gunung tertinggi di Bali yang disakralkan umat Hindu, selain itu gunung berstatus aktif ini punya beragam daya tarik wisata.

Baca Selengkapnya

Tips Mendaki Gunung Bersama Rombongan, Penting untuk Pemula

10 hari lalu

Tips Mendaki Gunung Bersama Rombongan, Penting untuk Pemula

Mendaki gunung biasanya dilakukan berkelompok, baik dengan teman sesama pecinta alam atau bersama orang baru dalam open trip.

Baca Selengkapnya

Profil Pura Besakih, Pura Pasar Agung di Lereng Gunung Agung

18 hari lalu

Profil Pura Besakih, Pura Pasar Agung di Lereng Gunung Agung

Pura Pasar Agung atau Pura Besakih terletak di lereng Gunung Agung, pada ketinggian 1.600 mdpl.

Baca Selengkapnya

Ada Rangkaian Upacara Keagamaan, Wisata Pendakian Gunung Agung Ditutup 2 Bulan

18 hari lalu

Ada Rangkaian Upacara Keagamaan, Wisata Pendakian Gunung Agung Ditutup 2 Bulan

Wisata pendakian di Gunung Agung ditutup untuk menghormati upacara keagamaan.

Baca Selengkapnya

Jalur Pendakian Terpanjang di Korea Mulai Dibuka

27 hari lalu

Jalur Pendakian Terpanjang di Korea Mulai Dibuka

Jalur sepanjang 4.500 kilometer mengelilingi garis pantai Korea hingga wilayah perbatasan dalam Zona Demiliterisasi

Baca Selengkapnya

Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Selamet, Sindoro, hingga Gunung Sumbing

46 hari lalu

Jalur Pendakian Gunung Merbabu, Selamet, Sindoro, hingga Gunung Sumbing

Setiap pendaki hendaknya menempuh jalur pendakian resmi saat mendaki gunung.

Baca Selengkapnya

Pendaki Nyaris Ditelan Material Erupsi Gunung Dukono, PVMBG Beri Peringatan

20 Agustus 2024

Pendaki Nyaris Ditelan Material Erupsi Gunung Dukono, PVMBG Beri Peringatan

Dalam bulan ini Gunung Dukono sudah ribuan kali meletus.

Baca Selengkapnya

Mengenal Teknik Pendakian Ultralight, Menikmati Alam Bebas dengan Alat yang Lebih Ringan

13 Agustus 2024

Mengenal Teknik Pendakian Ultralight, Menikmati Alam Bebas dengan Alat yang Lebih Ringan

Ultralight adalah teknik pendakian dengan cara mengurangi berat alat dan perlengkapan saat mendaki gunung.

Baca Selengkapnya

Gunung Fuji Buka Musim Pendakian, Tiga Pendaki Tewas dalam Dua Hari

15 Juli 2024

Gunung Fuji Buka Musim Pendakian, Tiga Pendaki Tewas dalam Dua Hari

Cuaca buruk di dekat puncak Gunung Fuji menjadi salah satu faktor yang berkontribusi terhadap insiden ini.

Baca Selengkapnya

Berebut Spot Foto Terbaik di Gunung Everest, Dua Wisatawan Berkelahi

3 Juli 2024

Berebut Spot Foto Terbaik di Gunung Everest, Dua Wisatawan Berkelahi

Dua pasangan tersebut berdebat mengenai tempat terbaik untuk berfoto di Gunung Everest, pertengkaran meningkat dari verbal menjadi perkelahian.

Baca Selengkapnya