Sesekali dia membuka peta Google di iPhone. "Belok kiri lalu terus," kata lelaki itu. "Sebentar lagi kita sampai di restoran itu." Ia pun kemudian meneruskan mengetik sandek alias pesan pendek dengan papan ketik virtual.
Jeffry, lelaki itu, pantas mengucapkan terima kasih kepada Mister Steve Jobs, CEO, pendiri, dan seniman di Apple Inc--produsen iPhone. Berkat peranti lunak terbaru iPhone, sistem operasi 3.0, iPhone benar-benar lebih nyaman dari sebelumnya. Salah satu contohnya, dia bisa mengetik cepat dengan papan ketik mendatar di layar sentuh iPhone. Persis seperti papan ketik komputer, hanya lebih mini.
Dulu iPhone tak mendukung papan ketik dengan model mendatar untuk mengirim surel (surat elektronik) atau sandek. Perubahan kecil itu membuat iPhone lebih nyaman. Ia bisa bertanding dengan BlackBerry Storm, yang juga memiliki papan ketik sentuh dengan format mendatar. Papan ketik iPhone ini, saat diuji Tempo, terasa jauh lebih nikmat.
Sejak diluncurkan Maret lalu, sistem operasi 3.0 memang mendapat sambutan meriah. Sebelum peranti ini diluncurkan, banyak pengguna BlackBerry yang mencemooh iPhone cuma menang gaya tapi minus fungsi.
Tuduhan itu tak terlalu salah. Pada sistem operasi 2.0, beberapa fitur penting ponsel justru terlupakan oleh para programmer iPhone. Mungkin mereka kelewat sibuk berdebat soal desain. Fitur-fitur yang terlupakan itu antara lain fitur mengirimkan sandek (forward SMS), cut-copy-paste tulisan, search, papan ketik mendatar, juga MMS (multimedia messaging services).
Semua itu tak hanya sudah diperbaiki di sistem operasi 3.0, tapi juga tampil cantik. Lihatlah model sandek yang masuk dan keluar. Tampilannya menarik, interaktif, persis seperti situs microblogging, Plurk atau Twitter.
Dengan perubahan ini, iPhone benar-benar memastikan diri sebagai ponsel pintar yang andal. Hanya, dalam soal push mail, fitur mengirim dan menerima e-mail secara kontinu, yang dipunyai BlackBerry tak bisa ditandingi--aplikasi ini penting bagi pengguna di Indonesia yang koneksi 3G-nya putus-sambung. Aplikasi lainnya, iPhone memiliki puluhan ribu aplikasi yang memikat, dari aplikasi hiburan seperti memelihara ikan koi, sekadar pura-pura minum bir, mendaratkan pesawat, sampai aplikasi serius.
Untuk aplikasi serius, misalnya, ada aplikasi saham, yang bisa digunakan memantau grafik perkembangan saham. Ada pula aplikasi untuk memantau kesehatan dari AirStrip AirStrip CC (Critical Care). Tanpa harus ke dokter, Anda cukup menyentuhkan dua jari, Anda akan mendapat data, misalnya detak jantung. Bahkan ada aplikasi untuk membantu ibu hamil memutuskan apakah sudah waktunya ke rumah sakit untuk melahirkan atau belum. Caranya, dengan memasukkan data berapa kali, dia mendapat his dalam sekian menit.
Dengan segala keindahan iPhone dan sistem operasi 3.0 itulah penjualan iPhone di luar Indonesia meningkat secara signifikan. Pada 2007, kue pasar iPhone cuma 3 persen dari total penjualan ponsel pintar. Pada 2008, angka itu naik jadi 8 persen, dan pada 2009 kuartal pertama berkembang jadi 11 persen. Bahkan iPhone terbaru 3GS, yang baru diluncurkan beberapa bulan lalu, telah terjual lebih dari sejuta unit.
Jadi, bila Anda pengguna iPhone atau iPod Touch, inilah saatnya menikmati sistem operasi 3.0. Pengguna iPhone gratis melakukan upgrade. Sedangkan pengguna iPod Touch harus membayar US$ 10.
BURHAN SHOLIHIN
PLUS-MINUS SISTEM OPERASI 3.0
PLUS
* MMS
* Cut, copy, paste
* Copy/paste foto
* Fitur undo (pembatalan)
* Perbaikan kalender
* Voice memos (berupa rekaman)
* YouTube login
* Papan ketik mendatar di surel, notes, dan sandek.
* Search. Anda bisa mencari agenda, musik, notes, dan e-mail.
* Spotlight
* iTunes, di Amerika bisa menyewa film dari iPhone.
* Parental controls, melindungi anak dari tayangan tak baik.
* Tethering. iPhone bisa jadi modem.
* Browser atau peramban Safari,
- lebih cepat,
- mendukung streaming video
- fitur autofill, mengingat nama akun dan kata sandi
- mendukung HTML 5
* Push notifications, pemberitahuan surel masuk.
MINUS
* Shake to shuffle, untuk mengganti lagu, cukup menggoyang iPhone. Fitur ini kerap tak berjalan sempurna. Butuh guncangan superkeras.
* iPhone masih tak bisa untuk rekam video.
