Antara Miyabi dan Server IBM

Reporter

Editor

Senin, 19 Oktober 2009 06:52 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Apa hubungan antara storage anyar buatan IBM dan Maria Ozawa alias Miyabi? Pertanyaan menggelitik ini dilontarkan oleh Presiden Direktur IBM Suryo Suwignjo dalam sebuah kesempatan pada Rabu pekan lalu.

Menurut Suryo, ada beberapa persamaan antara Miyabi dan storage baru dari seri XIV yang diluncurkan pada kesempatan tersebut. "Kata orang, performa Miyabi dalam pekerjaannya begitu superior, begitu juga storage ini," tuturnya sambil tertawa.

Superioritas IBM XIV Storage System, Suryo melanjutkan, terletak pada kemampuannya. Selain mampu mendukung data dalam jumlah besar, storage ini hemat energi dan hemat dari segi harga.

Salah satu andalan XIV adalah dukungan teknologi grid computing dalam menampung data dalam jumlah besar. Artinya begini, arsitektur storage besar yang dimiliki oleh XIV adalah gabungan dari banyak storage kecil (disk) yang divirtualisasi.

Pada saat penyimpanan, oleh sistem data disebar ke seluruh disk atau melakukan replikasi. Ini yang dikenal dalam dunia IT dengan terminologi RAID alias redundant array of independent disks. Caranya dengan melakukan mirror.

"Satu disk yang bekerja dibandingkan dengan 180 disk yang bekerja tentu lebih bagus performa 180 disk yang bekerja," kata Erwin Urip, Technical Support Manager Computrade Technology International (CTI), distributor produk IBM di Indonesia.

Data yang direplikasi ini juga lebih cepat diakses kembali lantaran dipasok dari banyak sumber secara bersamaan. Selain itu, data yang direplikasi disimpan di dua tempat secara bersamaan. Alhasil, pada saat terjadi kerusakan, data bisa segera dipulihkan kembali.

Pertanyaannya adalah dengan banyak disk bekerja bersamaan, apakah konsumsi listrik akan melonjak? Yang terjadi pada Storage XIV justru sebaliknya, ia hemat energi.

Penyebabnya adalah lantaran disk yang dipakai storage ini adalah tipe SATA untuk enterprise. Jenis pesaing untuk tipe ini adalah disk fiber yang lebih mahal investasinya dan lebih boros energi.

Seperti dijelaskan oleh Harry Surjanto, Presiden Direktur CTI, SATA lebih hemat listrik lantaran putarannya lebih rendah ketimbang fiber. "SATA itu 7.500 RPM, bandingkan dengan fiber yang 15 ribu RPM," katanya.

Selain replikasi data, arsitektur sistem XIV menganut konsep massive parallelism alias arsitektur besar yang didesain paralel. XIV akan mengeksploitasi seluruh komponen (termasuk disk, CPU, dan switch) secara optimal.

Administrator dapat memonitor dan mengelola seluruh sistem secara mudah. Antar muka sistem ini memang didesain dengan tampilan sederhana. Malah cara ikon-ikon ditampilkan dan diakses di layar monitor persis seperti tampilan sistem operasi anyar Mac OS X Snow Leopard yang baru.

"Di sinilah bedanya dia dengan Miyabi. Kalau Miyabi, katanya, sulit diatur, XIV ini justru sangat mudah diatur," kata Suryo kembali berseloroh.

Sebuah unit demonstrasi diperlihatkan oleh CTI dalam acara peluncuran itu. Ia diletakkan di sebuah ruang khusus dengan tingkat pengamanan yang tinggi, termasuk pasokan energinya. Kesinambungan pasokan listrik adalah masalah kritis bagi perangkat seperti pusat data itu. Sebagai pengaman, untuk satu rak XIV yang tingginya sekitar 2 meter itu dipakai tiga UPS.

Satu rak IBM XIV mampu mendukung sampai 180 terabita dengan konektivitas yang didukung saluran fiber berkecepatan 4 gigabita per detik. "Kalau Anda mengerti IT, copot-copot saja disk-nya, tidak akan mempengaruhi kinerja," kata Harry menyarankan.

Soal harga, Harry enggan buka-bukaan. Namun, dia menyebutkan bahwa kisarannya adalah lebih kecil 50 persen dari pusat data enterprise kelas satu atau kerap disebut tier 1. "Ini memang storage tier 2, tapi dengan kemampuan tier 1," katanya.

DEDDY SINAGA

Berita terkait

IBM Umumkan 2 Prosesor Kuantum Terkuat Miliknya

17 Mei 2017

IBM Umumkan 2 Prosesor Kuantum Terkuat Miliknya

Dua sistem komputer kuantum terbaru IBM saat ini memiliki volume
kuantum 16 dan 17 qubit masing-masing, dari 5 qubit sebelumnya.

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Teknologi dengan Paten Terbanyak, Apple Tak Masuk

10 Januari 2017

10 Perusahaan Teknologi dengan Paten Terbanyak, Apple Tak Masuk

Apple tak masuk dalam daftar 10 perusahaan dunia dengan pendaftaran paten terbanyak sepanjang 2016.

Baca Selengkapnya

IBM Raih Paten AS Terbanyak di 2016, Samsung Kedua  

9 Januari 2017

IBM Raih Paten AS Terbanyak di 2016, Samsung Kedua  

IBM menjadi prusahaan pertama yang meraih lebih dari 8.000 paten dalam satu tahun.

Baca Selengkapnya

Empat Dekade Bersama IBM, Steven Mills Putuskan Pensiun

5 Januari 2016

Empat Dekade Bersama IBM, Steven Mills Putuskan Pensiun

Mills (64) berperan penting dalam pertumbuhan IBM Software Group

Baca Selengkapnya

Lawan Cyber Crime, Anabatic Gandeng IBM Indonesia

29 September 2015

Lawan Cyber Crime, Anabatic Gandeng IBM Indonesia

Cyber crime telah menjadi wabah di mana-mana dan tidak ada perusahaan yang bisa melawannya sendiri. Perlu berkolaborasi untuk melawannya.

Baca Selengkapnya

Cegah Cyber Crime, Anabatic dan IBM Jalin Kerja Sama

14 September 2015

Cegah Cyber Crime, Anabatic dan IBM Jalin Kerja Sama

Anak perusahaan PT Anabatic Technologies, Q2 Technologies, bekerja sama dengan IBM mendirikan Security Operation Centre (SOC) untuk mencegah cyber crime.

Baca Selengkapnya

IBM Juara Hak Paten Januari-Mei 2015

14 Juni 2015

IBM Juara Hak Paten Januari-Mei 2015

Jumlah hak paten yang diperoleh Samsung dan IBM hanya terpaut 7 hak.

Baca Selengkapnya

Garap Internet of Things, IBM Investasi Rp 39,3 Triliun

31 Maret 2015

Garap Internet of Things, IBM Investasi Rp 39,3 Triliun

IBM menghadapi pertempuran sengit untuk bisnis Internet of Things.

Baca Selengkapnya

Ini Ponsel Pintar Paling Jadul dari IBM  

18 Agustus 2014

Ini Ponsel Pintar Paling Jadul dari IBM  

Simon Personal Communicator dari IBM dilengkapi dengan teknologi layar sentuh LCD dan bisa digunakan untuk berkirim e-mail dan menerima pesan faks.

Baca Selengkapnya

IBM Alokasikan Rp 11 Triliun Promosikan Linux  

17 September 2013

IBM Alokasikan Rp 11 Triliun Promosikan Linux  

Linux bersaing dengan Microsoft Windows untuk server perusahaan.

Baca Selengkapnya