Di Kota Kecil, Warnet Tumbuh Pesat

Reporter

Editor

Senin, 14 Desember 2009 16:45 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Di tengah penetrasi internet yang kian meningkat, jumlah warung-warung internet (warnet) juga terus berkembang pesat. Pertumbuhan ini terutama terjadi di kota-kota kecil. Hal ini dikemukakan Irwin Day, Ketua umum Asosiasi Warung Internet (AWARI), dalam pertemuan dengan wartawan di Jakarta, hari ini.

Ia mencontohkan beberapa kota di Banten, seperti Cilegon, Serang dan Pandeglang. Beberapa tahun lalu, warnet masih sangat jarang di Cilegon dan Serang. Di Pandeglang bahkan belum ada warnet sama sekali. Kini, di Cilegon sudah terdapat 60 buah warnet, dan di Serang 70 buah. Adapun di Pandeglang, sudah ada sekitar 30 warnet. "Dan jumlah ini terus bertambah," kata Irwin.

Kondisi ini berbeda dengan di kota-kota besar seperti Jakarta. Pertumbuhan jumlah warnet tidak seperti dulu. Hal ini disebabkan sudah banyaknya layanan akses internet murah untuk rumah. Begitupun harga komputer, baik desktop maupun laptop semakin terjangkau.

Karena itu kini banyak pengusaha warnet di kota-kota besar, yang menyiasatinya dengan membuat warnet dengan spesialisasi, seperti bisnis center, warnet cafe atau game online. "Warnet konvensional masih tetap berjalan, tetapi pertumbuhannya tidak signifikan," ujarnya.

Menurut Irwin, pertumbuhan jumlah warnet di kota-kota kecil tersebut ikut mendorong peningkatan pengguna internet di tanah air. Total jumlah warnet di Indonesia diperkirakan mencapai 20 ribu, dengan rata-rata jumlah PC 10-12 unit. Dari jumlah tersebut, mayoritas pengguna warnet adalah pelajar, pekerja dan masyarakat umum.
Dimas

Berita terkait

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

22 Februari 2021

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.

Baca Selengkapnya

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

11 Juni 2018

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

31 Mei 2018

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.

Baca Selengkapnya

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

24 Januari 2018

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.

Baca Selengkapnya

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

27 September 2017

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.

Baca Selengkapnya

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

27 Agustus 2017

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.

Baca Selengkapnya

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

10 Agustus 2017

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?

Baca Selengkapnya

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

10 Agustus 2017

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?

Baca Selengkapnya

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

12 Juli 2017

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality

Baca Selengkapnya

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

7 Juli 2017

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.

Baca Selengkapnya