Piala Dunia 2010 Target Serangan Internet  

Reporter

Editor

Kamis, 25 Februari 2010 09:13 WIB

AP/Schalk van Zuydam
TEMPO Interaktif, Jakarta - Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan dipastikan akan menyedot perhatian penggemar sepak bola sedunia. Diperkirakan lebih dari 400 juta orang yang akan mengikuti pesta olahraga itu di seluruh dunia.

Hanya, tingginya konsentrasi orang juga memancing timbulnya kejahatan dunia maya terhadap penggemar sepak bola. Ini terutama bagi mereka yang kerap mencoba mendapatkan pembaruan dari acara tersebut melalui Internet.

"Menurut sejarah, acara-acara olahraga yang berskala besar menyebabkan adanya peningkatan jumlah ancaman cyber," kata Paul Wood, analis senior di Symantec Hosted Services, kemarin.

Acara itu, menurut Wood, akan menjadi tema bagi para pelaku kejahatan dunia maya. "Serangan phishing meningkat 66 persen selama Olimpiade di Beijing pada 2008," katanya memberi contoh.

Fakta soal dibangunnya dua kabel komunikasi bawah laut di pantai Afrika Selatan pada Juli lalu meningkatkan ancaman tersebut. "Sejarah juga menunjukkan bahwa aktivitas jahat meningkat pada suatu negara, menyusul tersedianya bandwidth baru," kata Wood.

Adapun Symantec mendirikan sebuah situs Internet www.2010netthreat.com untuk mengamati berbagai aktivitas jahat di Internet. Situs ini akan mulai beroperasi pada 11 Juni mendatang. Di situs tersebut tersedia berbagai data, komentar, tip keamanan komputer, dan tautan (link) bagi para penggemar sepak bola yang mencari berita di Internet atau membeli tiket secara daring.

Untuk itu, Symantec telah membangun sensor jaringan tambahan di Afrika Selatan dan kawasan bagian selatan Benua Afrika. Sensor tersebut memonitor lalu lintas dan memberikan informasi tentang langkah-langkah melindungi jaringan dari berbagai ancaman.

"Dua dari empat mitra kami di Afrika bahkan telah mengirimkan satu sampel berkas jahat yang belum pernah ditemukan di mana pun oleh Symantec," kata Wood.

Berbagai serangan yang mungkin (atau bahkan sudah muncul) adalah scam 419, spam atau e-mail sampah, dan phishing alias situs palsu. Scam 419 adalah modus penipuan dengan iming-iming sejumlah duit atau keuntungan bisnis di negeri Afrika, seperti Nigeria.

"Aturannya adalah, jika sesuatu (yang ditawarkan) terlihat sangat mustahil menjadi kenyataan, kemungkinan itu adalah Scam," ujar Gordon Love, Direktur Regional Afrika Symantec. "Juga pada banyak kasus kejahatan cyber yang berusaha mencuri informasi pribadi, perincian identitas pengguna, nomor rekening bank, password, dan nomor kartu kredit."

"Situs ini akan menyediakan informasi yang dibutuhkan orang untuk melindungi diri mereka sendiri di Internet," kata Love. "Meski demikian, para penyerang selalu bisa menemukan cara baru dalam menipu orang-orang sehingga mereka memberikan informasi pribadi. Memiliki informasi dan berhati-hati sama pentingnya dengan memiliki software keamanan terbaru yang up-to-date."

DEDDY SINAGA

Berita terkait

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

22 Februari 2021

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.

Baca Selengkapnya

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

11 Juni 2018

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

31 Mei 2018

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.

Baca Selengkapnya

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

24 Januari 2018

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.

Baca Selengkapnya

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

27 September 2017

Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

Pihak berwenang Belgia akan mengambil sikap tegas terhadap peredaran situs yang diduga menawarkan pelacuran terselubung.

Baca Selengkapnya

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

27 Agustus 2017

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.

Baca Selengkapnya

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

10 Agustus 2017

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?

Baca Selengkapnya

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

10 Agustus 2017

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?

Baca Selengkapnya

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

12 Juli 2017

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality

Baca Selengkapnya

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

7 Juli 2017

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.

Baca Selengkapnya