TEMPO Interaktif, Jakarta - Para kreator teknologi informasi dan komunikasi, bersiaplah. Lomba karya cipta kreativitas dan inovasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berskala nasional telah dibuka. Pembukaan lomba bernama Indonesia Information and Communication Technology Award atau INAICTA 2010 itu diumumkan pada Senin lalu.
Kegiatan yang didukung Kementerian Komunikasi dan Informatika ini diselenggarakan oleh berbagai komunitas TIK di Indonesia. INAICTA, yang telah digelar untuk keempat kalinya, kali ini mengusung tema "Membangun Kreativitas Digital Untuk Kemakmuran Bangsa".
Adapun visinya adalah memposisikan ICT (information and communication technology) sebagai faktor pendorong yang harus dimanfaatkan bangsa Indonesia untuk mengembangkan industri kreatif. Sebuah visi yang tak muluk-muluk amat di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat saat ini.
Selain mendorong kreativitas para pengembang TIK, tujuan digelarnya lomba ini adalah meningkatkan pemanfaatan dan pertumbuhan TIK di semua lini industri. Dengan kata lain, bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk membangun perekonomian. Para pengembang lokal juga disiapkan untuk menghadapi kompetisi di tingkat global.
"INAICTA adalah ajang lomba karya cipta kreativitas dan inovasi berskala nasional yang menerapkan aturan dan kriteria berstandar internasional untuk mempersiapkan pelaku TIK Indonesia bersaing di kompetisi internasional," kata Taufik Hasan, Ketua Komite INAICTA 2010, melalui siaran pers.
Pemenang INAICTA 2010 memang bakal dikirim untuk mewakili Indonesia di kompetisi serupa, baik kompetisi berskala regional, seperti Asia-Pacific ICT Award, maupun ke tingkat internasional, seperti World Summit Award.
Di samping kompetisi karya cipta kreativitas dan inovasi di bidang TIK, panitia akan menggelar berbagai seminar, pelatihan, ekshibisi, serta Business Matchmaking Program. Acara ini ditutup dengan penganugerahan penghargaan sebagai puncak acara INAICTA, yang dijadwalkan diadakan pada 24 Juli mendatang.
Kompetisi ini terbagi menjadi kelompok peserta, yakni pelajar (sekolah dasar hingga perguruan tinggi), perorangan (umum), serta kelompok peserta profesional dari institusi atau organisasi berbadan hukum. Paling tidak ada sekitar 20 kategori yang dilombakan.
Untuk para profesional, antara lain terdapat kategori e-government (produk TIK untuk membantu pelayanan publik atau pemerintahan), e-business for enterprise (produk TIK untuk operasional perusahaan), e-business for SME (untuk membantu UKM), e-learning (produk TIK berupa content pengajaran), animasi digital, media interaktif digital, computer generated imagery (karya gambar dua atau tiga dimensi orisinal), tools and infrastructure (peranti lunak), riset dan pengembangan (RnD), aplikasi terbuka (open source), musik digital, serta aplikasi dan content bergerak.
Sementara itu, untuk kalangan pelajar, ada tiga kategori yang dilombakan, antara lain student project, obstacle robot, dan maze solving robot. Student project adalah karya inovasi asli dari siswa atau mahasiswa dan bukan hasil karya guru atau pembimbingnya.
Sedangkan obstacle robot dan maze solving robot adalah lomba kemampuan rancang bangun robot dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Komponen robot yang diajukan dalam lomba ini adalah buatan sendiri dan/atau menggunakan “robot-kit” yang telah ada di pasar.
Bukan hanya peserta yang bisa ambil bagian di acara INAICTA 2010. Para pengunjung dan komunitas TIK lainnya juga dapat mengikuti berbagai seminar mengenai animasi, e-business, game, dan content bergerak yang digelar.
Calon peserta bisa mulai mendaftar secara online di situs web resmi INAICTA 2010 di alamat www.inaicta.web.id mulai 20 April mendatang hingga penutupan pendaftaran pada 20 Mei 2010. Jadi, segera siapkan karya kreatif dan inovatif Anda.
DIMAS
Kegiatan yang didukung Kementerian Komunikasi dan Informatika ini diselenggarakan oleh berbagai komunitas TIK di Indonesia. INAICTA, yang telah digelar untuk keempat kalinya, kali ini mengusung tema "Membangun Kreativitas Digital Untuk Kemakmuran Bangsa".
Adapun visinya adalah memposisikan ICT (information and communication technology) sebagai faktor pendorong yang harus dimanfaatkan bangsa Indonesia untuk mengembangkan industri kreatif. Sebuah visi yang tak muluk-muluk amat di tengah perkembangan teknologi yang kian pesat saat ini.
Selain mendorong kreativitas para pengembang TIK, tujuan digelarnya lomba ini adalah meningkatkan pemanfaatan dan pertumbuhan TIK di semua lini industri. Dengan kata lain, bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk membangun perekonomian. Para pengembang lokal juga disiapkan untuk menghadapi kompetisi di tingkat global.
"INAICTA adalah ajang lomba karya cipta kreativitas dan inovasi berskala nasional yang menerapkan aturan dan kriteria berstandar internasional untuk mempersiapkan pelaku TIK Indonesia bersaing di kompetisi internasional," kata Taufik Hasan, Ketua Komite INAICTA 2010, melalui siaran pers.
Pemenang INAICTA 2010 memang bakal dikirim untuk mewakili Indonesia di kompetisi serupa, baik kompetisi berskala regional, seperti Asia-Pacific ICT Award, maupun ke tingkat internasional, seperti World Summit Award.
Di samping kompetisi karya cipta kreativitas dan inovasi di bidang TIK, panitia akan menggelar berbagai seminar, pelatihan, ekshibisi, serta Business Matchmaking Program. Acara ini ditutup dengan penganugerahan penghargaan sebagai puncak acara INAICTA, yang dijadwalkan diadakan pada 24 Juli mendatang.
Kompetisi ini terbagi menjadi kelompok peserta, yakni pelajar (sekolah dasar hingga perguruan tinggi), perorangan (umum), serta kelompok peserta profesional dari institusi atau organisasi berbadan hukum. Paling tidak ada sekitar 20 kategori yang dilombakan.
Untuk para profesional, antara lain terdapat kategori e-government (produk TIK untuk membantu pelayanan publik atau pemerintahan), e-business for enterprise (produk TIK untuk operasional perusahaan), e-business for SME (untuk membantu UKM), e-learning (produk TIK berupa content pengajaran), animasi digital, media interaktif digital, computer generated imagery (karya gambar dua atau tiga dimensi orisinal), tools and infrastructure (peranti lunak), riset dan pengembangan (RnD), aplikasi terbuka (open source), musik digital, serta aplikasi dan content bergerak.
Sementara itu, untuk kalangan pelajar, ada tiga kategori yang dilombakan, antara lain student project, obstacle robot, dan maze solving robot. Student project adalah karya inovasi asli dari siswa atau mahasiswa dan bukan hasil karya guru atau pembimbingnya.
Sedangkan obstacle robot dan maze solving robot adalah lomba kemampuan rancang bangun robot dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Komponen robot yang diajukan dalam lomba ini adalah buatan sendiri dan/atau menggunakan “robot-kit” yang telah ada di pasar.
Bukan hanya peserta yang bisa ambil bagian di acara INAICTA 2010. Para pengunjung dan komunitas TIK lainnya juga dapat mengikuti berbagai seminar mengenai animasi, e-business, game, dan content bergerak yang digelar.
Calon peserta bisa mulai mendaftar secara online di situs web resmi INAICTA 2010 di alamat www.inaicta.web.id mulai 20 April mendatang hingga penutupan pendaftaran pada 20 Mei 2010. Jadi, segera siapkan karya kreatif dan inovatif Anda.
DIMAS
