Ular Kobra Pandai Merekam Gerakan

Reporter

Editor

Minggu, 16 Mei 2010 13:36 WIB

pixdaus.com

TEMPO Interaktif, Jerman - Kobra merupakan ular yang paling fenomenal karena gigitannya bisa saja mematikan. Tak hanya itu, ular kobra ternyata juga pandai merekam gerakan korbannya.

Penelitian yang dilakukan Bruce Young, dari University of Massachusetts Lowell mencoba merekam apa yang dilakukan kobra sebelum mematuk mangsanya. Young yang memilih melaksanakan penelitiannya di Afrika Selatan, mengambil gambar seekor ular kobra yang menyemburkan bisa ke arah matanya. Namun, tentunya mata Young telah terlebih dahulu dilengkapi alat pengaman.

Pada saat itu, Young terkejut dengan ketepatan dan kecepatan semprotan bisa ular tersebut. "Sangat tepat, akurat dan unik," katanya.

Young kemudian membawa gambar dan contoh bisa serta gigi taring ular itu ke laboratorium tim peneliti yang terdapat di Universitas Bonn, Jerman. Di sana, Young mengulangi lagi "kegiatannya" supaya ular itu tertarik untuk mematuknya.

Caranya, Young mencoba menarik perhatian dengan menggerak-gerakkan kepala dan memelototi ular itu sementara peneliti yang lain mengambil gambar dan mengamati alat pengukur akselerasi. Alat ini digunakan untuk mengetahui pergerakan kepala ular kobra.

"Saya hanya membelalakkan mata atau memelototi kobra itu, dan dia berusaha memuncratkan liurnya," kata Young.

Setelah enam pekan meneliti, tercatat lebih dari seratus kali ular itu menyemprotkan bisanya. Young menjelaskan ular kobra begitu antusias menyerang Young, karena sentakan atau gerakan kepala Young dan matanya yang memandangi ular itu.

Sebelum memuncratkan bisa, kepala ular kobra akan menggeliat. Ular kemudian menangkap gerakan Young melalui tatapan mata kemudian "mengunci" gerakan itu sehingga muncratan bisanya dapat tepat mengenai mata Young.

Kobra menyamakan arah gerakan kepalanya dengan gerakan mata dan kepala Young. "Jadi ular itu sudah mengetahui apa yang akan terjadi," katanya.

Mengenai bisa yang dimuncratkan ular kobra, Young mengatakan tidak semua bisa ular kobra mematikan. Beberapa jenis ular kobra menggunakan bisanya hanya untuk mempertahankan diri dan melemahkan mangsanya.

Penelitian ini telah dipublikasikan dalam Journal of Experimental Biology.

Rini K | Sciencedaily

Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya