Urbanesia, Direktori Tempat Bisnis Ibu Kota

Reporter

Editor

Minggu, 1 Agustus 2010 00:44 WIB

Situs Urbanesia.com
TEMPO Interaktif, Jakarta - Anda ingin mencari tempat makan enak dan murah di Jakarta? Atau bingung mencari kios anjungan tunai mandiri (ATM) dan pompa bensin terdekat karena kendaraan kehabisan bensin di tengah kemacetan Ibu Kota? Sepertinya Anda tak perlu repot bertanya kepada teman atau menelepon kenalan untuk mencari rekomendasi.

Pasalnya, kini telah hadir Urbanesia Lifedata-style City Directory, sebuah aplikasi mobile untuk mencari bisnis lokal di Jakarta yang berbasis lokasi. Urbanesia mempermudah pencarian jasa produk dan layanan yang biasa digunakan sehari-hari melalui navigasi ikon yang melambangkan bisnis-bisnis tersebut pada halaman muka (homepage).

Urbanesia.com (http://www.urbanesia.com) adalah portal "lifedata-style city directory" pertama di Indonesia yang berbasis web 2.0. Portal ini dikembangkan oleh Selina Limman, Deche Pangestu, dan Andru Burman. Ketiganya kemudian mengembangkan aplikasi mobile Urbanesia untuk telepon seluler pintar, seperti BlackBerry.

Portal ini mempunyai data direktori bisnis cukup lengkap di wilayah Jakarta. Selina Limman, yang juga pendiri PT AyoKlik Indonesia, perusahaan pengembang layanan, mengatakan Urbanesia menampilkan bisnis-bisnis yang terdekat jaraknya dengan pengguna dengan mengkombinasikan lokasi pengguna, aplikasi, dan lokasi bisnis.

"Di dalam direktori ini ada review dan foto yang dikontribusi pengguna Urbanesia," ujar Selina kepada iTempo seusai acara pemberian penghargaan Indonesia ICT Award (INAICTA) 2010 di Jakarta Convention venter, Sabtu malam pekan lalu.

Di acara tersebut, aplikasi Urbanesia Lifedata-style City Directory untuk BlackBerry ini menjadi salah satu nomine untuk kategori Mobile Application. Dari empat nomine, yang akhirnya muncul sebagai pemenang kategori tersebut adalah mGeometri, peranti lunak pelajaran geometri untuk ponsel layar sentuh.

Menurut Selina, layanan direktori bisnis Urbanesia ini berbeda dengan microblogging Koprol atau Foursquare, meski sama-sama berbasis lokasi. "Urbanesia lebih ke sebuah direktori lengkap bisnis dan interaktif dengan web 2.0," ujarnya.

Selina mengembangkan layanan ini lantaran pernah kesulitan mencari suatu tempat. Saat bersekolah di California Food Polytechnic di Amerika Serikat, dia dengan mudah mencari sesuatu dari direktori yang ada. Berdasarkan pengalaman itulah Selina dan teman-temannya mengembangkan aplikasi ini.

Konten direktori urban ini juga berasal dari penggunanya sendiri, baik info tentang bisnis maupun foto-fotonya. Konten ini kemudian diverifikasi ke pemilik bisnis yang direkomendasikan. Aplikasi ini gratis karena sifatnya user generated content. Selain itu, banyak dari para pemilik bisnis yang tak punya akses untuk menangani promosi lalu menggunakan media ini sebagai ajang promosi. "Mereka bisa mengunggah info bisnisnya dan memantaunya," kata Selina.

Resto yang mempunyai 10 cabang, misalnya, bisa memasukkan usahanya ke direktori dengan membayar kepada Urbanesia. Kisarannya bisa Rp 1 juta per tahun hingga Rp 10 juta per bulan. "Harga tergantung berapa cabang yang masuk direktori dan dipromosikan."

Chief Innovation Officer Urbanesia Batista Harahap mengatakan, selain untuk BlackBerry, pihaknya sedang mengembangkan aplikasi ini agar bisa dijalankan di ponsel berplatform Android dan iPad. "Sedang dalam proses," ujarnya. Pihaknya juga berencana membundel aplikasi ini dengan operator serta membangun galeri aplikasi untuk mendorong pihak ketiga.

Pengguna saat ini sudah dapat mengunduh aplikasi ini di portal Urbanesia.com di alamat www.urbanesia.com. Menurut Selina, dari ribuan direktori yang ada, informasi seputar makanan dan tempat makan masih paling banyak dicari. l DIAN YULIASTUTI

Berita terkait

Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan

17 Juni 2022

Michael Lin, Mundur dari Netflix karena Bosan Meski Bergaji Rp 500 Juta Sebulan

Michael Lin, mantan senior software engineer di Netflix, resign dari pekerjaannya karena bosan. Bergaji Rp 500 juta sebulan.

Baca Selengkapnya

Soal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD

7 Oktober 2019

Soal Antivirus dan IT DKI, Kadis Dukcapil Mau Blak-blakan di DPRD

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma tak banyak mengomentari gaduh tingginya anggaran pembelian antivirus dan software IT.

Baca Selengkapnya

Gaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan

7 Oktober 2019

Gaduh Anggaran Antivirus, IT Disdukcapil DKI, FITRA: Pemborosan

Peneliti FITRA, Gunardi Ridwan, menilai anggaran Rp 12 miliar untuk pembelian lisensi, antivirus, dan server di DKI sebagai bentuk pemborosan.

Baca Selengkapnya

Januari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk

11 Desember 2017

Januari 2018, E-Book dan Software Online Kena Bea masuk

Begitu masa moratorium WTO habis, pemerintah mengenakan bea masuk untuk intangible goods seperti e-Book dan Software yang diimpor secara online.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo

9 Agustus 2017

Tawarkan Aplikasi Keamanan, CEO BlackBerry Temui Menkominfo

Blackberry menjual software keamanan yang dipakai di beberapa negara.

Baca Selengkapnya

LinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia

5 Agustus 2017

LinkedIn Lite Kini Hadir di Indonesia

LinkedIn Lite mempermudah pengguna untuk terhubung ke berbagai peluang ekonomi dan karier dengan bandwidth internet yang rendah.

Baca Selengkapnya

Berita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9

26 Juli 2017

Berita Teknologi: Xiaomi Resmi Luncurkan MIUI 9

Laman berita teknologi GSM Arena mengabarkan Xiaomi resmi
meluncurkan tampilan user-interface terbaru, MIUI 9, di Beijing,
Cina.

Baca Selengkapnya

Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020

26 Juli 2017

Adobe Akan Menghentikan Distribusi Flash pada 2020

Adobe mendorong pembuat konten untuk memindahkan konten flash ke
format HTML5, WebGL, dan WebAssembly.

Baca Selengkapnya

Aplikasi Mobile MySleekr Bantu Ciptakan Kenyamanan Karyawan

25 Juli 2017

Aplikasi Mobile MySleekr Bantu Ciptakan Kenyamanan Karyawan

Aplikasi MySleekr dapat digunakan untuk mengajukan cuti, klaim, reimbursement, mengakses slip gaji digital, hingga data kontak rekan kerja.

Baca Selengkapnya

Microsoft Paint Segera Berakhir dengan Pembaruan Windows 10

25 Juli 2017

Microsoft Paint Segera Berakhir dengan Pembaruan Windows 10

Paint secara resmi diklasifikasikan oleh Microsoft sebagai fitur usang dan bakal dihapus dalam pembaruan mendatang.

Baca Selengkapnya