TEMPO Interaktif, Jakarta - Vendor perangkat lunak bisnis, SAP, akan menggelar kegiatan pelatihan teknologi kepada para mahasiswa. Program bernama SAP University Alliances (UA), ini merupakan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan tersebut. Tujuannya untuk menciptakan kesempatan pendidikan dan mempromosikan pemikiran yang inovatif.

Program ini telah diadopsi oleh lebih dari seribu lembaga pendidikan di seluruh dunia. Melalui program UA, SAP menyediakan alat yang diperlukan dan pelatihan bagi para mahasiswa mengenai bagaimana teknologi dapat mengintegrasikan proses bisnis dan mempercepat pengambilan keputusan. Program ini juga menawarkan kesempatan bagi para mahasiswa agar bisa memiliki nilai lebih saat memasuki dunia kerja profesional kelak.

Kegiatan ini ditandai dengan dijalinnya kemitraan SAP dengan beberapa universitas di Indonesia. Antara lain Universitas Indonesia (UI), Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Brawijaya (Unibraw), STMIK MDP dan MDP Business School, serta Institut Teknologi Harapan Bangsa.

Kemitraan tersebut memungkinkan para mahasiswa di Indonesia dapat memperoleh akses pelatihan peranti lunak SAP yang sama dengan lebih dari 200 ribu siswa di seluruh dunia setiap tahunnya.

"Di SAP, kami percaya bahwa pendidikan tinggi memiliki peran penting dalam memajukan masa depan teknologi informasi dan manajemen bisnis," kata Krish Datta, Presiden SAP Asia Tenggara saat mengumumkan kemitraan tersebut, Kamis (28/10).

Program seperti ini telah dilakukan SAP sejak 1972. Melalui University Alliances, SAP menyediakan lisensi gratis untuk menggunakan peranti lunaknya untuk pengajaran anggota UA. SAP juga menawarkan bahan pengajaran secara gratis dan lokakarya fakultas untuk melatih para dosen. Konferensi akademik juga akan diadakan setiap tahunnya untuk menyediakan platform bagi anggota UA agar dapat saling bertukar praktek pengajaran terbaik.

UI sudah melakukan kegiatan ini sejak awal tahun dan telah dirasakan manfaatnya. Perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Depok, Jawa Barat ini menyediakan kelas-kelas ERP (Enterprise Resource Planning) yang menggabungkan teori dan praktikum laboratorium. Hal ini memungkinkan siswa mendapatkan pemahaman yang lebih baik dari konsep-konsep dasar dan fungsi ERP.

"Tahun pertama menjadi anggota program SAP University Alliances telah memberikan banyak keuntungan bagi para dosen dan mahasiswa," kata T.Basaruddin, Dekan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia.
DIM