TEMPO Interaktif, Jakarta - Apple segera mengapalkan telepon pintar iPhone berbasis CDMA pada awal tahun depan.
Sebuah sumber yang dikutip media teknologi DigiTimes yang bermarkas di Taiwan melaporkan perusahaan pemasok komponen iPhone CDMA, Foxconn dan Pegatron telah diperintahkan untuk mengirimkan lebih dari 21 juta unit iPhone CDMA mulai awal tahun depan.
Jumlah pengiriman itu meningkat 3 juta unit karena pada awal pembuatan, Apple Inc. hanya memesan sekitar 19 juta komponen iPhone CDMA. Sampai kuartal keempat tahun ini, total iPhone yang telah dikapalkan ke seluruh penjuru dunia sebanyak 47 juta unit. Pada tahap awal, Apple akan melepas ponsel generasi keempat CDMA itu ke Amerika dan Cina.
Selain bersiap dengan iPhone CDMA, perusahaan yang dipimpin Steve Jobs ini tampaknya harus menghadapi tantangan dari Samsung. Perusahaan yang berbasis di Korea Selatan itu membuat sebuah perangkat yang bekerja seperti iPod Touch.
Gadget dengan nama Galaxy Player memiliki desain yang hampir sama seperti smartphone Samsung Galaxy S. Rencananya, Samsung akan memamerkan perangkat yang dapat terkoneksi dengan Wi-Fi tersebut di ajang CES di Las Vegas, Amerika, pada Januari mendatang.
Galaxy Player berjalan dengan sistem operasi Android 2.2 alias Froyo dan memiliki layar sentuh seluas 4 inci. Selain Wi-Fi, ada pula fitur Bluetootg, GPS, dan kamera yang menghadap ke depan dan ke belakang dengan resolusi 3,2 megapiksel.
