TEMPO Interaktif, Jakarta - Para ilmuwan dari Universitas Glasgow membuat sebuah cip yang kinerjanya 20 kali lebih cepat ketimbang cip desktop pada umumnya.
Para ilmuwan telah menciptakan chip komputer yang sangat cepat yaitu 20 kali lebih cepat daripada komputer desktop saat ini.
Komputer pribadi (PC) saat ini memiliki prosesor atau cip dengan dua, empat atau ada pula yang 16 core. Uniknya, pada satu unit cip yang dibuat peneliti ini memiliki seribu core.
"Cip ini mengantarkan kita ke era baru komputasi dengan kecepatan tinggi," kata ketua tim peneliti Dr Wim Vanderbauwhede, seperti dikutip Dailymail, hari ini.
Untuk satu unit cip dengan seribu core ini, pengguna tidak perlu khawatir daya listrik yang dibutuhkan semakin besar. Vanderbauwhede mengatakan meskipun memiliki kecepatan supe, cip ini mendukung teknologi ramah lingkungan dan hemat listrik.
Cip yang diberi nama Field Programmable Gate Array (FPGA) ini bentuknya sama seperti cip biasa yang berisi transistor. Ada pula switch on-off yang kecil sebagai dasar sirkuit elektroniknya.
Pengguna cip FPGA juga dapat mengkonfigurasinya ke sirkuit spesifik dan bukan fungsi yang ditetapkan pabrik. Konfigurasi ini memungkinkan pengguna untuk membagi transistor di dalam cip menjadi kelompok-kelompok kecil yang masing-masing mejalankan fungsi berbeda.
Ketika diuji coba, cip FPGA ini mampu mengolah sekitar lima Gigabita data per detik atau sekitar 20 kali lebih cepat dari komputer modern.
Vanderbauwhede mengatakan, meskipun timnya telah membuat cip super cepat ini, perusahaan penghasil cip seperti Intel dan ARM misalnya, juga sedang mengembangkan produk serupa. "Saya yakin prosesor jenis ini akan digunakan beberapa tahun ke dapan," ujarnya.
Dailymail|Rini K
Berita terkait
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara
31 hari lalu
Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegas di Debat Capres Mau Bangun Pabrik Ponsel, Pengamat: TKDN-nya Saja
6 Februari 2024
Barangkali tak dibayangkan Prabowo, pengamat telekomunikasi yang pernah bekerja di Jerman ini sebut bikin pabrik ponsel di Indonesia tidak mudah.
Baca SelengkapnyaJanji Capres Bangun Teknologi Informasi, Peneliti TII: Perlu Insentif dan Kebebasan Ekonomi
5 Februari 2024
Pemerintah perlu menyediakan insentif untuk membangun dan memperkuat teknologi informasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTiga Capres soal Teknologi Informasi: Dari Bangun Pabrik hingga Penguatan SDM
5 Februari 2024
Dalam debat kelima Ahad malam, tiga Capres menjelaskan pandangannya soal kedaulatan teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno: Tunggakan Uang Kuliah di ITB, Prabowo Mau Tambah Dokter
5 Februari 2024
Berita dari ITB puncaki Top 3 Tekno terkini. Tapi yang mendominasi adalah berita dari debat capres yang bahas teknologi informasi dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaTeknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru
4 Februari 2024
Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaBlackBerry Raup Untung dari Layanan Keamanan Siber
21 Desember 2023
BlackBerry secara mengejutkan melaporkan laba kuartalan, didukung oleh tingginya permintaan layanan keamanan siber di tengah maraknya ancaman online.
Baca SelengkapnyaAI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan
8 Desember 2023
Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.
Baca SelengkapnyaTeknologi Diharapkan Bisa Jadi Alat Pengembangan Diri Guru dan Murid
18 November 2023
Pemerintah mengajak lebih banyak masyarakat menggunakan teknologi dalam proses belajar mengajar. Harapannya lebih banyak lahir talenta digital.
Baca SelengkapnyaJurus Kemendikbud Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang TIK
10 Oktober 2023
Program PembaTIK diharapkan bisa meratakan kualitas pendidikan di Indonesia melalui kreativitas para guru dalam menyajikan sistem pembelajaran.
Baca Selengkapnya