TEMPO Interaktif, Jakarta - Menjelang dibukanya ajang tahunan Consumer Electronic Show di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, hari ini Intel meluncurkan keluarga prosesor terbarunya. Keluarga ini memakai nama kode Sandy Bridge.
Sandy Bridge adalah prosesor yang sudah memakai proses produksi 32 nanometer dengan sejumlah peningkatan performa. Termasuk material dari bahan high-k metal gate generasi kedua. “Tidak hanya terbaik, tapi paling menarik,” kata Paul Otellini, CEO Intel di Las Vegas Rabu (5/1) pagi waktu setempat.
Berbeda dengan pendahulunya, prosesor Intel keluarga Sandy Bridge menggabungkan empat komponen dalam satu cip. Mereka adalah CPU, prosesor grafis, System Agent, dan pengontrol memori.
Arsitektur itu meningkatkan performa komputer dalam hal bandwith data, performa, dan efisiensi tenaga pada komputer kelas mainstream. Prosesor ini mampu membuat komputer menayangkan konten tiga dimensi (3D), game yang umum, multitasking, sampai multimedia, dengan kualitas tinggi.
“Malah, Anda tak lagi memerlukan kartu grafis terpisah,” kata Mooly Eden, Wakil Presiden dan General Manager PC Client Group Intel, dalam sesi wawancara dengan beberapa wartawan dari Asia Pasifik, termasuk Tempo.
DEDDY SINAGA (LAS VEGAS)
